Santri Pilihan Bunda [ Lengkap✓ ]

19

"Enghhh."

Teguh menggeliat dari tidurnya,sejak ikut bia pulang ke rumahnya teman teman bia memilih istirahat disana sebentar.

"Bangun woe bangun bangun dah sore." Ucap teguh

"Gak laper." Ucap guntur ngelantur

"Bentar." Ucap satria masih dalam alam mimpi

Sedangkan bara dia langsung berdiri dan berjalan gontai sampai di meja makan ia tertidur kembali.

"Lah anjir gw pikir dah bangun taunya cuma ngelindur." Ucap teguh

Tak...tak...tak...

Terdengar suara langkah kaki dari arah tangga,teguh melihat ke arah tangga dan mendapati nathan dengan setelah gamis,sarung dan kopyah,menandakan laki laki itu habis selesai sholat

"Belum bangun?" Tanya nathan kepada teguh

"Tau kebo semua." Ucap teguh

"Yang satu lagi ada dimana? bara." ucap nathan

"Tuhh.." ucap guntur seraya menunjuk arah meja makan

"Astagfirullah." Ucap nathan sambil mengelus dadanya

"Bia mana?" Tanya  teguh

"Belum bangun." Ucap nathan

Nathan berjalan menuju dapur untuk membuat makanan nya,bia dan teman teman bia.Harum semerbak membangunkan ke tiga makhluk yang sedang berada di alam mimpi

"BANGUN.....BANGUN....BANGUN....BANGUN.....BANG-" Ucapan teguh terpotong saat sebuah bantal melayang tepat di wajah tampannya

"Woe anjing berisik." Ucap guntur

"Makanya melek dah sore mau sampai kapan lo tidur di rumah orang." Ucap teguh

"Makanannya sudah siap,silahkan dinikmati,jangan sungkan,saya akan membangunkan bianca terlebih dahulu." Ucap nathan

Mereka pun segera berlari menuju dapur sedangkan nathan pergi membangunkan istrinya

"Bi." Panggil nathan

"Hmm." Balas bia dengan mata masih terpejam

"Bangun sudah sore,makan dulu bersama teman teman mu." Ucap nathan

"Dingin mau mandi." Ucap bia

Nathan terkekeh mendengarnya,lalu membalikkan badan bia agar menghadap dirinya,di kecup nya lembut kening bia