3

1.8K 161 1
                                    

Setelah beberapa saat, bel masuk kelas berbunyi. Marko dan reno sudah kembali ke kelas sejak tadi

"Selamat pagi"- sapa pak hendery selaku guru bahasa Indonesia

"Pagi pakkk"- jawab semua murid di kelas

"Semua tas bawa ke depan, tidak ada 1 kertas pun yg ada di atas meja dan laci kalian. Di atas meja hanya boleh ada pena"- pak hendery

Semua siswa ke depan untuk menaruh tasnya

"Marko coba cek laci temen-temen kamu"- ucap pak hendery pada marko selaku ketua kelas

"Baik Pak"- marko

Marko mengecek satu persatu dan untungnya tidak ada yang akan mengerjakan ulangan dengan curang

"Tidak ada pak, bisa langsung di lanjut"- marko

"Baik, ini soalnya sama kertas jawaban kamu bagiin, minta bantuan wakilmu biar ga sendiri"- pak hendery

"Taro sini bantuin"- panggil marko kepada taro selaku wakil ketua kelas

Marko dan taro segera membagikan lembar soal dan jawaban

"Jangan ada yg nyentuh kertas itu sebelum bapak suruh"- pak hendery

Tidak lama marko dan taro akhirnya selesai membagikan lembar soal dan jawaban, dan mereka segera duduk di bangku mereka

"Oke sekarang udh boleh dikerjakan. Kerjakan dengan teliti dan usahakan tidak mengganggu teman dan mencontek"- pak hendery

"Baik pakk"- jawab semua murid kelas

1½ jam berlalu, bel istirahat pun berbunyi

"Oke jangan ada yg ngerjain lagi, lembar soal bisa kalian bawa pulang dan lembar jawaban tetap taruh di atas meja, kalian boleh keluar. Saya ucapkan selamat pagi menjelang siang"- pak hendery

Setelah membalas salam Pak hendery semua murid dikelas itu keluar

"Eh gilak tadi soalnya panjang panjang banget, mulut gue cape banget ngebaca"- ucap reno

"Iya njir pegel banget mulut gue, tadi ada soal yang ga gue baca"- jivan

"Eh parah jivan nanti lo remidi, bisa dikasi soal lebih dari itu sama pak hendery"- marko

"Ya gimana mulut gue udah ga sanggup"- jivan

"Jen lu gimana?"- tanya reno ketika melihat jeno hanya bengong melihat kearah tiang bendera

-kelas mereka ada di dekat lapangan upacara

"Biasa aja"- jeno

"Ga cape?"- reno

"Cape tapi ya gimana lagi"- jeno

"Yaudah kantin aja yuk haus banget gue"- ajak marko

Mereka akhirnya ke kantin, hari ini jeno pergi ke kantin karena ia sudah tidak sanggup menahan haus, untung saja uang yang di berikan Jeffrey masi ada

Sesampainya di kantin mereka segera duduk di bangku paling dekat dengan pedagang kantin langganan mereka

"Mau pesen apa?"- tanya mba airin pedagang kantin

"Es teh manis aja 4 mba"- ucap reno tidak mau ribet dan yang lain pun mengangguk karena mereka memang suka es teh manis

"Oke, ga makan?"- mba airin

Semuanya menggeleng

"Oke tunggu ya"- mba airin

Sambil menunggu es teh manisnya datang mereka berempat mengobrol

ℎ𝑖 𝑚𝑜𝑚.Where stories live. Discover now