Part7

7.3K 826 175
                                    

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mew tak berhenti menatap ke arah pintu ruangan di kantornya, Gulf tadi bilang ingin membeli makanan sebentar tapi sampai sekarang belum kembali lagi.

Bukannya mew tak mau mengantar hanya saja gulf yang merengek tak mau mew ikut mengantarnya membuat mew tidak bisa memaksa apa-apa.

Beberapa hari ini Gulf memang sedikit aneh, terkadang dia manja, terkadang juga galak atau yang lebih membuat mew bingung gulf gampang menangis untuk hal-hal kecil.

Mew tak tahan dengan segera dia bangkit dari tempatnya dan menjemput gulf di kantin, dia tak ingin gulf kenapa-napa.

Mew berjalan dengan santai ke arah kantin mew berpapasan dengan beberapa karyawan dan mereka menampakkan wajah terkejut melihat mew membuat mew semakin aneh.

Dengan segera mew menekan lift untuk menuju kantin perasaannya sedikit tak enak melihat wajah terkejut beberapa karyawan yang berpapasan dengan dia di jalan.

Tak butuh waktu lama setelah lift terbuka mew segera berjalan dengan cepat ke arah kantin, Jalannya terhenti ketika melihat hal di depannya.

Melihat gulf yang basah kuyup dengan wajah marah ke arah sekertaris off membuat mew mengepalkan tangannya.

Dapat mew lihat keadaan keduanya sama-sama berantakan apalagi gulf dengan rambut sedikit berantakan.

"Baby."

Panggilan itu membuat gulf mengalihkan tatapannya dan dia sedikit terkejut melihat mew, jessica pun tak kalah terkejut dengan gulf, wajah yang sudah merah karena tamparan gulf semakin pucat saat melihat tatapan tajam mew.

"Miu.. Hikss...." Gulf merengek kecil dengan merentangkan tangannya membuat mew segera memeluk gulf.

"Kenapa?" Tanya mew dengan lembut tapi mata nya tak teralihkan dari jessica tatapan tajam sangat kentara.

"jessica ganggu gupi miu, dia siram gupi pake air es miu, gupi gak suka hikss...." Gulf menangis membuat mew semakin menatap jessica tajam.

"Kepala gupi pusing miu, Gup---

"Hey baby."

"Gupi."

Tanpa pikir panjang mew segera menggendong gulf dan membawa ke ruangannya, dengan wajah sedikit khawatir karena gulf pingsan.

*********

"Gimana?" tanya mew dengan raut wajah khawatir karena melihat wajah new tak ada ekspresi.

"Bentar, gue rada syok kak,"Jawab new dengan wajah kaget nya membuat mew semakin khawatir

"Kenapa? Gulf gapapa kan?" tanya mew lagi membuat new berdecak

"Setelah 17 tahun? Dan gulf hamil lagi! Gue ngebug kak sumpah," jawaban new membuat mew melongo.

"Hah?"

"Hah hoh hah hoh, Gulf hamil mew ya tuhan!" Kesal new karena bisa-bisa nya mew kaget.

"Bentar! Gue bingung mau bahagia atau kesel," Jawaban mew membuat new ingin sekali menggeplak kepala pria beranak tiga di depannya ini.

HOME TWINS (END✓)[Lengkap Di Pdf]Where stories live. Discover now