Love With My Best Friend

Ciuman Pertama Keyna

Paginya setelah Papa Jackob pergi ke kantor, Jackob masih setia duduk di ruang makan.

"Jackob, hari ini kamu tidak ke kantor?" tanya Mama Jackob heran karena Jackob masih diam dan tidak beranjak dari tempat duduknya.

"Aku ingin bicara dengan Mama," kata Jackob dengan nada dingin.

"Bicara tentang apa?"

"Mama semalam menghilang ke mana?"

"Mama di kamar Grace sama Keyna."

"Kenapa Mama malah di kamar Grace? Semalam Natalie mencari Mama karena dia sudah mau pulang tetapi Mama malah menghilang."

"Maafkan Mama sayang. Mama mengira, Natalie akan menginap disini, jadi Mama tinggal sebentar," Mama Jackob memberi alasan.

"Aku melihat Mama berduaan terus sama Keyna. Sampai Natalie menanyakan kalian? Aku merasa tidak enak harus menjawab apa."

"Mama menemani Keyna karena dia sendirian. Grace yang biasanya menemani Keyna, juga menghilang bersama teman-temannya. Sedangkan Natalie, kan sudah ada kamu yang menemani?"

"Tetapi sikap Mama ke Keyna terlalu mencolok dan berlebihan. Ingat Ma, menantu Mama Natalie, bukan Keyna."

"Jackob, apa maksud kamu sebenarnya? Mama bersikap biasa saja sama Keyna. Mama juga baik sama Natalie. Tidak ada yang Mama beda-bedakan. Mama hanya berpikir, Keyna butuh teman semalam, itu saja."

"Terserah Mama mau beralasan apa, lain kali aku tidak mau kejadian kemarin terulang kembali. Bersikaplah biasa kepada Keyna, jika ada Natalie di depan Mama," kata Jackob sambil berdiri dan meninggalkan Mamanya. Mama Jackob hanya diam dan menggelengkan kepalanya.

"Jackob... Jackob... kamu tidak akan pernah tahu bagaimana hati seorang wanita," gumam wanita tua itu.

*

Flashback...

"Permisi Tante, apakah Jackob ada di rumah?"

"Hai Keyna, Jackob ada di kamarnya, sudah beberapa hari dia tidak keluar kamar."

"Benarkah Tante? Pantas saja beberapa hari ini dia tidak masuk kuliah. Keyna bawakan materi dan tugas kampus, agar Jackob tidak ketinggalan beberapa mata kuliah yang sudah berjalan. Kenya titip buat Jackob ya Tante."

"Kamu tidak langsung ke kamarnya saja. Sekalian membujuknya untuk makan? hampir seminggu dia tidak makan."

"Apa, seminggu Tante? Apakah Jackob baik-baik saja?" tanya Keyna khawatir.

"Entahlah, tengoklah dia. Sekalian bawakan tugas-tugasnya ke atas."

"Baiklah Tante, Keyna permisi ke atas dulu."

"Ya, semoga berhasil Keyna."

"Doakan Keyna ya Tante." Mendengar perkataan Keyna, Mama Jackob tidak bisa menahan tawanya lagi.

"Memangnya kamu mau ke mana? Minta didoakan segala."

"Mau membujuk anak Tante biar mau makan," jawab Keyna polos.

"Ya sudah sana... sana... bisa-bisa Tante sakit perut karena tertawa melihat tingkah kamu."

Kenya pun tertawa dan segera pergi ke kamar Jackob. Beberapa kali Keyna mengetuk pintu kamar sahabatnya itu, tetapi tidak ada jawaban. Dia menjadi khawatir dan mulai berpikir yang tidak-tidak. Bagaimana jika Jackob pingsan karena dehidrasi atau malah mati? pikir Keyna karena Jackob sudah tidak makan selama seminggu. Tanpa pikir panjang, Keyna langsung masuk ke kamar Jackob yang ternyata tidak terkunci.

Keyna terkejut saat melihat tubuh Jackob tergeletak di tengah ranjang. Keyna pun berlari dan mendekati tubuh Jackob. "Jackob bangun, apakah kamu baik-baik saja? Jackob bangun...!!!" kata Keyna sambil menepuk-nepuk pipi Jackob. Jackob pun menggumam tidak jelas.