🌹23. A Happy Ending

1.7K 139 151
                                    

Everybody wants a happy ending. Right?

 Right?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




Flashback

"Kau harus segera mengajari Seokjin tentang dunia kita! Anak itu bisa berpotensi besar menjadi penggantimu!"

Jiseok mengepalkan tangannya dan menghela nafas kasar. "Aku tidak akan pernah melibatkan keluargaku dalam pekerjaan ini!"

"Jangan keras kepala, Hwang Jiseok!! Kau tahu sendiri musuh kita semakin banyak di luar sana, dengan adanya Seokjin suatu saat jika kita kalah Seokjin bisa menggantikan kita semua!" sahut rekan Jiseok yang lainnya.

"Kalian tidak punya hak untuk menyuruh anakku! Aku yang menentukannya sendiri! Seokjin adalah anakku!!" seru Jiseok keras kepala.

"Baiklah jika kau tidak mau Seokjin, maka anak keduamu yang akan lahir ini akan menggantikannya!"

Jiseok menatap nyalang ketiga rekannya. "Demi tuhan, kita bisa mencari orang lain! Kenapa harus anakku?!"

"Tidak ada orang lain yang percaya dengan kita lagi, Jiseok. Satu-satunya harapan kita adalah anak-anakmu, mereka bisa membalaskan dendam kita dengan mengalahkan semua musuh!"

"Anakmu yang kedua akan menjadi penggantimu, jika kau tidak mau kami akan tetap mengambil anak itu. Aku yakin darah pembunuh akan mengalir di semua anakmu, kami membutuhkannya untuk menghancurkan para musuh."

Habis sudah. Jiseok terpojok oleh ketiga rekannya yang tetap bersikeras pada pendirian mereka, ia menggerutu giginya marah tidak bisa mengatakan apapun lagi untuk melawan rekannya.

"Appa?"

Jiseok tiba-tiba tersadar saat sebuah tangan kecil menggenggam tangannya, ia terlarut dalam pikirannya hingga baru tersadar jika berada di rumah sakit.

"Appa, apa eomma masih lama di dalam?" tanya Seokjin kecil.

"O-oh, eomma ya. Appa rasa sebentar lagi eomma akan selesai, Seokjin tidak sabar melihat adik baru?" Jiseok mengelus lembut kepala anaknya.

"Nee! Jinnie sudah menyiapkan nama yang cocok untuk adik baru!"

"Oh ya? Apa itu, sayang?"

ʜᴜɢ ᴍʏ ʜᴇᴀʀᴛ 2 [ᴋꜱᴊ x ᴋɴᴊ] ✔Where stories live. Discover now