A Cross

843 121 7
                                    

Sejak kemenangan EXO pertama dengan formasi 11 akhirnya keberuntungan selalu berpihak pada mereka. Beberapa kali mereka masuk nominasi dan kembali menang. Itu adalah kebahagiaan yang tak terhitung..

Lian sedang berlatih dengan keras karena mamager bilang dia akan segera di debutkan jika dia bisa membuat satu lagu dan koreografinya, malam ini dia masih berlatih sendirian,

Komentar pedas makin datang ke arah kris karena beberapa hari lalu kris memukul Lian karena dia rasa yang mengirim pesan itu adalah Lian.

Berita dari paparazzi dan wartawan pun semakin gencar mengincar informasi dari kedua belah pihak.. Debut lian semakin dekat.. Tpi justru Kris memberikan reaksi yang berlebihan, Kris memang satu agensi dengan Luhan dan Tao saat di China dlu, dan sekarang Kris satu agensi dengan Lian. Dengan debutnya Lian maka.. Sudah pasti Kris akan semakin di benci jika dia selalu menjadi masalah di antara Lian dan member EXO.

Lian selesai latihan, dia duduk di lantai ruang dance sambil melihat berita yg ada di ponselnya, masih menjadi trending nomor 1 di media China.

"Konflik Lian dan Kris semakin memanas"
"Kris melayangkan bogem mentah ke arah Lian di sebuah caffe"
"Persiapan debut Lian dirumorkan akan di tunda karena Kris?"
"Kris iri dengan Lian yang akan segera debut solo"
"Kris terancam diberhentikan dari dunia hiburan"

Lian menghela nafas panjang, ia menatap sendu panggilan dari Luhan yang saat ini masih ada di Korea.

"Hai.. Kau baru ingat padaku ya?" Jawab Lian tertawa pelan. Ia senang dan sedih di saat yang bersamaan.

"Jangan begitu.. Kami baru selesaikan jadwal pemotretan dan latihan.. Saat ini aku sudah di kamar dorm, kau sudah pulang?" Tanya Luhan di seberang tlp.

"Aku baru selesai latihan," jawab Lian singkat.

"Aku sudah lihat semuanya.. Apa.. Kau baik-baik saja?"  Luhan duduk di ranjangnya.

Lian mengangguk.
"Tenang saja . Aku Lian. Aku tidak akan kalah."

"Tapi.. Debutmu jadi berantakan jika orang itu-"

"Orang itu? Hei.. Luhan ge.. Jangan katakan org itu.. Dia adalah rekan seperjuangnmu saat EXO terbentuk," Lian tersenyum simpul.

Luhan hanya terdiam. Saudaranya ini benar.. Tapi.. Batin Luhan juga terasa sakit jika orang terdekatnya menjadi sasaran oleh Kris dengan segala kemarahanya..

"Luhan ge.. Apa.. Kau tidak mau bertemu denganya?" Tanya Lian penuh selidik.

"Tidak."

"Aku rasa.. Semua yang dia lakukan tidak ada pengaruhnya dengan kita.. Semakin dia beringas.. Semakin banyak pula yang akan membenci dia.. Di kesepian hyung.. Dia butuh yang bisa memperhatikanya.."

"Hentikan.. Hentikan ini.. Hiks.. Aku harus bagaimana.." Terdengar isakan kecil dari Luhan. Luhan merasa tersakiti jika mengingat masa lalunya..

Lian hanya diam dan bergumam maaf..

Pagi hari di Beijing China. Lian baru saja sampai, dia melihat Kris keluar dri ruang CEO. Lian yang penasaran langsung masuk ke ruang CEO karena dia juga memiliki hal yang harus di bicarakan dengan CEO.

"Apa yang Kris ge lakukan disini tadi hyung?" Tanya Lian santai,

CEO Yang hanya tersenyum.
"Dia ingin dia juga diberikan project iklan, atau bahkan.. Dia meminta debut solo seperti dirimu."

"Maaf? Dia bilang seperti itu?" Lian terkejut.

"Dia bilang tidak masalah jika harus debut duo denganmu."

Lian hampir saja melempar jantungnya. Apa? Debut duo bersama Kris? Oh ayolah.. Ada apa dengan manusia itu.. Apa dia tidak sadar apa yang sudah dia perbuat? Dia hampir membuat Lian hancur.

Lian berjalan lunglai di koridor, ia melamun, sebenarnya.. Apa yang ada di pikiran Kris.. Apa yang dia pikirkan? Setelah dia mengacaukan Luhan,Tao bahkan member EXO saat di Korea dan di Beijing sekarang Lian? Dirinya? Apa yang sudah terjadi?

Kris berdiri di hadapan Lian, dan itu membuat Lian juga terhenti.

"Aku ingin bicara padamu." Ucap Kris ketus.

"Aku?"



















Next? Suka gak? Vote dong....










































"Whoa.. Mengejutkan"

"Kau semakin di benci.. Bagaimna bisa kau.."

"Tlp dia. Kita tlp dia saja."

"Pertemuan mediasi?"

EXO OT12 (End)Where stories live. Discover now