18. Bagas kasmaran

3.3K 817 37
                                    

Bismillah ayo semangat up🐱 istigfar jangan lupa dan sholawat. Jangan lupa baca Al-Kahfi karena ini malam jumat 🥰

1

2

3

Cekidot...

•••

"Bagong, aku lagi ada deketin cewek ni. Cantik, kata yang lain sih baik orangnya. Tapi diem ya, jangan kasih tau Abangku. Nanti aku malah di ceramah sama dia,"

Bagas duduk di kamar berdua bersama Gongju. Bagas memang sering bermain atau bahkan bertukar cerita, pertemanan mereka nyatanya awet hingga sekarang meski terdapat perbedaan agama.

Tapi karena sikap toleransi mereka yang tinggi, Bagas bahkan akrab dengan kedua orang-tua Gongju dan juga adik-adiknya.

"Terus, kamu mau gimana? Udah coba chat dia?" tanya Gongju pada Bagas.

Bagas mengangguk, dan menurutnya gadis itu asik. Bagas bahkan sudah nyaman dengannya, dan juga Bagas berniat untuk mengajaknya date minggu ini.

"Gue  mau coba ngetest dulu, takutnya nih cewe matre. Langkah gue bener gak sih?"

Gongju berpikir, menurutnya keputusan Bagas itu benar untuk melihat apakah cewek itu bisa menerima Bagas apa adanya atau malah menerima Bagas karena ada apanya.

"Bener kok, coba aja kamu chat."

Setelah yakin, Bagas pun dengan cepat mengambil handphone dari sakunya. Menghidupkan, lalu membuka aplikasi whatsapp.

"Sapa dulu, jangan langsung ngajak jalan. Harus santai!" suruh Gongju. Bagas mengangguk. Ia pikir Gongju tidak mengerti tentang hal seperti ini tapi kenyataannya bahkan Gongju seperti sudah sangat mahir menghadapi masalah asmara.

Calon orang

Sania

Gongju membaca ketikan dari Bagas, " Namanya mirip minyak makan ya," ujar Gongju jujur.

Bagas hanya geleng-geleng karena ia pun tak tau, mungkin orangtua Sania terinspirasi dari minyak goreng.

Calon orang

Sania
Read

Iya Bagas, ada apa?

"Jawab apaan nih Gong!"

Bagas adalah tipikal lelaki yang tidak suka yang namanya basa-basi. Jika ia suka dengan seseorang maka ia akan bilang ya. Begitupun sebaliknya.

"Tanya lagi apa, gitu!" suruh Gongju.

Bagas menggeleng. Ini bukan dirinya. Seorang Bagas tidak pernah menanyakan hal-hal seperti itu.

"Kelamaan, terobos ajalah!" kata Bagas dengan gregetan.

Calon orang

Sania
Read

Iya Bagas, kenapa?

Aku mau ajak kamu jalan, minggu ini. Mau?
Read

Pakai apa ya perginya?

Motor supra, mau ga?

Kayaknya gak bisa deh Gas, aku pergi sama sepupuku. Dia jemput pakai KLX soalnya.

Bagas berdecih,

Family Gaje III - Ending [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang