Deg...
Air mata pun mengalir dengan deras, kaki terasa lemas bahkan hati terasa hancur saat kehilangan sesosok orang yang sangat di sayangi. Rasa penyesalan begitu menghantam irene dan jennie, luka dan rasa kecewa yang sangat besar di torehkan oleh mereka kepada sang adik sekarang orang yang telah disakiti nya kini telah tiada, begitu banyak kenangan dan kebahagiaan bersama sang adik.
Mereka terdiam dan hanya duduk menangis merasakan sesak di dada, rasa ketidak rela an dan ikhlas menguasai diri, joy hanya menangis bersama dengan lisa yang terus menyebut nama rose, sungguh ini bukan lah yang mereka inginkan!!
Walaupun dia selalu jahil terhadap sang adik namun rasa sayang nya begitu besar untuk adik tercinta.
Mereka larut dalam kesedihan dan duka, aerum sang bayi kecil juga menangis merasakan kehilangan sesosok eonnie yang menyayangi nya, jennie merasa tak percaya dengan apa yang dia dengar.
"DOKTER BOHONG KAN, ENGGAK MUNGKIN ROSIE PERGI HIKS" teriak jennie dengan air mata mengalir deras
Eomma yoona membawa jennie kedalam pelukan nya, merasakan sang anak menangis meronta tak terima dengan kenyataan.
"Eomma rosie gak ninggalin hiks aku kan eomma hiks? Tanya jennie terisak
"Jennie, kamu harus ikhlasin rosie, relakan dia nak sekarang dia udah bahagia dan tenang disana bersama mommy dan daddy park" jawab sang eomma menangis
"Enggak eomma, aku gak mau kehilangan rosie hiks..aku ingin meminta maaf sama rosie hiks" ujar jennie menangis
"Rosie pasti sudah memaafkan mu nak" ucap eomma yoona
Jennie hanya diam dan menangis di pelukan sang eomma, irene menangis dipelukan krystal.. Dia menyalahkan diri nya karena tak bisa menjadi eonnie yang baik untuk sang adik, hanya melukai hati dan membuat sang adik kecewa.
"Gue bukan eonnie yang baik untuk adik gue tal hiks, kenapa dia pergi begitu cepat, disaat gue ingin memperbaiki kesalahan gue hiks" kata irene menangis
"Jangan bicara seperti itu rene, adik lu pasti memaafkanmu,, semua sudah terjadi kini lu ikhlasin dan rela in chaeyoung pergi, dia udah bersama mommy dan daddy disana" ucap krystal menangis sambil menenangkan irene
Semua telah terjadi, hanya keikhlasan dan ketabahan menghadapi cobaan ini. Rasa kehilangan memang menyakitkan, jika bisa waktu di putar mungkin irene tak akan melukai sang adik.. Jennie akan membiarkan rose tetap bersama nya tanpa harus mengecewakan adik kesayangan nya.
Mereka hanya larut dalam kesedihan dan duka mendalam.
Rose berada di sebuah taman bunga yang begitu indah, banyak kupu kupu berterbangan kesana kemari.
Pemandangan yang sangat indah membuat siapa saja betah dengan semilir angin yang berhembus.
Rose pun berjalan di taman tersebut hingga dia duduk di satu kursi di taman saat dia sibuk memandang bunga mawar tiba tiba seseorang menghampiri dan berbicara.
"Ochie, kamu kenapa disini nak? Tanya sang mommy lembut
Rose melihat kearah suara tersebut, dia langsung memeluk sang mommy dengan air mata yang mengalir.
"Mommy, ochie kangen hiks" kata rose menangis
"Kami juga merindukan mu sayang" jawab mommy mencium pipi rose
"Ochie kembali lah ke dunia, kamu belum saat nya untuk tinggal disini" kata sang daddy
Rose memeluk sang daddy dan dia menggeleng kan kepala nya.
"Ochie mau disini sama mommy dan daddy hiks" ucap rose menangis
"Sayang belum saat nya kamu bersama kami, eonnie mu dan yang lain masih ingin kamu bersama mereka, selesaikan lah urusan mu di dunia sayang" ujar sang daddy
YOU ARE READING
STAY TUNED BABY (END)
FantasyBagaimana jika 9 yeoja cantik ini harus menjaga dan merawat bayi yang hanya bertahan hidup dengan ASI karena sang bayi mempunyai gejala kelainan. Apakah mereka tetap mau menjaga dan merawat bayi ini dan diantara mereka harus berkorban untuk menjadi...
