Family Gaje III - Ending [ End ]

Prolog

"GASSS ANAK ABANG MANA????" pekik Zaid kuat ketika melihat Zaira yang sudah tidak ada di ruang tamu.

Tak ada jawaban, Zaid pun melangkah menuju ruang keluarga dan ia kaget saat melihat Bagas yang ternyata sedang tidur di ruang keluarga.

"GAS! BANGUN WOI! ANAK GUE MANA?" tanya Zaid ngegas.

Bagas menyipitkan matanya, ia ngantuk sekali apalagi ini sudah mendekati ujian jadi ia belajar mati-matian seperti kalian memperjuangkan dia tapi dia memilih pergi.

"Apasih Bang? Orang dari tadi tidur juga ganggu bae!" ujarnya kesal.

Zaid mulai berpikir keras, lantas anaknya kemana? Hingga tak lama suara jeritan anak kecil dari arah belakang terdengar.

"HUAAAA PAPAAAAAA!" pekik Zaira kuat.

Bagas pun langsung terbangun dan mereka berdua cepat pergi ke belakang melihat Zaira yang sedang duduk bersama Satria dan Kemal.

"Ayah oom ini serem huaaa!" pekik Zaira kuat.

Zaid menatap Satria dan Kemal sinis.

"BangSat!! BangKe!!" pekik Zaid marah. Zaid langsung memukul kedua seniornya itu karena telah membuat anaknya menangis.

"BangSat?" tanya Zaira  kecil nan polos. Bagas shock mendengar perkataan Zaira.

"Astagfirullah Zairot! Mulutmu," ucap Bagas dramatis.

"Oom Bagas bangsat," ujarnya lagi sambil tertawa. Zaid langsung menggendong anaknya cepat.

"No no no gak boleh ngomong kasar ya nak gak boleh," ujar Zaid mencoba menghilangkan ingatan Zaira tentang hal-hal buruk.

"Kenapa Zairot nangis Bang?" tanya Bagas saat Zaid dan Zaira sudah masuk ke dalam rumah.

"Di ciluk ba sama Kemal, katanya serem kaya setan."

Mbak Dina setan baru yang menempati rumah Zaid memandang mereka sinis, " Kenapa dikit-dikit setan yang di salahin? HA?? KENAPA?" pekik Mbak Dina kesal.

F a m i l y  G a j e  - E n d i n g

Done ya, ini FG terakhir. Aku publish prolog, niatnya lanjut kalau Legi end tapi kalau ada mood buat ngetik ini aku lanjut.

Jangan lupa comment and vote gaes, ada setan baru nih apakah lebih kocak dari Mbak Ayu? 😶😶

Kita lihat saja nanti...

See you gaes🥰😍✨