Prolog

247 94 191
                                    

                   ~Psycho My Girl~

Disini lah dia sekarang memasuki sebuah rumah mewah tapi sederhana.

Namanya Park Jimin yang di cap sebagai siswa Good and Cute boy yang teladan di sekolahnya.

Dan sekarang dia merutuki kebodohannya yang diam diam memasuki rumah gadis pujaannya.

Sebut saja dia bodoh Karna saat ini dia benar benar merutuki kelakuannya sekarang.

"Masa bodoh mumpung ada disini aku akan melihat lihat rumah gadis itu"

Tidak ada apapun disana seperti foto atau pajangan.

Rumah itu tampak kosong dan sepi tapi rapi Jimin terus menyelusuri rumah itu sedangkan si empunya rumah entah kemana.

Beginilah ceritanya dia sampai di rumah itu.

Saat itu jimin menemukan sebuah kunci dan gantungan kunci itu ada namanya.

"Tara Lee"

Tara adalah gadis pujaannya waktu dia pertama kali menginjakkan kaki di sekolahnya.

Dia terpukau dengan gadis bertampang datar,cuek,kulit seputih salju dan otak cerdasnya.

Padahal dia cute boy tapi seleranya berbeda darinya.

Dan ntah kenapa dia kegirangan menemukan kunci itu dan bertekad memberikan kunci itu pada Tara tapi gadis itu tidak masuk sekolah hari ini.

Dan disinilah dia sekarang.

Menggunakan kunci itu membuka rumah dan masuk tanpa permisi.

Sebelumnya dia sudah mengedor gedor pintu tapi tidak ada jawaban dan juga pintu terkunci.

Dan alhasil dia nekat masuk.

Setelah beberapa lama menyusuri ruangan rumah itu Jimin pun berhenti di depan pintu.

"Sepertinya ini kamarnya"

Dan dia pun masuk dengan hati hati.

Pertama yang dia lihat disana adalah gelap dan bau Amis menyeruak ke Indra penciumannya.

Tidak ada penerangan disana.

Jimin meraba raba tembok tapi tidak ketemu dan dia juga sempat ingin terjatuh Karna menginjak sesuatu tapi dia langsung menyeimbangkan diri.

Dan akhirnya dia sampai di sisi kasur.

Dan dia mengecek apakah disana ada lampu tidur.

Cteekkk

Benar! lampu itu menyala.

Jimin pun kembali meraba tembok dengan cahaya minim dari lampu tidur itu.

Dan akhirnya dia menemukan saklar lampunya.

Dan setelah lampu di nyalakan dia terkejut dengan pemandangan yang di lihatnya.

Dia langsung meringsut jatuh tidak percaya atas apa yang di lihatnya di depan mata.

Jantungnya berdegup dua kali lebih cepat.

Matanya tetap fokus melihat pemandangan di depan.

Terlihat beberapa potongan tubuh manusia berceceran di lantai dengan darah kering.

Tubuh manusia yang utuh menggantung di langit langit dengan keadaan yang mengerikan.

Kepala yang seperti di awetkan terpampang memenuhi dinding.

"Apa ini?"

Jimin masih tidak percaya dengan penglihatannya.

Tanpa sadar air mata bening jatuh membasahi pipinya.
















"Sedang apa kau?"

















Terlihat disana seorang gadis memegang pisau daging berlumuran darah dengan cipratan darah memenuhi wajah dan kaus putihnya.

Terlihat disana seorang gadis memegang pisau daging berlumuran darah dengan cipratan darah memenuhi wajah dan kaus putihnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC.





Welcome~🙂

You enjoy reading
Thankz you....

Psycho My Girl (PJM)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang