I

2.2K 145 8
                                    

- Pyxis Manor -

Langit malam yang indah bertaburkan bintang terlihat sangat indah dimata seorang gadis yang duduk dibalkon kamarnya.

Gadis itu menatap bulan dengan wajah yang tak dapat diartikan sembari meminum teh hijau kesukaannya. Memakai gaun tidur tipis rupanya membuat ia merasakan dingin ditubuhnya.

•••

"Hei, kau harus bangun nyonya, kau akan tertinggal kereta!!" ucap seorang gadis kecil yang merupakan adik kecil Carolina.

"Diamlah Angelina, aku sedang berbahagia disini," gumam Carolina sembari tersenyum.

"Mimpi indah tidak akan membuatmu bahagia, itu tidak nyata, bangun dan kembali ke realita!" seru Angelina lantang.

Carolina membuka matanya ketika mendengar adiknya berkata hal yang membuatnya berpikir
"Dari mana kau belajar kata-kata itu?".

"Aku hanya bicara apa yang ada didalam pikiranku".

Carolina tersenyum lalu mengelus surai hitam adiknya, "Kau baru saja menunjukan, bahwa kau memang adikku," ucap Carolina.

Angelina memeluknya dan berkata, "Cepatlah kembali, aku akan merindukanmu".

•••

- Hogwarts -

Setelah makan malam, Carolina berjalan bersama Daphne Greengrass kearah Luna Lovegood.

"Sudah siap menjalani tahun ke-5 yang sepertinya akan membosankan ini?" tanya Daphne.

"Kehidupanku memang membosankan, jadi aku tidak masalah," jawab Carolina santai.

"Tidak bisakah kau— lupakan," sahut Daphne malas.

"Hei! Luna, bagaimana kabarmu?" sapa Carolina.

"Hai Carolina. Tentu aku baik, kau?" jawab Luna.

"Buruk," ucapnya lemas.

"Ada apa? Kau tidak bercerita apapun kepadaku sejak tadi," tanya Daphne.

"Kau tidak bertanya. Lagipula aku hanya lelah," jawabnya.

"Kau memang tampak lelah, kali ini apa yang kau kerjakan?" tanya Luna.

"Hanya melatih kemampuanku dalam ramuan" jawab Carolina tenang.

Luna diam lalu tersenyum, "Baiklah jika begitu," sahutnya.

Saat berjalan, mereka bertiga melihat Pansy sedang berbicara dengan nada kasar kepada Ginny dan Neville. Carolina lantas menghampiri Pansy dan menghentikannya melakukan hal-hal bodoh.

"Potter, dia seorang berandal yang hampir menyicipi Azkaban, bukan begitu?" tanya Pansy dengan senyum menyeringai.

"Sudahlah Pansy, ayo kembali," ajak Carolina yang mendapat anggukan dari Pansy.

"Luna? Apa yang kau—? Apa yang kau lakukan dengan para ular ini?!" Tanya Ginny, sedikit menekankan kata ular.

"Hei, siapa yang kau sebut ular, Weasley?!" ucap Daphne tidak terima.

Carolina yang tidak menyukai situasi semacam inipun menarik Daphne dan Pansy menuju asrama mereka.

Luna tersenyum saat melihat Carolina membawa pergi kedua temannya dan berkata, "Satu diantara mereka tidak seburuk yang kalian pikirkan," ucap Luna.

"Siapa?" Tanya Neville.

"Carolina Pyxis," jawabnya.

•••

sweet dreams || draco malfoyWhere stories live. Discover now