◇♧Happy Reading!!♤♡
Camella berlari disepanjang lorong, menuju kelas ramuan, ia terlambat bangun karena kakaknya yang membuat ia tidur malam. Camella sudah sampai didepan pintu kelas ramuan, ia sedang menyiapkan mental nya. Camella mengetuk pintu dan masuk
"maaf professor...saya telat" ucap Camella kepada professor Slughorn
professor Slughorn tersenyum "tidak apa-apa Miss Potter, silakan duduk"
Camella mendudukan dirinya disebelah sahabatnya, Ivy Lawson
"kenapa kau tidak membangunkan ku Ivy!" bisik Camella
"aku sudah membangunkan mu berkali-kali kau tau...kau saja yang kebo" bisik Ivy tak terima
belum Camella membalasnya, professor Slughorn sudah berbicara
"sekarang kita akan merubah posisi tempat duduk, tidak ada protes"
murid-murid semua berdecak kesal, pasalnya sekarang adalah Slytherin dan Gryffindor. 2 asrama yang susah diajak bersatu
professor Slughorn membuka sebuah perkamen dan memulai membacakan nama muridnya
"Mr. Avery dengan Miss Lawson.."
"Mr. Owen dengan Miss Moore"
satu persatu nama murid Slytherin dipasangkan oleh murid Gryffindor, sampai lah giliran Camella
Camella berdoa agar dia satu tempat duduk dengan orang yang bisa diajak berkerja sama
"Mr. Black dengan Miss Potter"
Camella melotot tak percaya, begitu juga dengan Regulus
"professor saya tidak mau!" ucap mereka berdua bersamaan
mereka saling menatap sinis
"jangan mengikuti ku Black" sinis Camella
"kau jangan kepedean Potter" balas Regulus
baru saja mereka mau berperang mantra lagi, langsung dilerai oleh peofessor Slughorn
"tidak ada protes Mr. Black dan Miss Potter, apa point asrama mu mau saya kurangi?"
Camella berdecak kesal "tidak professor..."
Camella mengambil buku nya dan duduk di sebelah Regulus, ia menatap sinis Regulus
"baiklah tempat duduk akan seperti ini sampai kalian naik kelas ya-"
"APA?!"
lagi lagi ucapan professor Slughorn dipotong oleh dua orang itu
"professor, bisakah diganti? saya tidak mau ramuan saya hancur" ucap Regulus
Camella melototkan matanya saat mendengar ucapan Regulus "aku tidak akan menhancurkan ramuan, Black. jaga omongan mu!"
Regulus mengabaikan Camella ia tetap berusaha memohon kepada professor Slughorn
"maaf Mr. Black, tidak bisa diubah...baiklah sekarang mulai lah membuat ramuan Calming Draught dengan teman sebangku kalian"
Camella dan Regulus berdecak sebal, kenapa professor- professor di Hogwarts selalu menepatkan mereka berdua bersama, padahal sudah tau mereka bagai kucing dan anjing yang selalu bertengkar jika bertemu.
"lakukan yang benar, Potter" ucap sinis Regulus
Regulus membaca buku catatannya, sedangkan Camella menunggu Regulus menyuruhnya melakukan sesuatu. perlu diketahui Camella sangat buruk dengan pelajaran ramuan, sering sekali dia mendapat nilai Poor bahkan Troll. ia di ejek habis-habisan oleh James dan kena ocehan ibunya, ayahnya? ayahnya terlalu sayang dengan Camella, jadi dia tidak pernah memarahinya
VOUS LISEZ
𝕷𝖔𝖘𝖙 𝕰𝖓𝖉𝖎𝖓𝖌 | Regulus Black
Fanfiction𝐼𝑓 "ℎ𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑒𝑣𝑒𝑟 𝑎𝑓𝑡𝑒𝑟" 𝑑𝑖𝑑 𝑒𝑥𝑖𝑠𝑡... 𝐼 𝑤𝑜𝑢𝑙𝑑 𝑠𝑡𝑖𝑙𝑙 𝑏𝑒 ℎ𝑜𝑙𝑑𝑖𝑛𝑔 𝑦𝑜𝑢 𝑙𝑖𝑘𝑒 𝑡ℎ𝑖𝑠 start : year 4 RegulusBlack X OC marauders era DISCLAIMER‼️ All characters Harry Potter belong to J.K Rowling. (ke...