35

19.5K 1K 10
                                    

Dikantin king dan queen yang biasanya selalu dikenal dengan kejahilan dan ke tidak akuran mereka pun nampak tertawa bersama, sebagian murid yang lain yang belum mengetahui kedekatan mereka pun nampak heran ,namun ada juga yang hanya tertawa melihat keakraban mereka .

Dahlia : ehh kutu loh tu yaa ,bisa nggak si sehari aja nggak usah bikin gue kesel "teriak ule ditelingah kirun"

Kirun : ehh buset le..le budek juga ni kuping gue akibat loh..

Dahlia : kenapa haa nggak suka lohh..
Mila : hahha eciye bertengkar mulu hati2 loh entar saling suka "ejek mila"

Michell : eciye ule muka nya merah tu

Kevin : hahah kirun hidungnya tu yang merah..

Kirun : ehhh semut merah "ngeliat kevin" gue lagi flu bodoh bukan efek jatuh cinta"teriak kirun "

Mereka semua pun tertawa lepas akibat ulah mereka sendiri, prilly hanya tersenyum melihat tingkah sahabat2nya itu.

Ali : bie .."seru ali tiba2"

Prilly menoleh ke arah ali ,ia berusaha bersikap biasa saja dan mencoba melupakan kejadian kemarin toh dia juga belum sepenuhnya tau kejadian kemarin lagian juga apa salah nya memberi seseorang kesempatan

Prilly : apa ndo..?"jawab prilly sambil tersenyum"

Ali : Gue mau jelasin yang kemarin ..

Prilly : yaudah kenapa ..?"tanya prilly "

Ali : tapi nggak disini loh ikut gue ya..

Ali pun langsung menarik tangan prilly untuk mengikutinya sahabat2 mereka pun hanya menggelengkan kepala melihat tikus dan kucing yang baru akur itu.

Ali membawa prilly ke taman belakang sekolah dimana tempat ali menyatakan cinta nya pada prilly namun belum sempat prilly menjawab soal kejadian salah paham itu.

Kini ali duduk disamping prilly , nampak prilly menikmati suasana pagi dibelakang sekolah ini, taman yang tidak terlalu besar namun indah dan tenang.

Ali : prill "seru ali(lagi)

Prilly menolehkan kepalanya sambil tersenyum seolah bertanya kenapa.

Ali : loh udah perna tau kan cerita tentang gue yang malem2 ditaman itu ?"ungkap ali"

Prilly nampak berfikir, lalu ia mengangguk kan kepalanya prilly seolah bertanya apa hubungannya bukannya ali mengajaknya kesini tadi untuk menjelaskan soal kemarin, prilly kembali menatap ali.

Ali : yang kemarin itu cewe yang gue maksud, kemarin gue nggak tau bie dia tiba2 meluk gue , gue mau ngelepasin tapi saat itu gue bingung terus gue kaget , gue Cuma nggak mau loh salah paham soal ini bie cukup waktu itu gue udah di kecewain bie dan kali ini gue Cuma pengen loh bie gue bener sayang sama loh gue bener2 cinta sama loh , dan apa yang elo liat kemarin nggak seperti yang loh pikirin bie."ali menjelaskan semuanya"

Prily menatap mata ali , prilly mencari titik kebohongan dimata hitam itu namun prilly tidak menemukannya , hanya ada sebuah pancaran ketulusan , yaa ketulusan yang selama ini selalu prilly temukan di bola mata hitam pekat itu.

Prilly tersenyum ia mengambil tangan ali dan menggenggam nya dengan erat .

PRILLY

Ohh jadi itu vira cewek yang dimaksud ali yang udah bikin hidup ali hancur, jujur saat gue denger cerita ali hati gue memanas gue nggak mau ada orang yang nyakitin ali , dan kini saat nya gue harus membalas semua itu tapi tunggu bukan bearti gue dendam , gue Cuma mau tu nenek lampir bisa ngerasain apa yang perna ali rasain dan dia bisa lebih menghargain orang . enak aja tu cewek udah main pergi ninggalin ali malah datang minta balikan hahha gue prilly latuconsina nggak akan tinggal diem .

Gue menatap mata ali , gue berusaha mencari titik kebohongan dimata hitam itu namun gue tidak menemukannya , hanya ada sebuah pancaran ketulusan , yaa ketulusan yang selama ini selalu gue temukan di bola mata hitam pekat itu.

Gue pun tersenyum gue mengambil tangan ali dan menggenggam nya dengan erat, gue lihat wajahnya yang tadi tegang kini menampakkan wajah yang bisa membuat kaum hawa meleleh.

Jantung gue makin tak karuan gue pun menarik nafas untuk bersikap biasa saja.

Prilly : gue percaya kok dengan apa yang loh bilang "ungkap gue dengan tulus"

Gue lihat ali nampak tersenyum pada gue, ia nampak bahagia sekali

Ali : dan loh harus nepatin janji loh yang kemarin sempet tertunda "ucap ali"

Gue menautkan alis gue, gue nampak bingung dengan arah pembincaraannya , janji? Janji mana , gue pun menatap nya dengan tatapan bingung gue lihat ali menghela nafasnya pelan

Ali : loh belom jawabkan tentang perasaan gue kemarin "ujar ali"

Gue yang awalnnya bingung nampak syok mendengar nya, gue rasa muka gue sudah mulai memerah terlihat jelas dengan senyuman ali yang ingin mengejek gue namun gue kembali bersikap seperti biasa.

Ali : yaudah ayo jawab , gue cinta pril sama loh gue mau loh jadi pacar gue .."ujar ali lagi mengulang pembicaraan perasaannya kemarin, "

Prilly : gue juga sayang li sama loh, gue juga cinta sama loh "ungkap gue "
Ali pun langsung memeluk gue dengan erat dan gue hanya tertawa bersama ,gue bahagia banget bisa kayak gini sama ali kalo dipikir2 kayaknya nggak mungkin gue sama ali bisa kayak gini kucing dan tikus bisa akur hehe

Prilly yang masih berpelukkan dengan ali pun dikagetkan dengan gelak tawa seseorang , prilly dan ali pun melepaskan pelukkan itu dan menatap semua orang yang dihadapnnya .

Mila : eciye yang udah jadiann "teriak mila"

Kirun : hahha ehh mulut mercon selamet yaa oh iya PJ PJ nya dongg

Ali : hahha kalian sejak kapan disitu ?

Michell : sejak kisah mengaruhkan terungkap "ejek michell"

Prilly : ihh kalian ngintip yaa rese dehh hahha "ucap prilly malu2"

Dahlia : haha PJ PJ makan gratiss coyy kitaa.

Prilly : tenang aja , bakal ada kok PJ nya hahha

Kevin : wahh berati tinggal kirun sama dahlia aja ni , kapan loh bro mau nempak ule "ujar kevin menepuk bahu kirun"

Kirun : Kita udah jadian kok pagi tadi "ucap kirun keceplosan"

Cio : ohh sekarang main rahasiaan yaa

Dahlia : hehhe viss bro..

Mereka pun berkejar kejaran di belakang taman , gelak tawa mereka membuat suasana semakin berwarna apalagi mereka semua sudah menjalin hubungan itu semua semakin membuat mereka makin kompak.

Entahlah makin ngaurrr cerita nya nikmatin aja guys hahaha seeyou. Next time.:*

"KING" VS "QUEEN"Where stories live. Discover now