퓨처 퍼펙트💑

1.2K 70 3
                                        

Pagi dimusim semi yang sangat menyegarkan ini, membuat pasangan yang baru saja menikah beberapa bulan lalu kembali bergelung nyaman dibalik selimut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Pagi dimusim semi yang sangat menyegarkan ini, membuat pasangan yang baru saja menikah beberapa bulan lalu kembali bergelung nyaman dibalik selimut.

Salah satu pria yang memiliki wajah manis perlahan membuka matanya, ia mengerjap beberapa kali hanya untuk membiasakan cahaya yang masuk kedalam retina matanya, senyuman kecil tertoreh di bibir ranum miliknya saat melihat sosok lain dihadapannya yang masih tertidur pulas. Tangannya terangkat untuk mengusap wajah orang itu hingga membuatnya sedikit mengerang lantaran merasa tidurnya terganggu.

"Hei Mas.. cepat bangun, ini sudah pagi." Ujar pria manis itu si pemilik nama Park Sunghoon, istri sah seorang Park jay.

"Lima menit lagi ya." Gumam jay dengan suara seraknya, lalu kembali membenarkan posisinya agar tidurnya semakin nyaman.

Sunghoon berdecak pelan, bibirnya sedikit ia majukan tanda jika ia sedang ingin merajuk saat ini, kembali ia tepuk pelan pipi jay agar pria itu segera bangun. Dan jay lagi-lagi hanya bergumam menjawabnya.

"mas... cepat bangun, aku lapar. Aku ingin makan makanan Jepang sekarang." Ujar Sunghoon dengan nada manjanya hingga jay mau tak mau harus membuka kedua matanya yang masih terasa berat saat ini.

"Baiklah aku bangun. Demi anakku." jay melangkah malas memasuki kamar mandi menampilkan badannya yang toples dihadapan Sunghoon, membuat pria manis itu sedikit terkekeh pelan melihat jay.

"Hehehe.. dia jadi pria yang penurut sejak kalian ada sayang." Gumam Sunghoon sembari mengelus permukaan perutnya yang sedikit mengeras karna sudah ada Dua nyawa lagi didalam sana.

Usianya baru saja menginjak 2 bulan jika kalian ingin tahu. Dan karna anak itu pula seorang park jay kini semakin rajin bekerja dikantor. Bahkan ia juga akan selalu dengan senang hati menuruti semua permintaan Sunghoon yang masih dalam masa mengidam.

jay hanya ingin belajar menjadi suami dan ayah yang baik untuk istri dan anaknya.

.

.

.

jay memasuki ruangan kerjanya dengan langkah berat, ia menghembuskan napasnya setelah berhasil mendudukkan diri dikursi kebanggaan nya, jay memijit pangkal hidungnya pelan, ia terlalu pusing mendadak karna harus menuruti kemauan Sunghoon pagi ini. Beruntung jay menemukan restoran Jepang yang buka dua puluh empat jam, karna mana ada restoran yang buka di jam enam pagi.

hah

Hembusan napas lelah jay keluarkan, berat juga ternyata menjadi calon ayah.

Tapi tak apa, selagi anaknya itu nanti sehat tak kekurangan apapun maka jay akan menuruti semua apa yang Sunghoon mau.

Senyuman kecil jay keluarkan saat matanya melihat foto pernikahan nya dengan Sunghoon sekitar empat bulan lalu bertepatan dengan musim dingin tiba.

"Dia manis sekali. Beruntung aku memiliki nya." Gumam jay, kekehan kecil keluar begitu saja saat ingatan pernikahan mereka muncul secara tiba-tiba di otak jay.

Future Perfect"퓨처 퍼펙트"JayhoonWhere stories live. Discover now