RATTER [Jaynoo]

11

Hallo

Sebulan telah berlalu dan kini jay makin jarang pulang kerumahnya dengan jungwon ia sering menginap di apartemen untuk menghabiskan waktunya dengan sunoo dan juga anak anaknya.

Perhatian jay pada jungwon dan valo juga berkurang, memang sedari awal ia kurang dekat dengan anaknya itu.

Jay belum juga membicarakan soal perceraian kepada jungwon ia menunggu waktu yang tepat untuk membicarakannya.

Jungwon kewalahan menghadapi sikap anaknya yang nakal itu sendirian karna jay jarang ada waktu.

Bahkan sampai sekarang jungwon belum tau apa penyebab jay jarang pulang.

Orang orang yang dikirim oleh jungwon selalu kehilangan jejak ketika mengikuti kemana mobil jay pergi.

Jungwon semakin uring uringan mengetahui fakta dari karyawan karyawan jay dikantor bahwa istri pertama dari bos mereka pernah kekantor, bukankah berarti kakaknya sudah kembali.

Saat ini jungwon sedang dalam perjalanan ke sekolahan anaknya, ia mendapat panggilan karna valo membuat masalah lagi.

Salah satu guru yang menelfonnya tadi bilang jika valo memukul murid baru di kelasnya karna murid baru tersebut tak sengaja menumpahkan minuman ke baju valo.

Dan valo yang tidak terima memukul wajah murid baru tersebut padahal murid baru itu sudah minta maaf dan mengatakan jika ia tak sengaja.

Jungwon sudah sampai di sekolah anaknya, ia langsung menuju ruang bk, sampai saat ia membuka pintu dan wah.

Apa ini kenapa kakaknya sunoo ada disini.

Sunoo memandang dingin dan datar ke arah jungwon, ia tahu jungwon akan datang karna ia pernah melihat foto anak jay dan jungwon di handphone jay kala itu.

Sebenarnya ia tidak membenci anak jungwon tapi kalau kelakuannya begini ya harus bagaimana lagi.

Apa lagi valo memukul kakaknya, kakak berbeda ibu tetapi tetap satu ayah dan bisa disebut kandung, walau mereka tidak tau.

Sunoo memeluk kenny yang masih sesegukkan, kenny terkejut saat di pukul tadi. Ia tidak pernah mendapat pukulan dari siapapun selama ini bahkan sunoo sekalipun jarang memarahinya. Bahkan pernah sekali hari itu sunoo tidak sengaja membentak kenny karna kenny tidak sengaja menjatuhkan kosmetik sunoo dan berakhir kenny demam seminggu.

Kembali lagi antara valo dan kenny, kini guru bk sudah menentukan hukuman untuk valo yaitu skors selama tiga hari.

Sunoo melemparkan tatapan peringatan pada jungwon.

"Tolong ajarkan anakmu untuk tidak bermain kekerasan, apalagi masih sangat di bawah umur" ucap sunoo lantang.

Jungwon hanya diam ia tidak berani menjawab perkataan sang kakak, ia menyuruh anaknya untuk meminta maaf pada anak sunoo.

"Gamau mah kan dia duluan yang numpahin minuman di baju aku" Valo memang keras kepala.

"VALO" bentak jungwon.

"Yaaa" jawabnya.

"Maafin aku tadi mukul kamu"

"aku juga minta maaf ya valo" jawab kenny.

Mereka bersalaman tangan untuk saling meminta dan memberi maaf untuk melupakan kejadian tadi tapi wajah valo masih saja jengkel.

Permasalahan selesai kenny dan valo di pulangkan karna kejadian tadi.

Kenny sudah masuk mobil sunoo dan begitu juga valo yang sudah memasuki mobil jungwon, tidak jauh dari parkiran kini jungwon menahan tangan sunoo. Sunoo menoleh ke jungwon karna tangannya di tahan.

"Ada apa" tanya sunoo dingin.

"Apa kabar kak"

"Seperti yang kau lihat aku baik, walau seseorang MENUSUKKU dari belakang" Sunoo sengaja menekan kata menusuk untuk menyinggung jungwon.

"Maaf kak"

"Untuk?"

"Maaf untuk semuanya"

"Lalu?"

"Apa kamu akan ambil jay kembali kak?"

"Kamu bicara denganku seolah olah aku yang merebut jay dari mu, kamu emang ngga punya malu ya jungwon" Sunoo sangat marah sekarang, cara bicara jungwon itu menjengkelkan sekali.

"Tapi jay punya tanggung jawab sama ku kak, dia punya anak dari aku"

"Bukannya selama ini dia bertanggung jawab untukmu untuk anakmu"

Sunoo pergi meninggalkan jungwon dan masuk kedalam mobilnya.

"Mami ngapain bicara sama mamahnya valo" tanya kenny.

"Ngga ngapa-ngapain sayang cuma bicarain soal tadi"

Kenny hanya manggut manggut saja dengan jawaban sang ibu.

_______________________

Jay hari ini pulang kerumah tidak ke apartemen sunoo.

Sekarang ia dan jungwon sedang duduk di tempat tidur dengan bersandar headboard tempat tidur.

"Tadi valo mukul temennya"

"Kenapa bisa"

"Temennya numpahin minuman ke baju valo"

"Ga sengaja mungkin temennya"

"Mungkin"

"Jadi kamu tadi dateng kesekolah lagi"

"Ya gitu"

"Valo selalu gitu ga berhenti berhenti buat masalah"

"Dia cuma kurang perhatian kamu kak"

"Aku kerja jungwon"

"Kamu selalu kasih alasan gitu"

Jay tidak membalas perkataan jungwon ia lagi malas ribut saat ini.

"Tadi aku jumpa kak sunoo"

Jay mendengar pernyataan jungwon barusan terkejut.

"Temen yang numpahin minuman ke valo itu anak kak sunoo"

"Kenny ga mungkin numpahin minuman ke valo" jay spontan menjawab perkataan jungwon barusan.

"Berarti kamu udah ketemu kak sunoo kan kak"

"Kenapa, dia kan istriku"

"Aku juga istri kamu kak" bentak jungwon marah.

"Aku nikah sama kamu karna kesalahan jungwon, tolong untuk mengerti dan-

Aku akan urus surat perceraian kita secepatnya, aku tetap tanggung jawab sama tugasku sebagai ayah valo"

Bak di sambar petir tubuh jungwon membeku dan mematung setelah mendengar perkataan jay barusan. ia tidak menyangkan akan diceraikan oleh jay.

"Kamu ga boleh gini kak" mata jungwon sudah berkaca kaca.

Valo mendengar semua pembicaraan jay dan jungwon tadi, padahal ia ke kamar orang tuanya hanya ingin minta untuk di temani tidur tapi yang ia dengar malah orang tuanya akan bercerai.

"Sejak awal seharusnya kita ga ngelakuin hal ini jungwon, Aku menyesal ini cuma buat keluarga ku hancur bahkan hubunganmu dan sunoo juga hancur. anak anakku tumbuh tanpa ku selama ini karena kesalahan kita jadi tolong biarin aku perbaiki ini"

Jay mengambil kunci mobil lalu pergi keluar entah kemana, jungwon memandang punggung jay yang menjauh dengan tatapan yang tidak di mengerti.

TBC