makasih -17

165 31 87
                                    

- Happy reading -
Sebelum baca pastiin vote dan komen
- thank you 💖-
••••

Sudah berbulan bulan Anaya melewati semua nya dengan senyuman,dan sekarang ia sudah lulus SMA. Perihal keluarga nya sang mamah menjadi single parent dan sang papah sudah menikah lagi

dia dan Agara sekarang bersikap layak nya teman, hubungan mereka ntah tidak tau apalagi status nya. Dan bunda Agara masih belum menunjukan tanda tanda untuk bangun dari koma nya

kini Anaya sedang berjalan jalan dengan teman teman nya, mereka sedang berada di mall untuk sekedar flashback

"zafa duluan ya,soal nya mas pacar udah jemput" ucap zafa yang kini sudah sangat bucin dengan 'mas pacar'

"Anaya,Alexa gw duluan ya sama Zara" ucap Rio - mas pacar zafa,Rio mengecup pelipis Zafa

"udah deh sana cepetan pergi,males banget gue ngeliat adegan adegan begini" ucap Alexa dengan nada sebal

"yeee si ibu iri amat" ucap zafa,dan Anaya hanya terkekeh melihat sahabat sahabat nya itu

"gw duluan bye bye,ayaaa aleee" ucap zafa sambil melambaikan tangan nya

Alexa dan Anaya melambaikan tangan kembali

"ay gw duluan ya,si Fiko udah di parkiran" ucap Alexa,Fiko adalah pacar Alexa yang bersifat dingin

"iya hati hati" Ucap Anaya

"lu ngga dijemput Agara?" tanya Alexa

Anaya tersenyum lalu menggeleng

"ngga, udah sana keburu ditungguin fiko" ucap Anaya sambil mengalihkan pembicaraan

Setelah itu Alexa pulang dan anaya kembali ke dalam mall untuk membeli beberapa barang

-----
Setelah pulang dari mall,Anaya langsung memasuki kamar dan mengunci nya. Ia membuat sesuatu yang rahasia

ia membuat satu persatu dan memasuki nya ke dalam kotak yang sudah ditulis nama nya satu persatu

setelah itu Anaya membereskan semua nya dan kembali kebawah berkumpul bersama mamah dan adik nya

sekarang Haikal sudah kelas 2 SD, dan dia juga sudah biasa berbicara guru 'R'

"udah siap semua mah?" tanya Anaya

"udah,lusa kita langsung berangkat ya jam 5 subuh gaboleh telat" ucap Tika kepada anak anak nya

"jadi besok kalian bebas kalo mau main,Haikal juga kalo mau maen kerumah temen minta anterin kang Asep ya" haikal mengangguk

"siap mah,kalo gitu aku ke atas dulu ya cape" ucap Anaya

"kamu mah capek terus,padahal ngga ngapa ngapain" ucapan tika hanya dibalas senyuman oleh anaya

mamah nya tidak tau bahwa selama ini dia selalu menguatkan hati nya untuk tidak putus asa,ditinggal papah dan melihat papah nya dengan keluarga baru itu sangat amat menyakitkan. Dan belum lagi ia juga merasa diasingkan oleh sahabat kecil nya

dalam hati Anaya selalu berucap "gapapa kan mamah gatau apa apa,jadi Anaya harus kuatin hati nya" Anaya selalu menguatkan diri nya sendiri

bahkan tentang perceraian mamah nya dan papah nya,Anaya tidak pernah memberi tau ke Agara

-----
keesokan Anaya sedang menuju rumah teman nya satu persatu, yang pertama ia akan menuju ke rumah Alexa

"Alexa ini ada hadiah dari gw,dibuka nya besok aja ya" ucap Anaya sambil mengasih kotak yang sudah berisi hadiah

"aaa thank you Anaya" ucap Alexa

"gw mau peluk dongg,siapa tau nanti kangen" ucap Anaya setelah itu mereka berpelukan

Anaya kembali lanjut menuju ke rumah zafa dan mengasih Hadiah juga tentunya meminta satu pelukan dari zafa, dengan senang hati zafa memeluk Anaya dengan kencang

tujuan terakhir nya adalah rumah Agara

Anaya mengetok pintu rumah Agara,dan langsung dibuka oleh lelaki itu

"eh maaf gw ganggu ya? Sorry ya" ucap Anaya dengan rasa bersalah,pasalnya Anaya melirik kedalam disitu ada misella,


"ini gw ada hadiah buat lo,dibuka nya besok ya" ucap anaya dengan memberi sebuah kotak

"hm thanks" ucap Agara,namun sebelum Agara menutup pintu

"eh Agara" panggil Anaya

"apa?"

"gw boleh minta satu pelukan dari lu ngga?" Tanya Anaya dengan hati hati

"ngga,dan ngga akan mending sana lu pulang,ganggu tau ngga" ucap Agara setelah itu menutup pintu kembali

Anaya tersenyum getir,lalu ia kembali memasuki mobil nya dan menuju ke rumah

-----
kini Anaya sudah siap pukul jam 4 subuh, ia turun kebawah dengan tangan yang sudah memegang koper nya, ternyata dibawah sudah ada sang mamah yang sedang menggendong adik nya

"udah siap ay?" Tanya Tika

"insyallah siap mah,ayok berangkat sekarang aja" ucap Anaya lalu mereka memasuki mobil dan berangkat

Anaya melihat ke arah kaca mobil yang sudah dibasahi oleh air hujan

"Makasih kota Jakarta atas suka duka dan luka nya,itu sangat berkesan. Dan detik ini aku akan mencoba membuka lembaran baru,dan terima kasih untuk Agara karna udah melengkapi masa masa kecil ku dan masa masa SMA ku. Untuk papah, makasih udah pernah jadi papah yang terbaik selama hidup aku dengan Haikal,semoga papah bagian dengan keluarga baru nya"

Anaya menghapus air mata dengan cepat  agar sang mamah tidak melihat

-----
Thank you yang udah baca 💖
Lanjut aja yuk !!

20 - Agustus - 2021

[apa tanggapan kalian tentang eps ini?]
[RAMEIN DONGG😡💢]

AGAYA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang