Tetapi tidak ada orang yang mengakui kepintaran nya sandy, sebagus apapun nilai nya, bahkan Ayah dan kaka nya tidak akan peduli soal itu.

Sandy duduk di bangku paling belakang dekat jendela, ntah lah sandy menyukai tempat itu dia bisa melihat ke arah luar dan merasakan sejuknya angin yang ada di luar.

Sandy tidak mempunyai seorang teman di sekolah, dia selalu di jadikan bahan bullying oleh anak-anak di sana, mereka mengira kedatangan sandy ke sekolah itu menyebabkan kesialan bagi mereka.

Yah sandy sudah biasa dengan hal itu jadi tidak aneh saat sandy datang ke kelas ada 3 orang teman sekelas nya itu langsung meminta uang saku sandy dengan paksa.

"Cepet bego mana duitnya!!" Bentak salah satu anak dari tiga teman sebayanya itu dengan setelan yang agak kurang rapih.

"Iyah sabar mau di cari dulu" ujar sandy sambil mencari-cari uang nya di dalam tas nya karena di dalam saku nya itu tidak ada.
Dan akhirnya dia memberikan tiga lembar 50 ribuan itu kepada anak yang memalaknya tadi .

"Lelet loh" ucap anak itu begitu saja.
Renjun, jeno dan jaemin. Ya itu lah mereka yang selalu mengganggu sandy.

Mereka bertiga sangat popular di sekolah bahkan mereka yang paling di takuti.

Katanya, lee jeno itu anak dari pemilik gedung sekolah ini dan ayahnya memiliki beberapa saham besar di Seoul.

Renjun? Dia anak dari seorang jaksa yang terkenal di kalangan publik, tapi anak dan bapak sama saja mereka hanya mendukung kepada kejahatan karena buta oleh uang.

Sedangkan jaemin, dia sebenarnya anak yang sedikit kurang berinteraksi dalam pembullyan ini tidak banyak tingkah dan lebih memilih untuk memperhatikan nya saja, dia anak dari pemilik perusahaan terbesar di China jadi jeno dan renjun memilih jaemin untuk masuk ke dalam circle mereka.

"Heh jeno ngapain si lu masi aja malakin si sandy, gua tau duit segitu ga ada artinya buat lo kan?" Ujar jaemin pada jeno, dan di balas dengan Sunggingan di ujung bibirnya.

"Just for fun man hahaha" jeno terkekeh dengan semringai di wajah nya dan kembali duduk di bangku nya lagi.

Jaemin dan renjun pun kembali ketempat duduknya masing-masing. Mereka sudah tau karakter temannya itu, jeno sosok anak yang sangat licik jadi jaemin dan renjun tidak akan membahasnya lagi, biarkanlah jeno yang merencanakannya sendiri.

.....


Kringgg ....

Bunyi bel kelas telah berbunyi saat nya istirahat, semua anak-anak dari berbagai kelas keluar bergerombolan.

Tidak dengan sandy dia memilih untuk diam di dalam kelas seorang diri.

Sandy memasang earphone kedalam telinga nya dan menyalakan lagu kesukaannya.

Dia menopang tangannya untuk di jadikan bantal di atas meja oleh nya, lalu sandy menutup matanya.

Saat ini yang dia inginkan hanya sekedar ketenangan, itu saja.

Namun mungkin tidak untuk sandy sekarang, baru saja dia benar-benar ingin tenang.

Tiga orang itu datang ke kelas dan renjun menimpuk sebuah buku ke kepala sandy.

Sandy yang terkena timpukan itu pun terbangun dia melepaskan earphone nya.

"Ambilin buku nya sini" perintah renjun kepada sandy, renjun sengaja memperlakukan sandy seperti itu.

Sandy yang melihat buku yang menimpuk kepalanya itu berada di bawah langsung berdiri dan hendak mengambil nya.

"Sshtthtss" rintih sandy kesakitan.

"Ups sorry nak pungud, sakit ya? haha" seru jeno pada sandy yang kini sandy sedang menahan rasa sakitnya itu di bagian tangan nya.

Ya jeno baru saja menginjak tangan nya saat dia ingin mengambil buku yang renjun lempar itu.

"Dasar lemah, gitu aja kesakitan" celetuk renjun begitu saja keluar dari mulutnya.

"Hahahaha " mereka bertiga tertawa meledek, Menurut mereka itu lucu tapi menurut sandy itu menyakitkan.
















"Lemah ya? Mungkin benar aku anak yang lemah" pikir sandy begitu saja dan berusaha untuk menahan air mata.































Cast 🌻

"Haechan Sandyakala"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Haechan Sandyakala"

"Haechan Sandyakala"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kang taeil"

"Renjun , jeno , jaemin"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Renjun , jeno , jaemin"


































Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sandyakala || {ON GOING}Where stories live. Discover now