Chapter 5

214 18 7
                                        

" Kejadian aneh yang kalian alami terjadi setelah menempati rumah ini, benar begitu? " Taeyong dan Jaehyun mengangguk menyetujui pertanyaan Yuta.

"Apa kalian tahu tentang rumah ini sebelumnya?"

"Aku mendapatkan informasi rumah ini dari pelelangan rumah. sebelumnya kami menempati rumah yang lebih kecil dari ini. Kupikir kami membutuhkan rumah yang lebih besar mengingat anak-anak sudah beranjak dewasa." Jelas Jaehyun.

"Saat itulah kejadian aneh mulai mengganggu kami. Pertama kali menginjakkan kaki di rumah ini, anjing peliharaan kami tiba-tiba mati secara misterius keesokannya. " Kata Taeyong

"Lalu ditambah kejadian anak-anak kami mulai diganggu malam hari oleh seseorang, tapi saat aku periksa tak ada siapapun." Jaehyun menambahkan

Yuta dan Winwin mendengarkan dengan seksama penjelasan dari pasangan Jung. Keduanya kembali terdiam dan saling berpandangan sebelum akhirnya Yuta membuka suara.

"Masalah dan kasus yang kami tangani biasanya selalu terhubung dengan hal-hal mistis dan ghaib. Banyak orang yang tidak terlalu mempercayai pada awalnya, namun setelah mengalami kejadian seperti yang kalian alami, mereka akan mengkonsultasikan kepada kami." Kata Yuta membuka percakapan

"Pada kejadian yang kalian alami, ada beberapa hal ganjil yang kulihat saat memasuki rumah ini. " Kali ini Winwin bersuara.

" Saat pintu terbuka, aku melihat sebuah bayangan tepat di belakang kalian. Bayangan itu seolah-olah mengikuti  kemanapun kalian pergi. Saat aku menghampiri anak kalian, bayangan itu juga berada tepat di samping anak kalian." Kata Winwin menambahkan

"Setelah kami memeriksa ruang bawah tanah, aku merasakan hal buruk pernah terjadi di ruangan itu. Selama lima menit aku memejamkan mata dan saat itulah aku mendengar beberapa kali tangisan dan teriakan lebih dari satu orang. Saat kami menuju ke danau, ada sebuah pohon besar di sampingnya. Saat itulah aku melihat, sebuah mayat seorang wanita digantung tepat pada pohon besar itu."

Taeyong dan Jaehyun terdiam lama, bahkan raut wajah Taeyong kali ini menggambarkan kekhawatiran.

"Apakah, kita harus pindah? " Kata Taeyong pada akhirnya.

"Aku langsung merasakan hal negatif pada bayangan itu, secara batiniah yang aku takutkan adalah ketika kalian pindah, maka bayangan atau hal ghaib di rumah ini tetap mengikuti kalian." Jelas Winwin dengan raut wajah khawatir.

"Saat kalian diganggu, apa kalian tidak berniat untuk mengungsi sementara? " Tanya Yuta

" Uang kami sudah digunakan sepenuhnya untuk membeli rumah ini. Tak mudah juga untuk menemukan orang yang mau menampung empat orang. " Kata Jaehyun

" Kami akan segera memproses kasus kejadian ini, sebelumnya kami harus kembali ke rumah untuk mempersiapkan segalanya untuk penyelidikan. " Kata Yuta ketika berpamitan dengan pasangan Jung.

Malam hari di kediaman Yuta dan Winwin, terlihat Winwin sedang berada di kamar milik anaknya dengan sang anak. Anak mereka seorang anak lelaki berparas manis mewarisi sang ibu, Nakamoto Renjun.

" Renjunie, apa yang mau kau tunjukkan dengan Mama? " Tanya Winwin di sela-sela menemani sang anak menjelang waktu tidur.

" Aku membuatnya sendiri, Mama. Ini. " Kata Renjun menunjukkan sesuatu pada Winwin.

" Wah ini sangat bagus sayang. " Kata Winwin dengan mata takjub ketika melihat dua buah kalung berbentuk hati, pemberian anaknya Renjun.

" Mama juga bisa melihatku di sini. " Kata Renjun sambil membuka bandul hati yang terpasang foto dirinya, sedangkan kalung hati lainnya terpampang foto Yuta dan Winwin.

" Aku bisa melihat Mama dan Baba setiap saat. Ini untuk mama dan ini akan kupakai. " Lanjut Renjun.

" Terima kasih sayang. " Kata Winwin mengecup dahi anaknya sayang.

Winwin mengamati kalung buatan Renjun yang menampakkan foto Renjun di dalamnya. Ditutupnya belahan hati kalung itu ketika Yuta sang suami menghampirinya.

" Sayang, coba kau dengar rekaman saat kita bertanya dengan Taeyong dan Jaehyun. " Yuta menyerahkan alat rekaman miliknya dan menghadapkan pada Winwin. Diputarnya alat itu dan menampilkan suara Yuta ketika bertanya dengan keluarga Jung.

" Bagian Taeyong selalu terhapus, seakan-akan Taeyong tidak menjawab pertanyaan kita. Padahal alat ini baru seminggu yang lalu kubeli. " Lanjut Yuta.

" Sepertinya ini kasus yang serius hyung, aku juga sudah mendapatkan informasi tentang rumah itu. " Dibukanya oleh Winwin sebuah setumpuk kertas dan beberapa ada yang digulung.

" Rumah itu dibangun pada abad 18 dan dimiliki oleh sepasang suami istri Seo Youngho dan istrinya yang berasal dari Thailand, Chittaphon Leechaiyapornkul. Istri dari Seo Youngho ini diketahui memiliki ilmu sihir dan suka menyembah pada sesuatu yang di anggapnya memiliki kekuatan ghaib. Setelah menikah dengan Seo Youngho kehidupan mereka juga dikatakan tragis karena rumor beredar Chittapon membunuh bayinya sendiri. Hal itu terus berulang-ulang hingga sampai anak yang ketujuh, Seo Youngho mendapati Chittapon hendak membunuh bayinya. Karena perbuatannya diketahui oleh suaminya, Chittapon akhirnya membunuh suami dan anaknya yang ketujuh. Setelah itu ada kabar yang mengatakan jika Chittapon mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. " Jelas Winwin panjang.

" Sepertinya penyelidikan ini harus segera kita siapkan, aku yakin keluarga Jung masih belum bisa dikatakan aman jika hanya dengan mengusir hantu atau makhluk ghaib lainnya. "

Zzz zzzz krrkk krekkk ngiiiiingggg

Baik Yuta maupun Winwin menoleh pada asal suara rekaman yang tiba-tiba saja berbunyi. Padahal beberapa menit yang lalu Yuta telah mematikkannya. Dengan seksama keduanya mendengarkan isi rekaman yang tiba-tiba terputar. Isi rekaman itu amatlah mengerikan karena berisi suara teriakan dan tangisan, padahal sudah jelas Yuta menggunakannya ketika berbicara dengan pasangan Jung. Jam di meja nakas menunjukkan waktu pukul tiga pagi, menjadi saksi bisu isi rekaman itu.

Tbc

Vote please 💗

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 25, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

The Conjuring (JaeYong) Where stories live. Discover now