OBSESSION MY FRIEND chapter 13

15K 671 10
                                    

OBSESSION MY FRIEND

Setelah di antarkan oleh Arga Candra pun masuk kekelasnya

Saat ini Candra sedang di interogasi oleh ketiga temannya karena tidak masuk sekolah selama seminggu

" Jadi kenapa ga masuk seminggu? " Tanya Rayan

" Apa alasan Lo? " Tanya Aska

" Jelasin " tanya singkat Raka

Mereka bertiga kompak menatap tajam Candra yang sedang memikirkan jawaban dari pertanyaan Mereka

" apa sih ? Gw kan sakit udah ijin juga kan "
Jelas candra kepada tiga temannya

" Terus kenapa sama Arga? Arga sakit juga ? Atau rencana kalian hah? " Tanya Raka emosi

" Enggak lah , dia yang jaga gue ortu gue kan ga ada pas itu "

" Kenapa ga manggil gua? " Raka sangat kesal saat ini

" Kita bukan Lo doang ye " sela Aska dan Rayan

" Heheheh lupa " jawab santai Candra dengan tersenyum

" Terus ken....."

Belum sempat menyelesaikan kalimatnya Candra menutup bibir Arga dengan satu jarinya

" Stttt.....gw baru sampe "

Mereka bertiga yang mendengar itu pun duduk posisi meja mereka ada di belakang mereka yang mau supaya ga kelihatan katanya

Candra duduk dengan Raka , Raka yang ngotot minta duduk dekat dengan Candra padahal awalnya Candra akan duduk dengan Rayan

Jadi , Candra duduk dengan Raka sedangkan Aska dengan rayyan di depan Candra dan Raka

-------------------------------------

Bel pulang telah berbunyi saat istirahat tadi mereka tidak ke kantin karena ketiga teman Candra sibuk mengintrogasi Candra

" Kok cuma berdua ? Gua sama Aska ga di ajak? " Sewot Rayan

" Ga , ini khusus buat gw sama Candra doang kalian ga di ajak " jawab raka

Ya Raka mengajak Candra untuk pergi berdua tanpa mengajak Rayan dan Aska

Candra yang melihat mereka berdebat pun memilih diam

" Ih bagi oleh oleh " pinta Rayan yang langsung ditarik Aska untuk pergi

" Ayo pulang " Aska menarik rayan karena tidak tahan dengan ocehannya

Saat ini hanya tinggal Raka dan Candra saja

" Ayo naik " ajak Raka agar Candra naik ke motornya

" Iya , mau kemana ini? " Tanya Candra

" Nanti juga tahu "

Raka menjalankan motornya dan pergi ke tempat tujuan Raka yang tidak diketahui oleh Candra

Mereka berhenti di sebua rumah yang lumayan besar dan mewah walaupun masih kalah jauh dengan milik arga sendiri ya milik Arga bukan keluarga Arga

" Ini rumah siapa? " Tanya Candra bingung

" Rumah gue "

" Ngapain? "

" Udah masuk aja "

Raka menarik tangan Candra dan membawanya masuk menuju kamarnya

" Ih ngapain si Raka? Gua mau pulang !! "

" Gua minta penjelasan!! " Ucap telak Raka

" Penjelasan apa? "

" Lo kok Deket sama Raka ? "

" Kenapa emang ?

" Aku cemburu "

" Hah ? " Cengo Candra

" CEMBURU IH "

" Lah kok? " Candra heran Raka yang biasanya cool kok jadi gini

" Gua suka sama Lo !! "

" S-sejak kapan ? "

" SMP dulu , lu orang pertama yang berani temenan sama gua dulu "

" T- tapi , ih Raka gua mau pulang " rengek Candra dengan menghentakkan kakinya

Raka yang melihat itu gemas

" Iya iya gua ganti baju dulu " jawab raka yang kasihan melihat Candra

Raka lalu melepas bajunya dan terlihatlah perut sixpack Raka

" Wih sixpack , eh bodo amat ngapain ganti di sini? Di kamar mandi sana !!! "

" Kenapa ? "

" Ke kamar mandi aja ih "

" Iya iya " kekeh Raka

Setelah selesai mengganti baju Raka mengantarkan Candra untuk pulang dan sekarang mereka telah berdiri di depan gerbang rumah Candra

" Jadi? Jawaban soal perasaan gua apa? "

" Nggak tau " jawab polos Candra

" Huh , ya udah bye "

" Iya bye !! " Balas Candra

Candra sekarang sedang mengingat kejadian tadi , Raka menyukainya ? Sejak SMP? Cemburu? Candra masih kaget dengan semua itu

Sibuk dengan pikirannya tanpa sadar Candra menabrak dada bidang seseorang

Saat menengok ke atas ternyata dia adalah Arga

" Darimana? "

" I-itu rumah Raka "

" Ngapain ?

" Nggak ada kok ngomong bentar sama dia "

" Dia suka kan sama kamu ?! " Tanya Arga dengan sedikit membentak

Candra Yang mendengar itu terkejut bagiaman bisa arga tahu?

" Ikut gua "

Habis sudah jika Arga mengubah gaya bicaranya

--------------------------------

Setelah membawa Candra yang ternyata ke rumah keluarga Arga ya rumah bukan mansionnnya

Candra di bawa ke kamar Arga yang serba hitam , kenapa semua kamar milik arah warnanya hitam!???

Arga membanting tubuh Candra yang bahkan belum mengganti bajunya ke kasur

" Ngapain aja di sana ? "

" Nggak ngapa-ngapain kok "

" Gua tau kalo temen lo yang namanya Raka suka sama Lo tapi gua diem karena dia temen lo , tapi sekarang dia terang terangan ungkapin perasaanya ke Lo , gua harus apain dia hm? Bunuh dia ? Hancurin hidup dia ? Atau di apain hm? " Tanya Arga dengan seringai menyeramkannya

" Jangan Arga dia ga tau apa apa , itu juga ga aku terima kok "

" Kalo kamu terima aku pastiin dia mati sayang "

Candra merinding mendengar itu bagaimanapun Arga tidak pernah bercanda dengan ucapannya

" Kamu harus di hukum sayang "

"H-hah?

Arga perlahan membuka pakaiannya satu persatu bahkan terlihat lah sekarang perut sixpack Arga yang tercetak jelas di sana

" Arga ngapain ? " Candra sudah was was

" Ngehukum kamu hm ? "

Arga lalu mencium bibir mungil Candra dan membuka baju Candra terlihatlah kulit mulus milik Candra

Arga yang melihat itu punya semakin bernafsu dan membuat tanda kepemilikan di segala tubuh Candra

" Emm.. ah."

Candra hanya bisa mendesah oleh ulah Arga

" Ayo ke intinya baby " ucap Arga

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Makasih udah baca , selamat halu

- salam manis dari EL

OBSESSION MY FRIEND Where stories live. Discover now