OBSESSION MY FRIEND

OBSESSION MY FRIEND chapter 18

OBSESSION MY FRIEND

" Kak kita duluan ke kamar ya " pamit Candra

" Iya , makasih " balas alex

" Kamar kakak di atas , mau di anterin? " Tawar Candra

" Nggak usah gpp nanti kakak cari sendiri "

" Ok dadah kak "

Akhirnya Candra ke kamarnya dengan di tarik Arga yang terbakar api cemburu melihat Alex dan Candra

" Ayo , lama banget " kesal Arga

" Iya iya "

Sekarang Alex berjalan ke atas mencari kamarnya , dan benar saja terdapat kamar yang bertuliskan nama ' KAK ALEX '

Alex bertanya tanya dalam hati , kapan Candra, lebih tepatnya adiknya ini menyiapkannya?

Rasanya Alex ingin menangis saja

Alex pun memasuki kamarnya yang hampir mirip seperti milik Arga karena Arga bilang ke Candra kalau Alex suka warna gelap jadi karena Arga punya kamar cadangan , kamar ini lah yang di jadikan milik Alex

Arga tidak masalah asalkan kekasihnya bahagia

Alex lalu membaringkan tubuhnya dikasur dan memikirkan apa yang terjadi hari ini

" Gua punya keluarga? " Tanya Alex pada dirinya sendiri sambil tersenyum

Rasanya bahagia sekali Alex , ia di sambut sebagai keluarga oleh Candra yang bahkan baru mengenalnya , akhirnya ia tidak sendirian, sekarang ia mempunya kakak dan adik

Tanpa sadar Alex telah tertidur dengan senyumnya yang tidak luntur

Ia bahagia sekali malam ini

Sementara itu di kamar Arga dan Candra

" Aga ih , sesek tau " kesal Candra sedari tadi ditindih Arga

" Emmm...wangi " arga yang di atas tubuh candra menciumi leher Candra dan membuat kissmark

" Jangan gigit eunghhh "

Arga yang mendengar Candra mendesah menyeringai

" Candra sayang, ayo bikin debat "

Candra yang mendengar itu membelalakkan matanya , ia tahu apa maksud membuat debat

" Nggak nggak usah malam ayo tidur "

" Sayang plis " rengek Arga

" Nanti kalo liburan seluas kamu , 24 jam gpp deh " ucap candra yang sudah mengantuk

" Bener ya? "

" Iya sayang " balas Candra

Akhirnya Arga menyerah dan menuruti candra yang tidur dengan memeluk boneka babi yang besarnya sama dengan tubuh Candra 

Arga yang mengambilkannya dari ruang khusus boneka boneka Candra

25 boneka yang akan di bawa Candra tidak jadi dan hanya membawa satu boneka paus super besar yang sudah di bawa Candra pulang dan di taruh dikamarnya kemarin

Boneka favorit Candra adalah  Paus , Babi , Gajah , intinya Candra suka yang besar besar

Iya besar

Arga memeluk Candra dari belakang dan ikut menyusul Candra ke alam mimpi

-------------------------------------

Pagi telah tiba

Seperti biasa Candra bangun terlebih dahulu dan dengan sudah payah dia melepaskan pelukan Arga dan menggantikan dirinya dengan boneka

Candra turun ke dapur dan membuatkan makanan untuk mereka bertiga

" Masak apa ya? "

Candra memilih bahan makanan yang ada di kulkas

Ia pun memutuskan menggoreng ayam dan membuat nasi goreng

Candra pun memasak , setelah selesai dia menaruhnya di meja makan dan akan membangunkan Arga dengan Alex

Candra terlebih dahulu akan membangunkan Arga

Belum sempat menaiki tangga , Arga sudah turun lebih dulu dengan wajah tampan bangun tidurnya

" Ih kok ga di bangunin sih ? Kenapa diganti boneka? " Marah Arga seperti anak kecil

Candra Yang melihat itu terkekeh

" Ututu sini sini peluk " Candra menghampiri Arga dan memerlukan

" Nyenyak banget tadi tidurnya " jelas candra

Arga tidak menjawab dan menikmati pelukan Candra

" Makan gih , aku mau bangunin kak Alex dulu ya tunggu bentar "

" Kan bisa bangun sendiri " cemburu Arga

Candra faham jika kekasihnya ini cemburu

" Aga dia bukan orang lain kan ? Sekarang keluarga kita "

" Iya iya " Arga mengerucut bibirnya

" Kok gemes? " Candra lalu mencium bibir Arga dan berlari ke atas

Arga tersenyum senang mendapat ciuman tadi

Candra yang tadi berlari kini telah sampai di depan pintu kamar Alex

" Kak , bangun ayo makan " panggil Candra dari luar pintu

Alex yang mendengar panggilan dari adiknya itu perlahan membuka matanya

Ia pergi ke arah pintu untuk membuka pintu

" Makan ayo , cuci muka dulu sana "

" Emmm.... Iya bentar ya "

Alex pun pergi ke kamar mandi dan Candra turun ke bawah

Mereka pun duduk bersama untuk sarapan

Saat akan sarapan Alex tiba tiba menangis

Arga dan Candra kebingungan

" Eh kenapa? " Tanya Candra

" Makasih "

" Biasanya aku makan di luar, ga ada yang merhatiin hiks " jawab Alex

Candra tersenyum mendengar itu dan Arga dia  dengan santainya makan

" Udah udah , ayo makan makananya "

" Iya " balas Alex

" Emang kakak di rumahnya ga ada pembantu ya ? "

" Ada tapi beda suasananya "

" Bisa aja Kakak ih "

" Nangis ? " Tanya Arga

" Diem deh kamu juga sering nangis ya kan " goda Candra pada Arga

" Ih jangan di umbar "

Arga dan Candra pun tertawa melihat Arga seperti itu

Sepertinya mulai sekarang hidup Alex tidak akan suram lagi, ia juga akan terbiasa dengan sikap Arga pada Candra

Biasanya Alex di rumah akan melakukan apa apa sendiri ia merasa kesepian karena sama seperti Arga ia tidak punya teman ia hanya kenal dekat dengan Arga , walaupun punya banyak pembantu ia tetap merasa kesepian , soal kekasih banyak yang menyukainya namun ia tidak mau

Tapi sekarang ia bahagia , ia sudah punya keluarga kakak dan adik

Keluarga

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Makasih udah baca , selamat halu

- salam manis dari EL