"sebenarnya ada lagi yang mau aku omongin" ucap alaska.
"apa?" tanya ara.
"orion tadi bilang sama aku, katanya dia sama killa pengen banget ngurusin cia" ucap alaska ragu.
Ara terdiam, ia tidak masalah jika cia diurus dengan orion dan killa, lagian juga ara udah kenal dan tau banget sahabatnya itu.
Tapi yang menjadi permasalahannya, cia mau tidak tinggal bersama orion ataupun killa dan berpisah dengan ia, alaska dan twins.
"aku sih engga masalah, tapi cia nya mau atau engga?" ucap ara membuat alaska diam.
"jujur berat banget ra ngelepasin cia buat tinggal bareng sama mereka" ucap alaska lirih.
Ara menangkup wajah alaska dengan tangan mungilnya.
"kenapa? Kaka engga percaya kalo mereka bisa ngurus cia?" tanya ara.
Alaska menggelengkan kepalanya.
"terus kenapa? Ara yakin ko mereka bisa ngurus cia dengan baik. Lagi pula kan kita juga masih bisa ketemu dan main bareng sama cia"
Benar kata ara, alaska juga engga bisa ngelarang orion untuk mengurus cia, bagaimanapun orion lah yang sudah menemui dan menolong cia waktu itu.
"terus twins gimana?" tanya alaska.
"nanti kita kasih pengertian pelan pelan ke kenzo sama kenzie" jawab ara tersenyum.
Lega sekarang perasaan alaska. Ia menganggukkan kepalanya dan memeluk ara erat.
"jangan kenceng kenceng, kasian dede bayi nya" ucap ara kesal.
"ohiya lupa" ucap alaska terkekeh.
oOo
"nanti malam gw sama killa ke rumah lo" ucap orion di sebrang sana.
"ok" ucap alaska memutuskan sambungannya.
"gimana?" tanya ara.
Alaska membalikan tubuhnya menghadap ke ara.
"nanti malam mereka ke sini" ucap alaska.
"ka" panggil ara.
"apa?" tanya alaska.
"kita harus ngasih tau soal ini sama cia, bagaimanapun cia juga harus tau, apapun jawabannya nanti kita kasih pengertian pelan pelan ke anaknya" ucap ara.
Alaska mengangguk setuju.
"mereka belom bangun kan?" tanya alaska.
"belom,kaka istirahat aja dulu" ucap ara kasihan yang melihat wajah lelah alaska.
"ayo" ajak alaska menggendong ara.
"kaa" pekik ara.
"mereka baru tidur ra, engga bakal bangun juga, jadi sekarang kamu tidurin aku dulu ya" ucap alaska membawa ara ke kamar samping dapur.
Sesampainya, alaska langsung membanting pelan tubuhnya dan tubuh ara ke kasur.
"aku cape banget" bisik alaska mengusel wajahnya di leher ara.
YOU ARE READING
twins boy 2 (TAMAT)
Teen FictionHALLOOOOW sebelum baca cerita ini, baca dulu yaaa twins boy yang pertama, biar ngerti jalan ceritanya.
