Lilac (Syringa)

020

Vote, spam komen dan follow. Jangan jadi sider mentang-mentang cerita ini udah end atau apapun itu.

Happy reading

________

020 ; Kehidupan pertama

⭐

Amanda Risa atau yang biasa dipanggil Risa lahir di keluarga dengan ekonomi sederhana, dia merupakan anak terakhir dan mempunyai satu orang kakak laki-laki.

Risa sama seperti gadis pada umumnya, suka dengan lelaki tampan, harta dan make up. Bonusnya dia juga menyukai buku Novel yang sebagian gadis tak suka.

Tapi dibalik itu semua, hidup Risa tak sesederhana itu, dari luar mungkin Risa adalah orang periang.

Nyatanya Risa menyimpan banyak luka, keluarga yang seharusnya menjadi rumah justru tidak seperti itu.

Keluarganya lebih menyanjung kakak laki-laki Risa yang bernama Riko, perbedaan usia mereka terpaut 2 tahun saja.

Mereka selalu memanjakan Riko yang seharusnya tak usah mereka lakukan mengingat Riko adalah anak laki-laki.

Risa dipaksa hidup mandiri, jatah uang jajan nya pun cukup terbatas hanya 600 ribu per-bulan, sementara Riko selalu mendapat uang jajan lebih dari mereka.

Tak heran Risa jarang membeli jajan diluar sana karena uang jajan nya ia gunakan untuk keperluannya.

Jika ingin membeli sesuatu, Risa harus menabung terlebih dahulu.

Wajar saja begitu ia masuk ke dunia baru dan mendapat kehidupan yang lebih baik, Risa terlihat sangat serakah karena saat ini dia sedang memenuhi hasrat yang ada di kehidupan nya dulu.

Risa akui itu salah, sikapnya yang suka foya-foya itu sangat merugikan. Namun ia tak bisa melakukan apapun.

Mungkin kehidupan awal dan sekarang tak jauh beda, tapi yang membedakannya adalah Ekonomi.

Disini ekonomi kehidupan Risa lebih terjamin dari sebelumnya.

Semenjak masuk ke dunia ini, Risa baru ingat satu hal. Dia tidak mengingat riwayat kehidupan pertamanya.

Kecuali tentang siapa dirinya dan bagaimana ia bisa masuk kesini.

Namun baru-baru ini sebuah memori muncul didalam mimpi Risa.

Di sana diperlihatkan dengan jelas bagaimana riwayat hidupnya.

Hal itu tidak membuat Risa senang, justru ia merasa sangat sakit.

Ternyata kematiannya bukan hanya sekedar meninggal saat tertidur, ada hal tragis di balik semua itu.

"Novelnya lumayan seru, aku jadi gak rugi beli Novel ini." gumam Risa begitu selesai membaca buku.

Namun entah kenapa saat Risa menggerakkan tubuhnya ia merasakan sakit di bagian ulu hatinya.

Risa meringis beberapa kali seraya menekan-nekan perutnya di bagian yang terasa sakit.

"Kenapa tiba-tiba sakit lagi ya? Padahal tadi baik-baik aja." gumam Risa dengan mata terpejam menahan sakit.

Akhir-akhir ini Risa sering merasakan sakit di bagian ulu hati, entah apa penyebabnya padahal dia menjaga ketat makanannya. Tidak lagi makan pedas ataupun yang lain.

Risa beberapa kali menghembuskan nafasnya mencoba meredakan rasa sakit, sakit nya ini terasa seperti menusuk ke organ lain.

"Masa mau haid sih? Padahal baru minggu kemarin selesai haid." monolog Risa.