part 20

6.1K 882 8
                                    

●●♡●●

Lisa saat ini berada pada situasi yang sangat memalukan, pasalnya setelah tadi dia membuat pangeran Eunwoo jatuh dan mengatainya orang mesum kini ia harus dihadapkan oleh sidang kedua orang tua.

"Jadi kalian mau berbuat apa?" Tanya Jiyong.

"Anda salah paham yang mulia, dia menarik saya sehingga saya tersungkur, dan saya mengangkatnya karna dia tertidur ditaman mawar."
Perkataan Eunwoo yang datar membuat Lisa menghela nafas lega, itu adalah jawaban aman yang Lisa juga setuju.

"Baiklah, kalau begitu Lis, lanjutkanlah tidurmu kami akan segera pergi." Jawab Sandara sengaja sekali membiarkan Eunwoo dan Lisa berdua lagi.

Disaat Eunwoo akan beranjak, Lisa berkata sehingga membuatnya berhenti.

"Maaf."

Tak ada jawaban tapi Eunwoo masih ada disana, dia berdiri memunggungi Lisa sehingga Lisa hanya melihat jubahnya saja.

"Untuk apa kau meminta maaf?"

"Karna aku tidak sengaja menjatuhkanmu."

"Itu refleks kan."

Ia meninggalkan kamar Lisa, sementara Lisa hanya memandangi punggungnya, tak tau mau berbuat apa dia hanya merasa bersalah sekarang.

"Dia aneh sekali."

Karna sudah terlanjur bangun akhirnya Lisa membereskan pakaiannya menghapus make up dan malakukan perawatan wajah, selesai dia baru tertidur lagi.

Sementara itu Eunwoo keluar dan kini dia bersama dengan Taehyung serta kedua kaisar membahas sesuatu yang sangat penting. Mereka duduk melingkar dibawah bulan terang dibalkon tertutup dengan kaca, tak ada yang tahu karna kacanya transparan dan anti peluru serta bersifat sangat rahasia.

"Pergerakan dari mawar hitam bukan hanya di Andromeda saja tetapi ada di Ursa Mayor?" Tanya Eunwoo pada kesemua orang dan mereka mengangguk.

"Kita berencana melakukan genjatan besar besaran dengan Jendral Selvator, tapi dia bilang ada kendala." Jawab Taehyung.

"Jendral Selvator telah menangkap beberapa dan mereka semua katanya telah di penjara." Imbuh Jiyong.

"Tapi kalau mereka sudah dipenjara kenapa pembunuhan masih berlaku?" Kini Top mengecek beberapa laporan pembunuhan beberapa usahawan yang sayangnya baru saja mendapatkan gelar kewirausahaan yang benar benar kaya.

"Apa kalian percaya kepada Jendral Selvator?" Eunwoo mengatakan hal itu membuat Jiyong dan Taehyungpun berpikir, mereka tentu percaya karna keluarga Selvator sudah mengabdi beberapa tahun kepada kekaisaran Ursa Mayor.

"Tentu, Jendral Selvator sudah mengabdi pada kekaisaran sangat lama." Jawab Jiyong.

"Terkadang yang terdekat bisa menjadi musuh dalam selimut."

Perkataan Eunwoo membuat semua orang menatapnya, kini Jiyong dan Taehyung jadi meragukan sesuatu, tapi disisi lain mereka percaya dengan Jendral Selvator.

"Jendral Selvator tak mungkin melakukan hal yang seperti itu." Jiyong berkata demikian, tetapi ketika pria bertopeng itu bersmirk bersama dengan ayahnya kini ia terdiam.

"Apa kau mampu membuktikan kalau bawahanmu tidak ada yang berkhianat padamu? Padahal putraku tidak mengatakan kalau Jendral Selvator berkhinat, ia hanya mengatakan terkadang orang terdekat akan menjadi musuh dalam selimut." Diam, Jiyong dan Taehyung tak bisa berkaya kata ketika Top mengatakan hal demikian.

"Jadi apa rencanamu pengeran?" Tanya Taehyung.

"Penyamaran." Datar Eunwoo.

"Penyamaran?" Kata mereka serempak dan Eunwoo pun mulai mengatakan semua strateginya, ia berkata ia akan menjadi seorang mahasiswa di Ursa Mayor, kenapa Universitas Ursa Mayor menjadi penyamarannya karna salah satu dari penyeludup pasti akan mempunyai seorang putra atau anak disana, dengan mendekati anak penyeludup kita bisa membongkar segalanya melalui anak itu.

To All Of Boys I Loved Before[97Line] (END)✔Where stories live. Discover now