H A P P Y_R E A D I N G
--o0o--
Seorang laki-laki berusia 14 tahun menarik kursi hingga membuat gadis yang tengah menulis itu menoleh.
Cukup lama ketika gadis itu tertegun dengan pemberian laki-laki yang kini duduk di sampingnya itu.
"I-ini buat aku?"
Laki-laki itu tersenyum mengangguk. "Ambil"
Gadis itu dengan pelan dan ragu meraih makanan sodoran tersebut. Ia mengeryit, memandang cukup lama roti di tangannya.
Laki-laki itu meraih buku tulis di sana. Meneliti apa yang tengah dituliskan oleh gadis berbandana biru itu sehingga dia tak pernah beranjak bahkan ketika istirahat tiba.
"Kamu sering kasih aku roti cokelat. Apa yang aku belikan untuk kamu?"
Laki-laki itu menoleh.
"Kau.. mau membelikan untuk ku?"
Gadis itu mengangguk dengan cepat dan tersenyum sangat lebar membuat senyum tipis terukir di wajah laki-laki itu terlihat.
"Iya, apapun yang kamu mau. Kamu baik kepadaku. Apa kita teman?"
Laki-laki itu tertegun.
Namun tiba-tiba dari luar kelas. Suara gaduh terdengar mendekat. Kedua remaja itu menoleh. Dan beberapa siswa laki-laki nampak mendekati mereka dengan cekikikan. Ejekan berbagai kata pun tak terlepas ketika sadar ada yang berdua-duaan di dalam kelas. Tak heran. Karena kelas sepi. Ini adalah waktu istirahat dan hanya ada kedua bocah itu di dalam kelas.
Tubuh laki-laki itu ditarik oleh teman-temannya. Dia dikerubungi berbagai pertanyaan tentang apa yang sudah dia lakukan hingga berdua-duaan dengan perempuan.
Laki-laki itu juga di tarik-tarik ke mejanya. Mereka semua tentu tak ingin ketinggalan berita lantas mengerubungi membentuk lingkaran. Pasalnya bukan sekali dua kali laki-laki ini telah kepergok tengah mendekati lebih dulu seorang perempuan, hanya satu nama itu dan hampir setiap hari menjadi sasarannya. Namun sampai sekarang, belum ada kejelasan hubungan asmara yang mungkin saja terjadi.
"RANIA, CANDRAWALA SUKA SAMA LO!"
Kedua retina gadis itu membulat dan kini bersitubruk dengan manik mata hitam pekat milik Candrawala.
--o0o--
#fiksiremaja
VOCÊ ESTÁ LENDO
SEORANG BINTANG
Ficção AdolescenteCerita bagaimana caranya Candrawala mendekati pujaan hatinya di jaman smp dulu, si gadis pendiam Rania. Namun hidupnya di ranah sma rupanya tak semulus sekolahnya dulu. Candrawala si peringkat pertama harus menghadapi kelas super ambisius di sekolah...
