Don't Leave Me - 14

315 47 5
                                    

Nyonya Choi memegang tangan Yoona dengan lembut. Ia bahagia karena memiliki menantu seperti Yoona, tetapi wanita itu seperti tidak bahagia dengan kondisi seperti ini.

"Ada apa eomma?" tanya Yoona.

"Eomma merasa bahwa kamu tidak nyaman menjadi bagian dari keluarga Choi"

"Nde? Mianhe eomma, aku tidak mengerti"

"Apa kamu bahagia menjadi istri putra eomma?" tanya nyonya Choi dan Yoona menatapnya dengan bingung.

"Mengapa eomma menanyakan hal itu?"

"Itu karena eomma merasa bahwa kamu tidak bahagia menjadi istri Siwon, apa kamu masih belum bisa melupakan kejadian di masa lalu? Apa kamu masih belum bisa melupakan nya?"

"Eomma,,"

Nyonya Choi meneteskan air matanya dan membuat Yoona semakin bersalah.

"Kamu tahu Yoong, Siwon adalah pria yang sangat eomma sayangi dan eomma cintai sama seperti appanya. Eomma akan bahagia apapun yang putra eomma putuskan, bahkan saat dia memutuskan untuk menikah dengan mu. Eomma tahu pernikahan kalian tidak terjadi atas dasar cinta, tetapi satu hal yang harus kamu ketahui, Siwon sangat bahagia saat dia ingin menikah denganmu, sebelum pernikahan terjadi, Siwon menemui eomma sambil menangis di hadapan eomma entah itu menangis karena bahagia atau menangis karena kesedihan"

"Dia menemui eomma, dia mengatakan jika dia akan menjaga wanita yang sangat ia cintai, bahkan eomma sampai beradu mulut dengannya, jujur eomma tidak suka dengan sifat kamu, tetapi Siwon mencoba untuk menjelaskan tentang sifat aslimu yang sangat lemah lembut, eomma percaya akan hal itu tetapi nyatanya kamu tidak seperti apa yang Siwon jelaskan" ujar nyonya Choi sambil menghapus air matanya.

Nyonya Choi bangkit dan berdiri di hadapan Yoona.

"Eomma tahu kamu masih menjalin kasih dengan kekasihmu, dan eomma tahu hubungan kalian selama ini, kalian tidur dengan ranjang yang terpisah"

"Eomma,,"

"Jangan mencoba untuk menjelaskan apapun pada eomma, apapun  yang kamu katakan tidak akan membuat eomma luluh, jujur eomma merasa sakit hati dengan kelakuan kalian. Kamu tenang saja, eomma tidak akan mengatakan hal ini pada keluarga mu"

"Eomma, mianhe,,"

Yoona juga berdiri dan berhadapan dengan nyonya Choi. Dia juga ikut meneteskan matanya.

"Tolong jawab pertanyaan eomma, apakah kamu mencintai putra eomma?" tanya nyonya Choi.

"Aku,,"

"Jawab,,"

Yoona menggeleng pelan sambil menunduk. Nyonya Choi hanya tersenyum melihatnya.

"Tapi aku akan mencoba untuk belajar mencintai nya eomma, aku berjanji" ujar Yoona dan nyonya Choi mengangguk.

"Bolehkah eomma meminta sesuatu padamu?"

"Apa itu eomma?"

"Jangan pernah sakiti putra eomma, eomma mohon, jangan pernah membencinya, lupakan semua masa lalu, eomma janji akan melakukan apapun asalkan kamu tidak membuatnya menderita"

"Eomma, aku,,"

Nyonya Choi akhirnya berlutut di hadapan Yoona dan membuat Yoona terkejut bukan main

"Eomma,,"

"Eomma akan berlutut di hadapan mu Yoong, eomma mohon jangan pernah menyakiti putra eomma. Dia sangat mencintaimu, kamu tahu Yoong, saat kamu menjalin kasih dengan pria lain, Siwon mencoba untuk tidak cemburu, dia meminum beberapa obat agar dia tidak terlalu stres melihat wanita yang di cintai nya sudah ada yang miliki. Dan dia juga hampir melakukan percobaan bunuh diri, untung saja eomma dan appa berusaha untuk menahannya" ujar nyonya Choi dan masih dalam keadaan memohon di hadapan Yoona.

"Eomma, bangunlah jangan seperti ini"

"Berjanjilah pada eomma Yoong, eomma mohon,,"

"Ne eomma, bangunlah"

Nyonya Choi akhirnya bangkit dan menatap menantunya.

"Kamu berjanji sayang?" tanya nyonya Choi.

"Ne eomma, aku berjanji aku tidak akan menyakitinya"

"Gomawo putri eomma,,"

Nyonya Choi memeluk Yoona dan menangis di dalam pelukan menantunya. Ia sangat berharap jika Yoona tidak akan menyakiti putranya, kelemahan putranya adalah wanita yang sedang ia peluk saat ini, jika Yoona tidak ada di dalam kehidupan Siwon maka Siwon akan mengakhiri kehidupan nya tanpa melihat siapa yang akan menderita di tinggal olehnya.

****

Siwon masih menatap tuan Choi dengan tatapan tidak percaya dan juga terkejut. Dari ma a tuan Choi tahu tentang semua yang mereka rahasiakan selama menikah.

"Appa tahu dari mana semua ini?"

"Oh Sehun,,"

"Mwo?"

"Ternyata Sehun adalah putra dari teman kerjasama appa, dia putra dari Oh Jungkook, beberapa hari yang lalu appa bertemu dengan Sehun, dan kami berbincang sebentar di caffe. Dan saat kami tengah berbincang tentang masalah pekerjaan, tiba-tiba saja ponselnya berbunyi dan terlihat jelas bahwa yang sedang menelpon nya adalah Yoona, istrimu dan menantu appa, appa cukup terkejut melihatnya tetapi Sehun berusaha untuk menjelaskan nya, ia mulai menceritakan semua tentang hubungan nya dengan Yoona, jujur appa sedih mendengar nya dan juga kecewa tetapi Sehun mencoba untuk menenangkan appa, dia mengatakan akan merelakan Yoona jika Yoona sudah mulai mencintaimu, appa sama sekali tidak memaksa nya tetapi dia sendiri yang mengatakan pada appa, dia rasa cinta dia untuk Yoona tidak sebanding dengan cinta mu untuk istrimu"

"Oh Sehun, dia pria yang sangat baik,,"

"Mungkin jika dia tidak menjelaskan apapun pada appa, pasti sampai saat ini kamu masih membohongi appa"

"Mianhe appa,,"

"Jangan membohongi appa lagi, appa dan eomma sudah tahu soal ini dan appa sama sekali tidak akan memberitahu keluarga Im asalkan kamu mau menjelaskan nya lagi mengapa kamu dan Yoona seperti ini"

"Sebenarnya Yoona masih belum memaafkan ku appa, setelah menikah kita tidak seperti pengantin baru lainya, kita terlihat seperti musuh. Yoona selalu menatapku dengan tatapan permusuhan, dia tidak mau tidur satu ranjang denganku, dia juga tidak mengizinkan ku untuk menyentuh perutnya. Tapi appa tenang saja, Yoona sudah berubah dan dia sudah mengizinkan ku untuk menyentuh perutnya, dan kini kami tidur satu ranjang" ujar Siwon, ia mencoba untuk membela Yoona, ia tidak mau nama istrinya jelek di mata orang tuanya.

"Jika begitu mengapa kalian tidak bercerai saja"

"Appa,," Siwon benar-benar kaget mendengar ucapan tuan Choi. "Apa yang appa katakan?"

"Jika kalian selalu seperti itu mengapa tidak bercerai saja? Anak yang Yoona kandung bisa dia urus sendiri dengan keluarga nya, dan kamu hanya perlu memberikan nya uang untuk makan, tidak perlu seperti ini" ujar tuan Choi. Ia tidak jahat, hanya saja ia tahu mana yang baik untuk putranya.

"Appa, aku bukan pria pengecut yang lari dari tanggung jawab, Yoona hamil karena kesalahan ku"

"Lalu, apa yang istrimu lakukan sekarang bukan sebuah kesalahan? Dia masih menjalin kasih dengan pria bernama Sehun, apa itu bukan sebuah kesalahan? Kamu tahu Siwon, pernikahan bukan main-main, jika memang kalian tidak saling mencintai kalian berpisah saja, dan hubungan keluarga Choi dan Im akan tetap berjalan manis"

"Tapi aku mencintainya appa,," lirih Siwon dan meneteskan air matanya.

"Appa tahu bagaimana perasaan mu sekarang, kamu begitu mencintainya tetapi dia tidak mencintaimu sama sekali. Apa kamu ingin terus hidup seperti ini?"

"Aku akan menunggunya appa, sampai dia benar-benar mencintaiku"

"Kamu memang pria bodoh dan keras kepala" ujar tuan Choi sambil menepuk pelan pundak Siwon dan tersenyum padanya.






TBC

Don't Leave MeWhere stories live. Discover now