OBSESSION MY FRIEND chapter 25

8.5K 438 14
                                    

OBSESSION MY FRIEND

Tidak terasa hari sudah gelap menandakan bahwa malam hari telah tiba

Seharian penuh saat Arga demam , Arga sangat manja kepada Candra , mulai dari minta di puk puk , elus elus , suapin , Candra tentu saja sabar ia kadang heran pada Arga badannya besar , penisnya besar , mainya juga jago di ranjang tapi ketika demam , kenapa seperti bayi ? Di tambah lagi ketika Candra tahu sebuah fakta bahwa Arga adalah mafia juga CEO muda , keheranan Candra bertambah lagi

" Aga mau puk puk " pinta Arga pada Candra

Saat ini mereka di kamar dengan Arga yang seperti anak kucing

" Iya ayo puk puk " r

" Emm "

Arga lalu memeluk erat Candra dan Candra hanya menuruti keinginan Arga saat demam ini

Jika seperti ini Candra menjadi dewasa dan Arga seperti anak kecil

Terdengar dengkuran halus , Candra melihat wajah Arga yang ternyata sudah tertidur

Perlahan Candra melepaskan pelukan Arga dan menuju ke kamar mandi

Candra ingin mandi seharian ia tidak bisa mandi karena Arga terus menempelinya , Arga mengajak mandi bareng namun Candra melarangnya karena sedang sakit dan juga jika mereka mandi bersama pasti bukan hanya mandi

------------------------------------

" AH SIAL "

Ya dia adalah Kevin ia tidak bisa tidur lagi sejak kemarin bertemu dengan Candra , yang awalnya ingin menjadikan Candra sandera malah ia yang terbayang bayang wajahnya

Ia mengingat bagaimana Candra mengobatinya dengan telaten

" SHIT , LO BAKALAN GUA DAPETIN !!!! " teriaknya di dalam kamar lalu meninju kaca hingga pecah dan sekarang tangannya terluka lagi

Sepertinya Kevin tidak peduli lagi dengan masalah Arga ia hanya ingin mendapatkan Candra hanya Candra!! Walaupun ia tau kekuatannya jauh di bawah Arga ia tak peduli

Kevin gila karena Candra

------------------------------------

Akhirnya setelah menyelesaikan mandinya Candra memakai baju tipis dan celana pendek , bisa saja penampilan Candra saat ini memancing nafsu Arga

Candra lalu mengambil ponselnya dan menelfon seseorang

Tuuuut......

" Halo kak Alex ? "

" Iya dek ? Kenapa ? "

" Kakak belum tidur? "

" Ini baru mau tidur, kenapa emangnya ? "

" Gapapa , kakak ga nginep di sini lagi? "

" Nanti kalo cuti deh janji "

" Bener ya ? "

" Iya , dek , kak Arga mana ? Tumben ga ada suaranya? Tadi juga ga ke perusahaan "

" Oh itu Arga lagi demam kak , emang Arga ga izin ke perusahaan ya ? " jawab Candra sambil melirik ke arah Arga yang tertidur pulas

Mendengar pertanyaan dari Candra Alex terkekeh

" Arga mah mau ga masuk juga terserah kan dia yang punya dek , siapa yang berani marahin dia ? Paling cuma kamu "

" Bisa aja , seharian Arga lagi manja manjanya kak , kasian demam "

Lagi lagi Alex terkekeh dalam hati ia berkata '  Arga yang seorang mafia muda sudah biasa terluka bahkan parah tidak menunjukkan ekspresi kesakitan namun ini hanya demam dan dia manja kepada Candra? ' memang benar hanya Candra yang bisa mengendalikan Arga

" Halo kak ? " 

" Ah iya halo ? "

" Kok ga ada jawaban ? "

" Ah itu lagi ngelamun "

" Kakak ngantuk ya ? "

" Ngga kok cuman ngelamun aja "

" Ya udah kak Alex istirahat aja , dada kak Alex "

Candra lalu mematikan telfonnya

" Huh ? Perhatian sekali adikku , kau juga sangat baik dan sabar , lemah lembut , pantas saja kak Arga sangat mencintaimu " ucap Alex

" Kau juga orang yang membuat hidupku cerah "

Alex pun memutuskan untuk tidur




~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Makasih udah baca , selamat halu

- salam manis dari EL

OBSESSION MY FRIEND Where stories live. Discover now