Hidup yang pernah kupandang sebelah mata, kini menjadi lebih indah karena kehadiran orang - orang baik di sekelilingku. Kita hanya butuh mereka untuk meyakinkan bahwa Dunia baik - baik saja meski keadaan di luar sana berkata sebaliknya. Kemudian, pernah terluka tidak menjadikanku lantas mendendam pada hidup. Sebaliknya, aku akan mengejek masa lalu yang telah banyak memberiku airmata dengan tawa bahagia yang kini kuciptakan dan tercipta di sekelilingku. Dan berapa kalipun hidup menertawakanku yang terjatuh, aku tidak akan menangis dan berdiam diri untuk tertinggal dengan rasa penyesalan yang membuat dadaku sesak. Aku akan bangkit dan berlari, mengejar segala impian yang sudah kurawat sejak kecil dan membuat mimpi - mimpiku terwujud satu persatu. Dan hingga di titik ini, aku merasa menang dari ejekan penyesalan masa lalu yang masih belum berhasil menarikku mundur untuk mencaci mereka dengan energi yang kupunya.