PART 9. a New Side

26 8 0
                                    


Hai apa kabar? :)
Lama nih gak up hehe, alhamdulillah sekarang bisa up lagi.
Nah mumpung masih lebaran minal aidzin wal faidzin ya teman-teman semuanya :)

Selamat membaca kembali :)

==0==

(Kejadian setelah di kedai mie —part8)

.

Sekarang jam menunjukan pukul 14.22.

Sial, Kyandra akan terlambat jika berjalan kaki seperti ini. Dia mempercepat langkahnya, hingga ia sampai di sebuah kafe yang cukup terkenal didaerah tempat tinggalnya-dulu.

Tentu saja Kyandra tidak mungkin berjalan kaki untuk mencapai daerah ini, dia memakai mobilnya yang sengaja ia simpan agak jauh dari kedai mie tadi.

Memang benar Kyandra pergi bersama Ethan kesekolah, tapi satu hal yang Ethan tidak tau, Malam itu setelah pulang dari Villa Ethan, Kyandra sudah lebih dulu kesekolah dan menghapus semua rekaman tentang hubungannya dengan Tasya. Sebelum akhirnya Kyandra meninggalkan mobilnya untuk misi berikutnya.

Pulang dari kedai mie, Kyandra menolak untuk pulang bersama. Tentu saja, untuk menyiapkan misi berikutnya.

Karena Kyandra tau Ethan tidak mungkin percaya begitu mudahnya dengan hanya menghapus dan memanipulasi rekaman Cctv, Ethan tidak sebodoh itu.

Kyandra memasuki cafe bernuansa Jepang, Kyandra tersenyum ketika mendapatkan apa yang ia cari.

"Yohan" panggil Kyandra tersenyum kepada laki-laki tinggi berkulit kuning langsat. Yang memiliki nama langsung tersenyum riang saat melihat siapa yang memanggilnya.

Dia melambaikan tangannya, kemudian berjalan-sedikit berlari kecil ke arah Kyandra.

"Kyan, apa kabar?! " Tanyanya antusias dan berhambur kepelukan Kyandra.

"Aku baik, kamu apa kabar? " Kyandra mengelus pundak temannya itu.

"Baik" Yohan melepaskan pelukannya "Tumben sekali kamu kesini, aku kira kamu sangat sibuk setelah berpindah".

"Aku memang sedikit sibuk akhir-akhir ini" hela Kyandra "Aku kesini untuk meminta bantuanmu"

Yohan mengerutkan dahinya, memandang horor Kyandra didepannya. Namun kemudian ia mengela nafasnya.

"Kau tidak lihat aku sedang bekerja? "

Kyandra tersenyum, mengangguk mengerti kemudian berjalan kearah kasir. Dan sedikit berbicang-bicang kecil dengan teman Yohan disana.

Yohan mengerutkan keningnya tidak mengerti apa yang Kyandra lakukan. Hingga akhirnya Kyandra terlihat menelepon seseorang disana. Selepas berkemut Kyandra kembali menghampiri Yohan.

"Ayo ikut aku, aku sudah meminta ijin pada bosmu hari ini" Kyandra beranjak melepaskan celemek yang dipakan temannya.

"Kamu gila ya?! Mana mungkin aku bolos kerja" Yohan dengan cepat menepis lengan Kyandra.

"Soal uang, aku akan menggantinya. Cepat dan ikuti aku"

Yohan meneguk ludahnya kasar, sial dia tidak bisa lari jika Kyandra sudah bersikap dingin seperti ini.

Akhirnya ia melepas celemek yang digunakan kemudian beranjak membawa tasnya dan keluar dari kafe itu, mengikuti Kyandra kesebrang jalan sana.

"Karena kamu satu-satunya orang yang bisa meniru tulisan, aku membutuhkanmu"

Yohan masih tidak mengerti, namun ia tak ingin banyak bertanya." Bantuan apa?"

Kyandra mengutak ngatik ponselnya, kemudian memperlihatkannya kepada Yohan, Yohan sedikit tersentak dengan kata-kata yang tertulis dimemo Kyandra.

School Killer Kde žijí příběhy. Začni objevovat