17화

5 1 0
                                    












Dara POV



Aku bersandar pada dinding di samping jendela kamar Younghyun, dan berusaha untuk tidak menatap ke arah Younghyun yang masih terpejam. Aku benar-benar tak pernah membayangkan akan kembali datang ke kamar ini dan bertemu dengan Younghyun dalam keadaan yang seperti ini. Aku menarik napas panjang dan berpikir. Banyak orang berkata bahwa keadaan tidak pernah berjalan seperti yang kita bayangkan, dan menurutku itu benar.

Itulah yang sedang terjadi padaku sekarang.

Gerakan pelan di tempat tidur Younghyun membuatku mau tak mau menolehkan kepala. Entah kenapa jantungku tiba-tiba berdegup kencang saat melihat Younghyun membuat gerakan kecil di tidurnya. Meskipun awalnya aku ragu, tapi perlahan aku mendekat ke arahnya untuk melihat apakah dia baik-baik saja atau memang dia merasakan sesuatu. Mataku mengerjap beberapa kali saat melihat Younghyun dengan jarak yang sangat dekat dan tanpa aku sadari, senyum mengembang di wajahku. Sudah lama sekali rasanya aku tak melihat Younghyun sedekat ini dan aku benar-benar merindukannya. Tapi kemudian cepat-cepat aku memalingkan wajahku dan berbalik memunggunginya.

"Ahn Dara."

Sebuah suara pelan di belakangku membuat langkahku yang akan kembali ke samping jendela terhenti. Aku kembali membalikkan badan untuk memastikan siapa yang baru saja memanggilku.

"Ahn Dara, wae?" suara itu terdengar dari mulut Younghyun. Aku kembali mendekat sambil mengerutkan kening menatap matanya yang masih tertutup. "Kenapa kita seperti ini? Kenapa?" katanya lagi.

Aku diam terpaku. Tatapanku tak pernah lepas dari Younghyun dan tanpa sadar tanganku bergerak memegang lengannya yang terbuka. Apa yang aku lakukan itu membuat Younghyun bergerak kecil, dan cepat-cepat aku langsung menarik tanganku kembali. Aku tahu seharusnya aku menjauh sedikit darinya, tapi kakiku tak mau bergerak dan tanganku seolah bergerak sendiri tanpa aku perintah karena tahu-tahu mereka sudah berada di atas lengan Younghyun lagi.

Aku memperhatikan Younghyun. Bibirnya terus mengatakan hal yang sama berulang-ulang kali. Lalu tiba-tiba dia membuka matanya dan langsung menatap ke arahku. Aku tersentak kaget sambil mundur beberapa langkah darinya. Aku benar-benar tak menyangka dia akan bangun disaat aku masih memegangnya. Aku mengerjapkan mata beberapa kali, lalu membalikkan badan dengan cepat dan melangkah ke arah pintu.

"Gajima." kata-kata Younghyun itu menahanku. Aku mendengar suara langkah kaki mendekat, "Na... bogoshippeoseo, Dara-ya." katanya sangat pelan bahkan hampir berbisik.

Aku diam.

Younghyun memegang bahuku, lalu dengan gerakan cepat dia membalikkan badanku dan menarikku ke dalam pelukannya. Untuk beberapa saat aku membeku dalam pelukannya sampai akhirnya aku mendapatkan kesadaranku kembali. Aku berusaha untuk melepaskan pelukan itu karena aku tak mau terbawa suasana, tapi dia justru semakin mempererat pelukannya kepadaku.

"Biarkan... aku ingin memelukmu seperti ini meskipun hanya untuk beberapa detik saja. Karena aku tahu-" Younghyun menghentikan kata-katanya untuk menarik napas panjang, "-aku tahu, kita tak akan bisa melakukan hal yang sama seperti ini lagi." Dia melanjutkan.

Aku tak bergerak di tempatku dan membiarkan Younghyun memelukku. Aku sengaja tak membalas pelukannya meskipun aku sangat ingin. Aku terus berusaha menahan diriku untuk tidak membiarkan perasaan itu kembali padaku, terlebih untuk saat ini. Meskipun sekarang aku merasakan sakit di hatiku, tapi aku tetap bertahan di posisiku sekarang.

"Kau tahu, aku benar-benar tak ingin percaya dengan apa yang terjadi padaku... pada kita." Younghyun kembali bersuara. "Aku sangat mencint-"

"Oppa!" kataku memotong karena aku tahu apa yang akan Younghyun katakan. "Bisakah kau melepaskanku sekarang? Itu sudah cukup kan?"

STUCK IN LOVE - YOUNGK [DAY6] ✅Where stories live. Discover now