[Book I] I've Led the Villain Astray, How Do I Fix It? [BL]

Bab 131 bagian 2

Xu Zirong, "..."

Jiang Ying dan Fang Tianrui, "Saya benar-benar ingin menusuk diri sendiri hingga tuli!"

"Baik." Menyadari bahwa Xu Ziyan jelas tidak bercanda, Xu Zirong tidak punya pilihan selain menyerahkan buah itu kepada Jiang Ying.

Tanpa diduga, Jiang Ying juga menolak, dan itu karena dia khawatir Fang Tianrui tidak akan pernah intim dengannya lagi setelah dia memakannya.

Tidak peduli seberapa bagusnya itu, itu hanya tumbuh setelah memakan manusia. Juga, mereka semua telah menyaksikan bagaimana Bunga Darah dan Kebencian itu memakan lelaki tua itu.

Selain itu, bunga ini telah menelan jiwa orang yang tak terhitung jumlahnya sebelumnya, tidak peduli seberapa fungsionalnya, dia tidak ingin memakannya.

Xu Zirong menyingkirkan buah dari Bunga Darah dan Kebencian dengan ekspresi tidak bisa berkata-kata.

Meskipun metode pertumbuhan benda ini agak menjijikkan, itu adalah produk penyelamat hidup yang nyata. Begitu seseorang memakan buah ini, mereka dapat menumbuhkan buah serupa di Dantian.

Ketika seorang pembudidaya meninggal, buah ini dapat menahan jiwanya setidaknya selama tiga bulan. Apalagi di saat kematiannya, buah ini bahkan bisa dipindahkan begitu saja.

Selama jiwanya masih ada, pembudidaya belum mati. Hanya dibutuhkan jiwa untuk menemukan orang biasa dengan akar spiritual untuk masuk.

Hal semacam ini akan menarik perhatian semua pembudidaya iblis, namun tidak satupun dari mereka menginginkannya.

“Lupakan, simpan dan tukarkan dengan hal lain nanti.” Xu Ziyan juga tidak berdaya.

Bukannya dia tidak tahu betapa berharganya benda ini, namun sangat tidak mungkin baginya untuk menelannya, terutama melihat bagaimana itu terbentuk pada awalnya.

Tapi hal baik semacam ini sudah tumbuh, jadi tentu saja tidak bisa disia-siakan. Xu Ziyan menolak untuk memakannya sendiri, tetapi tetap dapat diterima untuk menggantinya dengan yang lain.

Kelompok empat orang dengan cepat membuka susunan delusi di dekat gubuk di bawah bimbingan Xu Zirong. Orang tua itu memang cukup ahli dalam hal pembentukan susunan, dan tidak ada yang menyangka bahwa pemandangan yang luar biasa ini semuanya dibangun oleh ilusi.

Bunga Darah dan Kebencian tidak hanya membutuhkan jiwa manusia untuk mendapat nutrisi, saat membuatnya tumbuh, ia juga perlu ditanami darah.

Setelah array delusi dibuka, pemandangan di depan mereka tiba-tiba berubah. Rumah bambu kecil itu masih sama, tapi halaman kecil telah berubah menjadi pemandangan yang mengerikan.

Mayat membusuk dari orang mati yang tak terhitung jumlahnya ditumpuk di tanah di halaman kecil, dan tanah yang baru saja mereka injak semuanya berubah menjadi sisa-sisa manusia.

Bunga yang sangat mewah itu adalah anggrek yang khusus digunakan untuk menghilangkan bau darah. Tanpa kehadiran mereka, udara di sana tidak akan begitu segar.

Sangat disayangkan bahwa tidak peduli seberapa efektif anggrek itu, itu tidak sebagus Xu Zirong sebagai pengontrol darah. Selain itu, ada juga kelinci merah muda yang menyukai pembunuhan dan bau berdarah.

Anggrek bukanlah tanaman yang berharga, Xu Zirong hanya membakar seluruh halaman dengan api.

Array di sana berpusat di kabin lelaki tua itu, setelah menghancurkan kabin, mereka langsung melihat lingkungan sekitar hutan bambu.

Orang tua itu tidak berbohong sama sekali. Dia memang tinggal di lokasi yang sangat terpencil, Xu Ziyan mengamati untuk waktu yang lama dan dia masih tidak menemukan jejak manusia.

"Apa yang harus dilakukan?" Xu Ziyan tidak berdaya.

Mereka tidak tahu ke arah mana mereka berada, bahkan jika mereka melakukannya, mereka tidak tahu bagaimana cara keluar dari sana.

"Arah ini." Xu Zirong sepertinya memilih arah secara acak, dan Xu Ziyan tidak keberatan. Secara keseluruhan, yang mereka andalkan hanyalah keberuntungan, dan arah mana pun sama.

Setelah pertempuran barusan, mereka menjadi lebih berhati-hati dalam segala hal. Tak satu pun dari mereka yang tahu jika masih ada pembudidaya yang dapat menyebabkan bahaya, karena orang tua yang tampaknya baik hati itu ternyata adalah pembudidaya setan. Juga, secara umum, sangat sedikit pembudidaya iblis yang tinggal di dekat pembudidaya yang lurus.

Dengan kata lain, sangat mungkin mereka berada di dalam salah satu wilayah pembudidaya iblis.

Di alam Xuan Yu, kekuatan pembudidaya iblis hanya sedikit lebih buruk daripada orang yang saleh. Mereka tidak pernah berhenti berkelahi.

Sebagai kultivator lurus yang paling berbakat, mereka masih terkena berbagai jenis ancaman di wilayah pembudidaya iblis. Mereka tidak pernah bisa mengungkapkan fakta bahwa mereka berasal dari sekte Liu Guang, kecuali mereka ingin mati.

Dengan pemahaman ini, Xu Zirong dengan cerdas mengganti pakaian saudaranya dan melepas rompinya yang disulam dengan tanda sekte Liu Guang.

Untuk ini, Xu Ziyan merasa sangat marah. Jelas, itu cukup untuk melepas rompi luar, mengapa Xu Zirong bahkan melepas kaos dalamnya ?!

"Saudaraku, kaus dalam kita milik sekte, bagaimana jika ada tanda tersembunyi di atasnya juga?" Xu Zirong melepas kaos dalam terakhir Xu Ziyan dengan serius.

Xu Ziyan benar-benar ingin mengutuk, sekte mana yang sangat bosan untuk menjahit tanda di kaos dalam? Bukankah itu terlalu memuakkan?

Selain itu, bahkan jika ada tanda tersembunyi di atasnya, para pembudidaya iblis tidak dapat melihatnya melalui rompi luar!

Tidakkah Anda berpikir bahwa saya belum memperhatikan napas Anda yang cepat dan ekspresi bersemangat ketika Anda melepas kemeja saya!

Saya terlalu malu untuk memberi tahu siapa pun!

Sial!

Hari-hari itu terlalu tak tertahankan. Sejak Xu Ziyan tidak bisa bergerak, setiap inci tubuhnya telah disentuh oleh Xu Zirong. Yang lebih mengerikan adalah Xu Zirong berhenti menyembunyikan perasaannya, dan Xu Ziyan bahkan bisa merasakan benda seperti tongkat hangat membelai pantatnya ...

Dia benar-benar tidak bisa menggunakan kata-kata untuk menggambarkan semua hal ini, dan dia merasa seperti organ tubuhnya meledak.

Satu-satunya hal yang baik adalah bahwa Xu Zirong belum mencoba melakukannya dengan paksa, tetapi Xu Ziyan tidak merasa lebih mudah ...

Mereka berdua laki-laki, jadi Xu Ziyan tahu betul bahwa toleransi semacam itu tidak bisa bertahan lama sama sekali. Dari mata Xu Zirong, dia tahu bahwa dia telah menanggungnya secara ekstrim, Xu Ziyan hanya bisa berharap dia bisa menahannya sampai dia bisa bergerak normal lagi.

Dengan cara ini, dengan kekuatan kondensasi Qi-nya, dia mungkin juga membantu Xu Zirong menanggungnya jika Xu Zirong gagal melakukannya ... meskipun itu mungkin terdengar sedikit brutal ...

Xu Zirong semakin tidak terkendali 🤭

Ingat, chapter selanjutnya akan di update jika vote mencapai 50.