s e p u l u h

127 20 0
                                    

--

Tik! Tik! Tik!

Nampaknya rintik hujan yang mengguyur habis daerah ibukota, tengah menemani pikiran Taehwa yang kalut.

Bukan karena ujian akhir semester-nya yang berakhir 'tak karuan, namun justru karena otak dan hatinya dibuat tidak menentu.

"Kenapa ya kak Juyeon nggak kasih tahu gue kalau dia mau lanjut kuliah di luar negeri?"

Mata sayu sang gadis menelaah tiap sudut ruang kamarnya.

Taehwa menyesal. Menyesal karena memilih tidak berjuang untuk hubungannya dan menyesal karena telah memutuskan untuk menyerah.

Memang, orang orang bilang 75% dari pasangan LDR akan berakhir kandas, tapi bisa aja mereka termasuk ke dalam 25% yang berhasil menjalankannya, bukan?

"Gue kok bego banget ya?" Batin Taehwa dalam hati.

Entahlah, mungkin di saat seperti ini memang paling tepat rasanya untuk menyalahkan diri sendiri.

Taehwa masih ingat betul hari dimana Eunhye mengirimkan pesan tentang rumor beasiswa sang mantan pacar.

Semenjak hari itu, perasaan ragu mulai tumbuh kian kuat di dalam benaknya-- membuat hubungan Juyeon dan Taehwa harus berakhir kandas.

Gadis itu sedih. Sungguh. Kandas-nya hubungan mereka membuat Taehwa begitu terpukul, bahkan ia sampai tidak mau keluar kamar selama beberapa hari.

Ia masih ingat betul kata kata sang lelaki pada hari itu; hari dimana mereka terakhir kali bertemu.

"Kakak kenapa gak bilang ke aku kalau bakalan lanjut sekolah di luar negeri"

Juyeon seketika mematung mendengar penuturan gadis di sampingnya.

"Taehwa, bukan kayak gitu-"

"Kakak kenapa harus nutup-nutupim segalanya dari aku? Apa aku gak berhak tau?"

"Taehwa, aku cuma gak mau kamu kehilangan fokus sekarang. Bentar lagi kamu UAS dan kakak rasa ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakan hal ini."

"Kakak kenapa gak bisa cerita aja sama aku? Dengan begitu aku gak akan sekhawatir ini!" Ucap Taehwa dengan suara yang meninggi.

Juyeon frustasi. Ia tidak ingin marah, namun sepertinya emosi lelaki itu kini sedang diuji.

"Kamu ingat kata-kata ku? Kamu udah berjanji untuk gak ninggalin aku, ninggalin hubungan kita ini, Taehwa. Kamu udah berjanji untuk tidak mundur bahkan ketika hal buruk seperti ini terjadi. Terus kenapa kamu malah permasalahin hal sepele seperti ini?" Juyeon mengusap wajahnya kasar.

"Hal sepele? Ini bukan hal sepele buat aku, kak. Buat seseorang seperti aku yang gak mau hubungannya kandas, LDR itu gak gampang! Dan kakak tahu itu-"

Belum selesai disitu, Taehwa berakhir melontarkan ucapan perpisahan bagi keduanya.

"Kalau seperti ini, mendingan kita udahan aja kak."

Dan Taehwa pun berlari meninggalkan sang lelaki yang berulang kali meneriakan namanya.

Setetes air mata kembali terjatuh tatkala ia mengingat ulang kejadian hari itu.
Taehwa menyesal.

"Kalau aja gue bisa putar balik waktu. Gue harap gue bisa tarik balik kata-kata gue."

Dan memang, nyatanya semua penyesalan selalu datang di akhir. Bahkan untuk seorang Kim Taehwa sekalipun.

--

Throwback | Lee Juyeon [✓]Where stories live. Discover now