Break Up

5 1 0
                                    

Setsuna's perspective

Benar saja, setelah kejadian barusan, aku berurusan lagi dengan Raiden-san. Entahlah, kali ini dia ingin membicarakan apa.

Tapi kalau dilihat-lihat ekspresinya, sepertinya dia cukup kesal.

"Kau mau bicara apa lagi?"

Dia masih terdiam.

"Kau itu..... Sebenarnya apa KAU INGIN KITA SEMUA MATI, HAH!?!?" bicaranya yang tadi tenang, berubah menjadi bentakkan hingga mengejutkanku.

"Bukannya kau sudah tahu kalau Deven itu sumber kehidupan kapal ini!?" tambahnya.

Aku hanya bisa menunduk kesal.

"Kau salah....! sebenarnya semua yang dia katakan waktu itu--"

"TIDAK AKAN ADA KEHIDUPAN LAGI KALAU KITA TIDAK SEGERA BERPINDAH KESINI, TAU! JUSTRU DIA SUDAH BERJASA UNTUK KITA SEMUA!! Kau mau kita terus-terusan mencurigainya sebagai Psikopat atau semacamnya? tidak!"

Setelah membentakku, dia mengatur nafasnya kembali. Dari sini, aku mulai takut.

"Kukira kau teman baikku yang akan selalu berusaha melindungiku yang OP itu.... Ternyata aku salah."

"Raiden-san.. Kenapa kau jadi begitu!?"

Dia menepuk pundakku dan mulai berbisik.

"Lain kali jika bertarung, jangan pernah mengandalkanku lagi.. Kau mengecewakanku-- ah tidak. Kami semua. Mencoba untuk membunuh kami semua secara diam-diam dan berpura-pura menjadi orang baik."

"T--tunggu sebentar! dengarkan aku dulu! Deven-san barusan hampir membunuhku dengan pisau!"

"Apa untungnya jika aku harus mendengarkanmu, hah? pengkhianat."

"Eh?"

"Aku tidak akan pernah memercayai semua omonganmu, sekalipun itu memang benar. Itulah balasan dariku."

Aku mulai kehabisan kata-kata disini.

"Oh. Benar juga. Nee, Setsuna.....







.....Kita putus."

"!?!?!?"

"Habisnya.... Yah.... Ternyata Deven jauh lebih menarik dan lebih ramah daripada kau. Makanya, ini yang terbaik untukku."

"Ke-kenapa.... Kenapa harus putus!? tidak ada pilihan lain, kah!?!?"

"Aku cukup puas dengan pilihan ini. Oh iya. Satu hal lagi, meskipun kita memang pemain tingkat Mashiaz Soulmate, tetapi...

Di dunia nyata, kita sudah tidak berpacaran lagi."

Aku tidak percaya ini. Sesaat kemudian, aku teringat apa yang dibisikkan SteamPunk waktu itu.

Bersiap-siaplah untuk merasa sakit hati.

Terus terang, aku ingin menangis. Tetapi tiba-tiba aku tidak sadarkan diri.

______________________________________

G's word

Y/n may be like : coba aja Setsuna lebih cerdasan dikit.

Next.

The campaign of Submarine [Setsuna Yuki x Male Reader]Där berättelser lever. Upptäck nu