Pertunangan Jackob

258 23 0
                                    

Keyna terpaksa datang ke acara pertunangan Jackob. Dia tidak mau mengecewakan sahabatnya tersebut. Keyna juga menghormati keluarga Jackob yang sudah dianggap sebagai keluarganya sendiri. Acara tersebut diadakan di rumah Jackob, jadi Keyna bisa bernafas lega karena tempat tersebut tidak begitu asing baginya. Lagi pula Keyna sudah mengenal beberapa orang dari keluarga Jackob, hal itu membuatnya mudah berbaur saat acara berlangsung.

"Selamat ya... semoga lancar sampai pernikahan nanti," kata Keyna kepada Jackob dan Natalie setelah acara pertunangan berlangsung.

"Terima kasih, sudah mau datang ke acara pertunangan kami. Sepertinya, kalian belum pernah berkenalan secara resmi. Natalie, perkenalkan ini Keyna, sahabat aku dari kuliah. Keyna, perkenalkan ini Natalie. Aku yakin kamu sudah tahu siapa dia?" kata Jackob sambil tersenyum kepada Keyna.

Dada Keyna berdesir perih saat Jackob memperkenalkan langsung Natalie kepadanya. Dari awal Keyna memang menolak untuk terlibat dalam hubungan mereka, bahkan Keyna belum pernah bertemu secara langsung dengan Natalie.

"Hai, senang berkenalan denganmu. Kamu sangat cantik. Setiap hari Jackob selalu bercerita tentang dirimu. Sampai telingaku sakit mendengarnya?" sapa Keyna kepada Natalie.

"Benarkah? Semoga Jackob menceritakan yang baik-baik tentangku. Terimakasih telah menjadi sahabatnya selama ini. Sekarang dia sudah mempunyai aku, jadi aku harap hubungan kalian jangan terlalu dekat karena aku akan cemburu," kata Natalie bercanda dan tertawa sambil menutup mulutnya. Perkataan Natalie membuat tubuh Keyna membeku. Seakan-akan sudah tiba waktunya persahabatannya dengan Jackob berhenti di detik ini juga. Keyna hanya tersenyum masam mendengar perkataan Natalie.

"Tenang saja sayang, diantara kami tidak ada perasaan apa-apa. Hatiku tetap milikmu," kata Jackob kepada Natalie. Natalie pun menyambut perkataan Jackob dengan sikap manja. Setelahnya, Jackob dan Natalie pun terlibat percakapan dan melupakan Keyna, seakan Keyna tidak pernah ada di depan mereka. Dengan langkah lunglai Keyna pun menjauh dan meninggalkan Jackob dan Natalie tanpa bicara lagi. Tanpa Keyna ketahui, ujung mata Jackob mengikuti dan mengamati kepergiannya.

Keyna mengambil minuman dan memilih berdiri di pojok ruangan. Ingin sekali meninggalkan pesta pertunangan tersebut secepatnya, tetapi hal itu tidak mungkin dia lakukan karena akan terlihat sangat tidak sopan. Keyna berusahan untuk tidak peduli dengan apa yang Jackob lakukan bersama Natalie, tetapi entah kenapa matanya selalu tertuju ke arah dua orang tersebut.

Keyna pun meremas gelas yang dia pegang, saat melihat Jackob dan Natalie tertawa bahagia. Beruntung gelas yang dia pegang tidak pecah seperti hatinya yang saat ini pecah berkeping-keping. Seandai saja dia bisa melarikan diri dari sini, ingin rasanya dia pergi jauh dan menangis sepuasnya. Hati Keyna sangat tersiksa saat dia harus menyembunyikan perasaannya dan menahan agar butiran air matanya tidak jatuh.

"Keyna... kenapa kamu di sini sendiri?" tanya Mama Jackob yang melihat Keyna berdiri sendiri di pojok ruangan.

"Oh... Tante...?" kata Keyna terkejut saat Mama Jackob menyapanya. Dia pun menegakkan tubuhnya dan mencium pipi Mama Jackob dan memeluknya.

"Kamu datang sendiri?"

"Iya Tante, Mama sama Papa ada pekerjaan di luar kota. Mereka titip salam buat Tante. Selamat ya... atas pertunangan Jackob," kata Keyna tulus.

"Terimakasih Keyna. Kamu sudah makan?"

"Aahh... Tante, pasti kalau ketemu Keyna, pertanyaan itu yang selalu muncul. Tahu saja kalau Keyna doyan makan," kata Keyna sambil tertawa. Suasana hati Keyna sedikit terhibur, saat Mama Jackob mengajaknya bicara dan bercanda dengannya.

"Tante tahu kamu pasti belum makan, ayoo Tante temani kamu makan."

"Tidak usah repot Tante, nanti Keyna makan sendiri saja. Banyak tamu yang Tante harus temui."

Love With My Best FriendWhere stories live. Discover now