Sick

19.8K 1K 16
                                    

"Rayzen Adrious Ardlan!! Cepat bantu putramu!!" Teriak sang istri keras

Rayzen diam saja melihat putranya, meski dia tahu ada yang tidak beres dengan putranya. Dia melihat bagaimana putranya tumbuh besar meski tidak secara langsung. Tentu saja Rayzen tahu jika apa yang dia lakukan tidak seberapa bagi ukuran putranya. Lantas kenapa Daverick sampai terbatuk dan memuntahkan darah?

'Aneh' pikir Rayzen

"Rayzen!" Pekik sang istri setengah menangis

"Dave gak apa mom. Kenapa mom nangis? Sudahlah Dave baik-baik aja kok. Cuma agak mual dikit. Ini sudah mendingan" Daverick menghibur ibunya

Daverick bangkit berdiri dari posisinya. Rayzen sendiri tahu putranya meringis menahan sakit. Rayzen berjalan mendekati anak dan istrinya

"Dave!"

Grep

Untung Rayzen segera berlari, jika tidak dipastikan pangeran Atradcy Ardlan itu akan dengan mulusnya mencium lantai marmer. Pasalnya, tepat saat Daverick melangkah naik, dia justru kehilangan kesadarannya dan tubuhnya terhuyung ke belakang. Rayzen menatap putranya sekilas, wajah pucat dengan keringat dingin mengucur, menandakan anaknya sedang menahan sakit

"Kapan dokternya sampai?" Tanya sang nyonya Ardlan

Rayzen lebih tertarik pada letak dimana dia menendang putranya tadi. Rayzen berlutut dan membiarkan badan Daverick terbaring di lantai dengan kepala berada di sebelah tangannya. Rayzen menaikan kemeja milik anaknya sampai sebatas dada dan menemukan memar yang cukup panjang dan tentu saja bukan hasil dari tendangannya

"Kayla." Panggilnya pada sang istri

"Panggil Jammy kesini" satu kalimat membuat Kayla terbelalak

Hanya satu kalimat dan setelahnya, Rayzen menggendong putranya ke atas, ke kamar sang anak. Tak berpikir lama, Kayla memanggil Jammy yang merupakan kaki tangan sang suami, sekaligus dokter yang sangat hebat. Kayla membatalkan memanggil dokter keluarganya dan memanggil Jammy

"Sayang..." Panggil Kayla pada Rayzen yang kini sedang memandang Daverick

"Dave tidak apa-apa kan?"

"Putra kita baik-baik saja kan?"

Rayzen tidak menjawab. Dia hanya menatap istrinya dan mengulurkan tangannya pada sang istri. Rayzen langsung mendekap sang istri begitu sang istri mendekat padanya

"Ada apa? Dave baik-baik saja kan?"

"I don't know"

Kayla merasa lebih khawatir. Beruntung Jammy datang dengan cepat

"What's wrong boss?"

"Check him"

Jammy menatap Daverick dan mulai memeriksa anak dari boss-nya itu. Jammy memeriksa dengan teliti, sesekali dahinya berkerut. Jammy mengambil perban, mengoleskan salep dan membebat dada sampai perut Daverick dengan perban

"Darimana dia dapat luka itu boss?" Tanya Jammy heran setelah dia selesai mengobati Daverick

"Ada apa?"

"Sepertinya salah satu tulang rusuknya patah boss. Tulang rusuk kiri yang terletak paling bawah. Dugaan sementara pukulan benda tumpul"

Kayla hampir merosot jika lengan kekar Rayzen tidak memeluk pinggangnya erat

"Bawa dia ke tempatku besok boss. Aku akan melakukan x-ray padanya dan jika perlu aku akan mengoperasi dia"

"Harus dioperasi?"

[KAS #1] King And Queen (Of The Underworld)Where stories live. Discover now