Chapter 16

15 4 0
                                    

nihh yg mau tau instagramnya davin,Rakha sma andre
@andre_ganteng
@davin_sanjaya00
@rakha_ganteng11 jangan lupa difolow ya!

* * *

setelah pulang sekolah seperti biasa rakha lagi-lagi merebahkan tubuhnya di atas sofa.

"kemana tuu anak..."gumam rakha mengingat davin yg tidak terlihat di sekolah tadi.
"Gw telfon ajaaa kalii..."

drett...dret...dret...
"Nomor yang anda tujuh,sedang sibuk"

"mati lagi Hpnya.."

Dead Killer
                           
                                "kita ke bascamp sekarang"

Putra lol
"iyaa bentarr"

Andre Buaya
"Otw"

Brumm......

"woii anjj..."rakha sontak terkejut melihat davin terbaring tak sadarkan diri,penuh dengan minuman keras disekujur tubuhnya.

"woi woii...."teriak putraa sambil berlari ke arah davinnn

rakha menepuk pipi davin perlahan guna menyadarkan davin "vinnn...oii bngunnn"
"huk...huk...." batuk davin

"lo kenapa bangsad!!..."
davin hanya diamm tak berbicara.

"gw tanya lo kenapaa haa!!!"ucap rakha lagi dengan perasaan emosinya

"udahh rak...santaiii" andre menarik rakha

davin berusaha bangkit walau kakinya tak begitu kuat untuk menopang tubuhnya.
"guaaaa hahah....lo tanya gua kenapa?" davin tertawa sinis menatap wajah rakha,laki-laki itu terus-san menghantam dadanya sendiri "gua hancurrrr!!!"

degggg suasana pada saat itu menjadi hening..

"gg-uua udah ga tau lagi harus gimana" tak kalanya seorang davin meneteskan air matanya,jika masalah itu tak benar-benar serius.

"kalian ga bakal ngerasain?? susahnya jadi gua!!" davin menonjok pelan bahu rakha.

"gua udah gagal jadi seorang anak,gua gagal bahagiain mamah gua! ga di dunia maupun surga" davin meringkukk didepan ke 3 temanya itu.

"vinn....gua udh sering bnget bilang ke lo..kalo lo ad masalah..silahkan cerita ke kitaa"

"iya gua tauu rakk..tapi ga semua masalah hidup gua,gua tumpahin semua ke kalian"
"dunia bukan hanya tentang guaa!"

andree pun meringkuk menghadap davin berusaha untuk mencairkan suasana
"ya udah sekarang lo cerita ke kitaa..apa masalah lo" andre mengusap pundak davin

"papi gua nikah sama selingkuhanya.."
"mami gua baru ninggal 10 hari yg lalu..tapi papi gua udah berani nikah lagi"
"bayangin betapa hancurnya mami gua di atas sana...."davin meneteskan air matanya

"sory...gw udah emosi tadii" ucap rakha dengan rasa menyesalnya
"karna gw panik lihat lo kayak tdi.."

"gua tauu lo gitu...karna lo khawatir sama gua"

"hmm..bayanginn mami lo lihat lo nangiss kayak gini...gmna perasaan nya" sahut putra

davin cepat-cepat mengusap air matanya
"gua ga nangis kokk..."

"hmmm udahh lo ga perlu khawatir,kita akan selalu ada buat lo" andre menepuk bahu davin
"kita juga ga bisa berbuat apa-apa...ya karna papi lo udah terlanjur nikah"jawab putra

"tapi gw minta sama lo,kalo lo ad masalah jangan bodoh kayak tadi!" tegas rakha
"lo bisa kerumah gua atau salah satu teman kita yg lain buat cerita...ga ad yg perlu lo rahasiain "

"oke..gua makasih banget sama kalian,udah mau ngertiin gua" davin memeluk 3 temanya itu

"kalo gitu lo pulang kerumah gw aja.."ajak rakha

davin hanya mengangguk pelan "okee"
"ya udah kalo gitu kita pulang sekarang.."sahut andre.

_________________________________________
{jangan lupa vote,foloww yaa,maaf jika ada kata"typoo soalnya baru perdana bikin cerita}
kalo mau kasih komentar silahkan tapi jangan dihujatt yaaa:)
sayang kaliannn banyak"❤️

different religionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang