39. Ngidam Repot

598 103 33
                                    

Support me with vote and comment ❤️

Setelah Sejeong tujuh bulan mengandung akhirnya Sehun bisa terbebas dari morning sickness yang menyiksa nya beberapa bulan ini

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

Setelah Sejeong tujuh bulan mengandung akhirnya Sehun bisa terbebas dari morning sickness yang menyiksa nya beberapa bulan ini. Pria itu tersenyum lebar karena pagi ini tak lagi menghadapi mual-mual atau pusing sekarang Sehun bisa beraktivitas seperti biasanya dan tentunya merawat sang isteri yang sedang hamil besar.

"Sayangnya aku...."ujar Sehun memeluki tubuh Sejeong yang sedang tidur miring disamping nya.

Sejeong menoleh kearah Sehun sambil terisak "Lho lho sayangnya Sehun kenapa nangis ?"

"Sehun sakit..."Ucap Sejeong memegangi perutnya.

Dengan gerakan cepat Sehun turun dari ranjang lalu menatap sang isteri panik
"Sakit apa ? Kenapa A,B,C kenapa ?"

"Sejeong nggak bisa duduk perut Sejeong besar..."lirih Sejeong sambil terisak karena tubuhnya susah untuk digerakan.

Dengan helaan nafas lega Sehun memegangi lengan dan punggung Sejeong membantu isterinya duduk
"Aduh kasihan...sini sini Sehun bantuin"

Setelah duduk manis diatas ranjang sambil menunggu Sehun keluar dari kamar mandi, mata perempuan itu mengerjap membuat Sehun keheranan biasanya jika Sejeong sudah bertingkah seperti itu perempuan itu sedang memikirkan sesuatu.

"Lagi mikirin apa Se ?"tanya Sehun keluar dari kamar mandi hanya mengenakan handuk menutupi tubuh bawahnya.

Sejeong menoleh kearah Sehun sambil mengulum bibirnya menahan sesuatu
"Mikirin roti sobek ..."

"Ini maksud kamu ?" Tanya Sehun sambil cengengesan menujuk perut nya yang kotak-kotak dengan bangga.

Tapi bukan nya mengangguk dan setuju perempuan itu menggeleng membuat Sehun kaget "Bukan roti sobek nya Mas Kai..."

"Heh !!! Sembarangan ! Kenapa mikirin perut orang ? Mesum kamu ?"protes Sehun kebakaran jenggot bisa-bisa nya Sejeong menginginkan perut pria lain padahal perut Sehun lebih bagus dan sexy.

"Hiks..."

Melihat sang istri yang hendak menangis dan mendramatisir keadaan lagi, Sehun buru-buru mengangguk sambil memamerkan senyuman lebar palsu nya
"Iya iya deh boleh mikirin.."

"Sehun, kayaknya A,B,C lagi pengen sesuatu deh. Pengen mengang ABS nya Mas Kai..."lirih Sejeong menujuk perutnya yang besar lalu mengelus karena merasakan tiga calon anaknya tengah menendang-nendang.

Sehun menyipitkan matanya setau nya perempuan hamil itu kadang memanfaatkan keadaan
"Itu kamu apa A,B, C ...!"

"A,B,C..."jawab Sejeong kembali tertunduk sok imut agar Sehun mau mengabulkan permintaan nya.

Dan dengan sangat terpaksa akhirnya Sehun mengutus Kai datang kerumah agar ngidam pertama sang isteri terpenuhi. Sambil melotot tak rela Sehun melihat bagaimana tangan Sejeong menyentuh ABS Kai. Pria itu tak bisa melakukan apapun karena itu kemauan tiga anaknya dan Sehun harus banyak bersabar karena nanti mungkin saja Sejeong akan meminta hal yang lebih random lagi.

Pejantan Tangguh [END] Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt