Oss - Amsterdam

2.9K 132 79
                                    

September, 2022

Sejak pindah ke Belanda lima tahun lalu, September adalah bulan terbaik menurut Hawa. Saat dimana musim panas berakhir, lalu cuaca berganti sejuk dan nyaman. Sesekali hujan turun, tapi suhu tak pernah lebih rendah dari 10 derajat. Jalanan lebih sering kering dan langit tampak cerah.

Orang - orang sibuk memadati Amsterdam untuk berbagai festival. Dulu saat tinggal di sana, Hawa akan memotret 'ambience' turis dari pagi hingga malam. Berkeliling dari satu sudut ke sudut cantik lainnya bersama ribuan wisatawan yang membeli Amsterdam City Passes seharga 65 Euro - 125 Euro.

Menikmati 200 lukisan, 500 gambar, dan 700 surat koleksi seniman ternama Van Gogh di The Van Gogh Museum, hingga larut dalam malam magis dengan Amsterdam Canal Cruise. Melihat tempat-tempat ikonik seperti Anne Frank House, Menara A'DAM, Magere Brug (Skinny Bridge), rumah kanal yang sudah berabad-abad di Herengracht, dan lingkungan Jordaan yang bersejarah.

Waktu pertama kali datang, Adam bahkan pernah menyewa cruise secara privat di Bulan Desember. Mengajak Hawa menikmati Amsterdam Light Festival yang begitu mempesona, lewat seni instalasi lampu yang menghiasi jembatan juga kanal kota. Mereka berpelukan di balik selimut lembut yang mewah sambil menghirup wangi cokelat panas yang disediakan.

***

Tapi hanya enam belas bulan, pasangan suami istri itu tinggal di jantung Negeri Belanda. Suatu hari Hawa menjadi satu dari banyaknya saksi pada peristiwa tragis, yang membawa efek trauma. Penembakan seorang lelaki di jalanan pusat kota Amsterdam. Menurut keterangan polisi, korban adalah seorang jurnalis kriminal berdedikasi. Meregang nyawa karena keberanian laporan investigasinya, telah mengungkap banyak kejahatan tersembunyi.

Berhari - hari setelahnya Hawa mengurung diri dalam apartemen. Tidak berani pergi ke luar meski untuk kepentingan belanja, tidur harus dalam keadaan lampu menyala, hingga memaksa Adam kerja dari rumah beberapa kali. Pada akhirnya Adam membuat keputusan bijak dengan membawa Hawa pindah ke kota kecil. Satu jam lebih dari Amsterdam. Kota Oss yang dikenal dengan industri farmasinya.

Sebenarnya tidak banyak yang bisa dilakukan di kota itu. Tapi para penduduknya sungguh ramah, lingkungannya juga lebih tenang dan aman. Bahkan masih ada satu museum yang selalu menjadi pelarian Hawa kala kesepian, Museum Jan Cunen yang banyak memajang karya seni kontemporer dari abad dua puluh. Sampai akhirnya perempuan itu mendapat kesibukan positif dengan mengisi musik akustik di sebuah restoran halal milik Warga Turki.

Hawa bernyanyi sambil main gitar satu sesi selama satu jam setiap malam, dibayar setara dengan upah pelajar yang bekerja yaitu 3 Euro per jam. Tapi ia tetap konsisten melakukannya hingga hamil tujuh bulan. Setelah Jati lahir, Hawa berhenti kerja dan fokus membesarkan anaknya seorang diri, tanpa bantuan orang tua, mertua, apalagi babysitter. Suaminya hanya sesekali membantu karena Adam makin sibuk di perusahaan komputer serta teknologi informasi yang dirintisnya bersama Nadhir, Dennise, dan Nick, tiga orang teman kuliahnya dulu.

***

Kadangkala, Hawa menjual masakan buatannya di instagram ketika sedang rindu jajanan Indonesia. Ia membuka orderan untuk batagor, siomay, cilok, seblak, hingga pempek, setidaknya dua kali seminggu. Keuntungannya lumayan, bisa jadi tambahan tabungan keluarga kecil mereka. Hawa juga senang karena punya variasi kegiatan lain di rumah. Hari open order itu juga harus menyesuaikan jadwal Jati ke kinderopvang/daycare terdekat selama setengah hari, sampai makan siang saja.

Dari masih di dalam kandungan, Jati sudah dicarikan dan didaftarkan daycare yang cocok oleh kedua orang tuanya. Mengingat di Belanda, daycare jadi rebutan para orangtua di sana yang biasanya sama - sama bekerja. Hawa dan Adam sendiri ingin Jati masuk ke daycare karena ingin anaknya belajar sosialisasi dengan anak - anak lainnya, dari berbagai ras, bukan hanya anak warga lokal. Untuk itu Adam rela membayar lebih mahal agar Jati masuk ke daycare yang terdekat dari rumah, dengan penggunaan Bahasa Inggris. Daycare yang menyediakan pilihan makanan organik vegetarian yang terjamin halal, juga kurikulum pengajaran montessori yang non - religious.

SETARAWhere stories live. Discover now