Terkadang, sebuah logika yang ada dipikiran kita tidak bisa langsung terjadi. Ekspektasi bisa membunuhmu. Membunuh harapamnu tentang sesuatu yang akhirnya membuat kecewa. Pernah terpikir mengenai hal yang kadang terjadi diluar nalar kita? sesederhana setelah belanja dari supermarket, niat hati membuang kertas struk belanja, tapi tangan kita secara spontan malah mengepal kertas rupiah nominal berapapun itu.
Sederhana, tapi banyak yang kecewa dan sedih pada akhirnya.
Namun, dalam ketidaksempurnaan itu, terdapat keindahan yang tersembunyi. Kita belajar untuk menerima bahwa hidup tidak selalu berjalan sesuai rencana, dan terkadang kejutan-kejutan kecil seperti itu lah yang membuatnya begitu berharga. Mungkin kita tidak bisa mengontrol semua hal yang terjadi dalam hidup kita, tetapi kita bisa belajar untuk merangkul kejutan-kejutan tersebut dengan hati yang terbuka.
Jadi, meskipun ekspektasi mungkin telah merusak gambaran kita tentang bagaimana sesuatu seharusnya terjadi, kita dapat memilih untuk melihatnya sebagai bagian dari kehidupan yang menarik dan tak terduga. Setiap detiknya mungkin penuh dengan kemungkinan-kemungkinan yang menanti untuk dijelajahi, dan mungkin saja, di antara kekacauan tersebut, terdapat kebahagiaan yang tak terduga yang menanti kita.
Inilah, public diary.
Sebuah utas untuk mencintai hidupmu, dengan cara yang paling sederhana.
Truthfully,
Krisna. <3
