Bukan soal tidak bersyukur, tapi bagaimana langit berbicara jika jiwa dan raga sudah terlalu lelah sejak dirinya belajar berjalan. Dipaksa menjadi dewasa dan mengerti betapa kasarnya dunia ini. Hati yang masih ingin dihangatkan, terpaksa menguburkan niat dan menghangatkan hati orang lain?