9

16.1K 2K 19
                                    

◤─────•~❉✿❉~•─────◥
SELAMAT MEMBACA
◣─────•~❉✿❉~•─────◢

Di balik pepohonan rindang, penuh kegelapan dengan sedikit pantulan sinar rembulan, Arlo bersembunyi di baliknya.

Bersama Damian, mengawasi Kinney. Tepat saat ibu dan anak itu masuk, Damian berbalik . Sedikit mengerutkan keningnya bingung.

"Tuan, saya menemukan beberapa rumor yang beredar di sekolah menengah. Mereka mengatakan jika nona lemah dan tidak berguna. Mungkinkah semua salah? " Pandangan mereka buruk. Mempercayai satu hal yang tidak di ketahui berasal dari mana.

Arlo tidak menanggapi pertanyaan Damian. Sebaliknya ia justru memberi perintah.

"Beri sedikit pelajaran pada perusahaan milik keluarga Hayston. " Desis nya tajam.

Bahkan ketika cahaya rembulan tidak begitu terang, Damian dapat melihat bagaimana rupa wajah Tuannya yang begitu mengagumkan.

Sejenak Damian terpaku. 'Mungkinkah karena Hayston masih mempunyai tali darah dengan nona Kinney, sehingga tuannya tidak bertindak seperti biasa? '

Pengaruh Kinney pada diri tuan nya memberi sedikit perubahan yang signifikan. Tetapi, hanya pada nona masa depan lah tuan nya akan sedikit lembut.

"Baik. Akan saya kerjakan! Sebelumnya, tuan memiliki janji dengan dokternya Jared. Beliau mengatakan pada saya belum lama ini. Ia akan bebas esok lusa. " Arlo mengangguk. Ia tidak banyak berbicara pada siapapun.

Di tempat lain Kinney, baru saja membersihkan dirinya. Luka yang di alaminya tidak serius. Hanya beberapa salep luka akan membuatnya kembali seperti semula. Tentunya Kinney, tidak membutuhkan itu saat dulu. Sebagai seorang dokter ia dapat meresepkan berbagai macam obat yang dapat menghilangkan luka.

Liontin di lehernya menggantung. Kinney, tidak berani melepaskannya. Ia menjaganya layaknya sebuah harta karun. Tentu saja! Liontin yang begitu berharga.

Sebagai seorang dokter, Kinney mendapatkan banyak manfaat setelah mendapat liontin ini. Saat Kinney, menerima seorang pasien, ia akan bersinar. Dan hanya bisa Kinney lihat sendiri. Entahlah mungkin Liontin nya sudah di takdir kan untuk dirinya. Bertanya siapa yang memberikannya? Itu adalah sebuah kiriman paket.

HAYSTON  CORPORATION

malam hari, seluruh karyawan di buat lembur. Bagaimana tidak? Saham perusahaan menurun drastis.

Posisinya tergantikan oleh puluhan perusahaan yang berada di bawahnya.

Beberapa kontrak kerja sama dengan berbagai perusahaan telah batal. Para investor menarik segala nya tanpa menyisakan jejak.

Ronald, ayah Ruisa menggeram tertahan. Sebagai seorang CEO di perusahaan ia mempunyai banyak tanggung jawab. Saat mendengar bahwa perusahaan nya menurun, segera Ronald pergi menemui Robert, asisten nya untuk meminta penjelasan.

"Semula, semua berjalan lancar, tetapi seseorang sepertinya sedang menargetkan kami. Setelah melacak pengguna akun tersebut, kami tidak menemukan apapun. Sepertinya seseorang memang sengaja  " Lapor Robert membungkuk, ada jejak keringat di dahinya. Ronald paham. Mengapa demikian.

"Bagaimana bisa? Kita berada dalam 10 besar. Beberapa dari mereka bahkan bekerja sama. Lantas siapa yang berani menargetkan perusahaan ku? "

" Saya hanya dapat menduga. Perusahaan besar milik tuan muda Axwel yang melakukannya," jawab Robert dengan keringat dingin.

Hanya dengan menyebut namanya saja seluruh tubuhnya menjadi jeli. Saat Robert memeriksa pasar saham,  perusahaan keluarga Hayston berada di urutan 49 nyaris tepat berada di urutan kelas standar.

SOUL TRANSFER : (KINNEY STORY)Where stories live. Discover now