19화

3 1 1
                                    










Dara POV



"Samchon memberitahuku jika Appa sedang mengusahakan agar aku bisa kembali ke JinHan dan bekerja disana lagi seperti dulu. Jika Appa memang melakukannya, aku tak memiliki pilihan lain. "

"Tapi kau bisa saja menolaknya. Kau tak harus menerima itu jika seandainya Appa-mu memang menginginkanmu kembali bekerja." kata Jaehyun terdengar lebih tegas saat mengatakannya. "Bukankah kau sama sekali tak berminat untuk kembali ke JinHan?"

Aku mengangguk pelan, lalu menundukkan kepala.

Aku sendiri tak tahu apa aku akan bisa menolak permintaan Appa jika benar begitu. Tapi akupun tak mau bekerja di tempat yang sama dengan Younghyun, yang mengharuskan kami saling bertemu satu sama lain lebih sering. Jika itu sampai terjadi, apa aku akan bisa benar-benar melupakannya? Disamping itu, rasanya sangat tidak pantas jika aku terus saja menyimpan perasaanku pada Oppa-ku sendiri bukan? Apa yang harus aku lakukan jika apa yang dikatakan Samchon benar?

"Ah, Dara-ya!" panggil Jaehyun tiba-tiba. Aku yang sedang memikirkan perkataan Samchon langsung menolehkan kepala. "Bagaimana jika kita pergi ke suatu tempat?" tanyanya.

"Eodiga?"

"Ke tempat dimana kau tak memikirkan tentang pamanmu dan segala sesuatu tentangnya. Eotte?" jawab Jaehyun sambil mengedipkan matanya beberapa kali. "Kau akan selalu bersikap diam dan tidak tenang seperti ini jika berhubungan dengan pamanmu atau keluargamu. Jadi mungkin sebaiknya kau menghilangkan semua hal tentang itu sebentar."

Aku tersenyum kecil. "Memangnya ada tempat yang bisa membuatku untuk tidak memikirkan semua itu?"

Jaehyun diam sesaat dan terlihat sedang memikirkan suatu tempat. Lalu beberapa saat kemudian senyum lebar tersungging di wajahnya. "Kau mau pergi ke Lotte World?"

"Eh?"

"Lotte World. Ayo kita ke sana, eotte?" tanya Jaehyun lagi. Aku belum sempat menjawab apapun, Jaehyun sudah menarik tanganku. "Kau memang harus pergi ke tempat seperti itu karena disanalah kau tak akan memikirkan apapun selain wahana apa yang akan kau naiki selanjutnya." katanya terus membawaku kembali ke rumah Jehyung dimana mobilnya terparkir.

Aku sama sekali tak mengatakan apa-apa untuk menanggapi perkataan Jaehyun dan memilih untuk mengikutinya saja. Tak lama, aku sudah berada di dalam mobil sport hitam milik Jaehyun yang mulai melaju di jalanan padat Seoul. Di sepanjang perjalanan ke Lotte World, seperti yang Jaehyun katakan pun, aku tetap menutup mulutku dan hanya melihat pemandangan dari kaca mobil.

Sebenarnya aku ingin cepat menolak saat Jaehyun mengatakan ingin pergi ke Lotte World bersamaku. Karena aku terakhir kali ke sana bersama Younghyun dan aku benar-benar menikmati waktu itu. Tapi kemudian aku ingat jika aku bertekad untuk tidak memikirkan apapun lagi tentang hal itu. Lagipula aku tak mungkin terus menghindari tempat-tempat yang pernah aku kunjungi bersama Younghyun hanya karena dia sekarang adalah Oppa-ku, bukan namjachingu-ku lagi. Aku benar-benar harus berhenti memikirkannya lebih dari seorang Oppa.

Mataku melirik ke arah Jaehyun yang sedang berkonsentrasi pada kemudinya. Dia benar. Seharusnya aku memang tak memikirkan apapun lagi karena aku pasti akan lebih banyak diam. Bukankah aku juga berjanji untuk tidak lagi membuatnya kecewa? Aku harus terus mengingat itu agar aku tidak melakukannya lagi. Jaehyun sudah terlalu baik padaku meskipun beberapa kali aku membuatnya kecewa.

"Jaehyun-ah." panggilku.

Jaehyun menoleh, "Wae?"

Aku menyunggingkan segaris senyum tipis, "Apa yang ingin kau naiki pertama setelah kita sampai di Lotte World?" tanyaku mencoba untuk membuat suasana kembali seperti biasanya diantara aku dan Jaehyun.

STUCK IN LOVE - YOUNGK [DAY6] ✅Where stories live. Discover now