Deg
Jennie dan yang lain tersentak kaget terdiam mendengar jawaban dokter Seokjin.
"GAK MUNGKIN ANAK GUE PERGI, LU BOHONG OPPA" teriak Jennie dengan air mata mengalir deras
"Maaf Jen, oppa gak bohong" Jin menunduk
Jennie langsung menerobos masuk ke dalam ruang UGD dengan para suster yang membuka selang infus pada tubuh Hani.
"Anak gue belum meninggal hiks, jangan lepasin hiks.. Hani bangun nak hiks.. Jangan tinggalin mommy sayang" Jennie memeluk anak nya dengan rasa sesak
"BANGUN HANI JANGAN TINGGALIN MOMMY HIKS"
Rose melangkah masuk dengan air mata mengalir terasa sesak dan sakit melihat kondisi putri nya yang tak bernyawa. Ia mendekap tubuh sang istri yang menangis histeris.
"Hubby hiks anak kita hani hiks"
"Ikhlasin anak kita pergi ya sayang, dia udah bahagia disana" Rose mengusap lembut punggung istrinya memberi kekuatan
"ENGGAK, ANAK AKU BELUM MENINGGAL HIKS" teriak Jennie meronta ronta
Suzy terduduk di kursi luar dengan air mata mengalir ia pun mengambil ponsel nya menghubungi orang tua nya.
"Hallo Suzy, ada apa nak?" Mommy chaerin
"Mom hiks,, Hani hiks"
"Hani kenapa nak?" Tanya Chaerin khawatir
"Hani hiks udah gak ada mom, dia pergi ninggalin kita hiks" Tangis Suzy pecah
Deg..
Membuat Chaerin terdiam kaget dengan air mata mengalir membuat yang lain kaget.
"Mom, ada apa?" tanya Jisoo
"Hani pergi ninggalin kita semua Jis, dia udah gak ada" jawab Chaerin menangis
Mereka tersentak kaget dan menangis, Hana yang mendengar bahwa kembaran nya pergi menangis.
"Huaa ana au tempat nii hiks"
"Ayo kita kerumah sakit" ucap Jinyong
Mereka pun berangkat kerumah sakit, Hana tak henti henti menangis di dalam mobil, mereka menggeleng tak percaya bahwa Hani akan pergi ninggalin mereka secepat ini.
Suzy mematikan telpon sepihak ia menangis diluar merasakan sakit kehilangan ponakan yang sangat ia sayangi.
Jennie pingsan karena tak kuasa melihat anak nya pergi, kini Rose sedang diruang rawat Jennie, Suzy duduk diluar menunggu keluarga nya.
"Suzy" panggil Mommy Chaerin
"Mom hiks Hani" tangis suzy memeluk chaerin
"Eonnie, Rose dan Jennie mana?" tanya Jisoo
"Rose nemanin Jennie di rawat tadi jennie pingsan"
"Nty, au nii hiks, Nii huaa" tangis Hana
Jisoo bersama lisa masuk ke dalam ruangan, saat mereka masuk terlihat suster yang melepas peralatan di tubuh Hani.
"Nii angun angan tindalin ana nii hiks, nii angun hiks" Hana memeluk tubuh Hani
"Nii tan janji ma na talo tita batal tama tama hiks, nii angun ianhae nii, na nda atan lempal lempal nii agi hiks"
Mereka disana menangis melihat Hana yang berusaha membangunkan Hani.
"Sayang, ikhlasin Hani ya dia udah tenang disana" ucap Lisa lembut
Jisoo menangis tak kuasa melihat ponakan nya, Hana menggeleng keras, memeluk Hani sambil menyuruh Hani bangun.
"Nii hiks angun, ana inta aaf nii hiks angan tindalin ana anti nda ada teman ain ana agi hiks, nii angu nda talo nda ana nda atan mam ial na tatit hiks" oceh Hana menangis
YOU ARE READING
PARK KIM FAMILY (END)
FantasyKisah kehidupan rumah tangga jennie dan rose yang di penuhi dengan kehadiran 2 orang anak kembar tidak identik yang berusia satu setengah tahun, membuat jennie kewalahan mengurusi kedua buah hati nya yang begitu aktif bergerak. "Hana jangan makan i...
