TFL : 19

60 8 2
                                    

Flashback area

Seohyun meremat perutnya yang sangat sakit para perawat yang sudah berada di ruang operasi sedang sibuk menyiapkan peralatan operasi. Semua kenangan masa lalunya seakan terputar di otaknya, hanya cahaya lampu operasi yang ditatapnya dengan pandangan kosong.

Berbeda dengan seohyun, yuri mengalami masa yang sulit, bayi telah berhasil dikeluarkan oleh dokter yang bertugas, namun keadaannya tidak membaik, kondisinya semakin memburuk. Suho tak henti-hentinya untuk berdoa agar istrinya selamat.

"kami akan mengusahakan yang terbaik, untuk saat ini pasien tidak bisa dijenguk terlebih dulu oleh sembarang orang" ucapan dokter semakin menyakitkan dirinya, bahkan suho hanya mampu melihat bayinya dari kaca ruangan.

Sesaat suho meningalkan ruangan tersebut untuk mengurus administrasi dan beberapa hal terkait pekerjaannya. Seorang perawat masuk dengan membawa bayi perempuan yang sangat cantik, diletakkannya bayi tersebut disamping bayi milik suho.

"bayi-bayi sekarang memiliki kulit yang sangat bagus, pasti mereka merawatnya saat masih dalam kandungan" ucap perawat menatap bayi yang ada di hadapannya.

Jessica menatap seohyun yang terbaring lemah di rumah sakit, keadaan seohyun saat ini benar-benar mengkhawatirkan, dia akan merawat seohyun mulai sekarang fikir jessica, walau baru bertemu beberapa jam, dia tahu seohyun orang yang sangat baik.

Pintu ruang rawat terbuka menampakkan donghae yang masuk dengan membawa beberapa makanan untuk jessica dan seohyun.

"bagaimana keadaan seohyun ? apa bayinya baik-baik saja ?" tanya donghae duduk disamping jessica.

"bayinya lahir dengan sehat, aku lega saat dokter mengatakan seohyun berhasil berjuang untuk hidup, ah... bagaimana dengan kasus gong myung ? aku harap kau bisa membantunya untuk keluar, aku benar-benar kasihan dengan mereka, seharusnya mereka bisa berkumpul menyaksikan anak mereka lahir" jessica menatap raut wajah donghae yang terlihat lelah.

"seharusnya bisa, namun pihak suho memilih untuk mengambil jalur hukum, bagaimanapun keluarga yuri adalah orang yang berpengaruh dan aku yakin mereka tidak akan membiarkan masalah seperti ini selesai begitu saja"

"tapi bukankah kau bilang bahwa gong myung dan suho adalah teman baik semasa kuliah ? bagaimana dia bisa membawa masalah ini kejalur hukum, apa dia tidak ingat bagaimana gong myung melanjutkan investasi sahamnya keperusahaan milik suho saat perusahaannya sendiri sedang mengalami masalah keuangan ?"

"ini bisnis sayang, kau tidak bisa membawa masalah sahabat dengan bisnis, terlebih keluarga yuri mengetahui ini, aku rasa walaupun hukumannya diringankan, gong myung tetap akan mendekam di penjara setidaknya 5 tahun" jessica hanya menghela nafasnya pelan, dia tahu jika keadaan seperti ini hanya uang yang bisa menyelesaikannya.

"lalu bagaimana dengan seohyun ? apa kau merasa jika seohyun benar-benar mau tinggal bersama kita ? seohyun tipe orang yang memiliki pendirian yang kuat katamu"

"kau benar, tapi aku rasa untuk saat ini dia akan mau menerima bantuan kita, bagaimanapun saat ini dia memiliki seorang bayi yang harus jauh dari kondisi yang buruk" ucap donghae menatap seohyun yang masih terbaring.

Donghae dan jessica pada akhirnya harus pulang sebelum seohyun sadar karena bayi mereka yang masih di rumah kakeknya. Saat mereka keluar ruangan, seohyun membuka matanya, dia sudah sadar cukup lama namun dia memilih untuk menutup mata saat jessica memasuki ruang rawatnya.

Seohyun mendengar semua percakapan jessica dan donghae, mereka benar jika seohyun harus tinggal di kawasan yang jauh lebih aman, terlebih kakak iparnya masih sangat mengincar harta milik suaminya, dia harus bisa mencari jalan keluar agar bisa jauh dari orang-orang yang berniat jahat.

Time For LoveWhere stories live. Discover now