The Oracle (Who Made Me A Pri...

Da lita350

341K 40.6K 7.2K

bagaimana jika di novel who made me A princess Claude de Alger Obelia memiliki seorang putra ?, Kakak dari A... Altro

pengenalan tokoh
awal
Bertemu
Bertemu dengan nya?!!!
Danau
Fakta menarik dan Informasi
Tragedi
Lady Diana
pak anjing putih
Penyihir bermata merah
penyihir naga hitam
fakta lagi dan informasi
Izekel
Athanasius?!
Gosip
Hari yang tenang
Debut Atahanasia
Jennette
Ciuman (R18)
Bunga biru di Danau
kediaman pribadi sang pangeran
Malu
penumuman
Bunga dan kedatangan Izekel
The shadow
kepergian
Jawaban QnA
Hilang ingatan
Usaha si penjaga merah
Hilang nya Athanasia
Festival
permintaan kecil
kembali nya Athanasia
Lucas,V dan juga Zen
kembali ?
persaingan
Naik perahu bersama dan sihir
pengumuman Hiatus
mimpi buruk Athanasia
tumpahan teh dan darah
Queen or king
Rapat yang di bumbui kejutan
masalah yang semakin besar
Kebenaran di masalalu
Blue Rose Swords
pengumuman kecil
sebuah perubahan
Tamu kejutan
jwaban QnA
Hewan Sihir
Keadaan yang semakin serius
cap sepesial "Valentine"
Cermin
Kedatangan nya di Obelia
Malam
Gilgamesh
terungkap?
Pohon Dunia
Sebuah Awal
Jennette dan Athanasia
promosi bentar
sebuah rencana penyelamatan
hanya beberapa percakapan
Chapter Khusus Claude
awal & akhir
cerita tambahan
Bertemu di alam putih
pengumuman
This is the new Change!!
-cerita tambahan-
Kebenaran yang sebenarnya terjadi
izin promosi
•°•Cerita tambahan•°•
promisi lagi
Permulaan yang baru
Pembalasan
Ini kah akhir dari segalanya?
masalah baru?!
mari berteori
rencana kaisar terdahulu
chaper khusus Claude (2)
seleksi Harem (final)
Rencana 'Duke' yang gagal
Claude & Athanasius
beberapa Fakta tentang m/n
info
Carax
promosi
di segel?
selesaikah sudah?
sebuah perpisahan ?
Senyuman
Langkah baru
hari yang.... (ah entahlah)
teman lama (chap bonus)
hadiah
penobatan sang putra mahkota (1)
penobatan Sang putra Mahkota (2)
Happy Ending (End)
hii lagi kali ini berita bagus!

Ulang tahun sang raja

3.3K 507 20
Da lita350

Y/n melihat Felix yang berjalan sendirian. Dengan terburu buru dia menghampiri si penjaga merah tersebut.

"Felix bagaimana keadaan ayah?" tanya y/n kepada Felix

"yang mulia raja masih belum menerima nya pangeran, sebelum saya tinggalkan yang mulia tadi sedang melihat lukisan potret yang penah yang mulia buat waktu itu" ucap Felix.

Y/n menundukan kepala nya, sesaat dia merasakan bahwa kepalanya sedang di usap, dan ternyata itu adalah tangan Felix.....

Y/n melihat Felix lalu langsung memeluk si penjaga merah itu tanpa ragu sama sekali, y/n membenamkan kepala nya di dada sang penjaga pribadi sang raja tersebut...

Felix tentu saja terkejut, tetapi sesaat kemudian dia membalas pelukan sang pangeran dengan lembut....

"Felix, aku takut jika ayah tidak akan pernah menginggat Athanasia lagi... Aku... Aku tidak bisa memilih antara Athanasia dan juga ayah, bagaimana ini Felix?"

"tidak apa apa pangeran, pangeran keluarkan saja keluh kesah anda apada saya"

Felix semakin memeluk sang pangeran yang bersedih, Felix tak tega melihat pedang kecil nya bersedih seperti ini.

Skip time

Setelah adegan peluk pelukan Y/n memutuskan untuk berjalan jalan di sekitar istana dan melupakan tujuan nya sendiri, karena sudah gelap y/n memutuskan pergi menemui sang ayah untuk memberikan mana lagi pada sang ayah agar sang ayah bisa mengingat Athanasia lagi, itu yang pangeran percayai.

Y/n membuka pitu itu dengan perlahan dan dia melihat sang ayah tengah berdiri seperti baru saja kehilangan sesuatu...

"ayah" panggil y/n pelan

Claude melihat sang putra lalu memberi isyarat pada nya untuk mendekat, tentu saja y/n mendekat ke arah Claude

Greb!

Claude memeluk nya sambil menundukan kepalanya dan menyandarkan kepala nya di bahu sang putra sekarang. Y/n yang melihat perlakuan sang ayah membalas pelukan itu dan sedikit memberi elusan pada punggung tegap sang ayah.

"y/n, jangan tinggalkan aku" ucap Claude lirih sambil menarik tubuh putra nya untuk duduk di pangkuan nya.

"ayah, sudah dari kecil aku bersumpah aku tidak akan meninggal kan mu kan? Ayah sekarang tidur lah ayah sudah beberapa hari ini tidur tak teratur..." ucap y/n kepada Claude

Claude menurut pada putra nya dan membaringkan tubuh nya yang otomatis tubuh y/n ada di atas tubuh sang raja.

"ayah?"

"untuk kali ini saja, biarkan seperti ini saja y/n" ucap Claude lagi, y/n mengerti dan membiarkan sang ayah memeluk nya dalam posisi seperti ini.

Dan pada Akhir nya Claude dan y/n tidur dengan posisi seperti itu, menghabiskan malam ini berdua dengan sang putra membuat sakit kepalanya tidak terasa.

Pagi hari nya..

Claude terbangun, dan melihat sang putra masih ada di atas nya, Claude merasa tidak tega melihat wajah cantik dan manis itu terganggu dari tidur nya jadi Claude membiarkan posisi mereka seperti itu sekrang.

Skip time
Beberapa hari/ bulan pun berlalu...

Di sebuah ruangan yang besar terdapat banyak sekali orang, ya hari ini adalah hari ulang tahun sang raja (yang entah keberapa).

"yang mulia selamat ulang tahun"

"kami mengucapkan selamat"

Suara orang orang yang memberikan selamat pada ayah nya memenuhi isi telinga y/n. Y/n duduk di samping kiri sang raja dengan pakaian putih khas Orcale milik nya.





"saya pikir saya dapat melihat sosok beliau yang hangat yang mulia seperti saat debut lalu..Hoho, dan pangeran anda sungguh luar biasa pada malam ini" ucap laki laki yang ada di hadapan sang ayah

"tapi saya bersyukur dapat melihat keindahan dari pangeran dan pelindung Obelia" lanjut pria itu, y/n membalas nya dengan senyuman kecil.

"semoga keberkahan ada pada mu pangeran" lajut pria yang berumur tersebut.

"terimakasih tuan Padma semoga kau selalu di berikan kebahagiaan" ucap y/n, tuan Padma nerasa hati nya menghangat dia secara langsung di doa kan oleh sang

"y/n" panggil Claude

"iya ayah?" sahut nya

"bisa kah kau memainkan sebuah lagu untuk ku dengan piano di sana?" ucap Claude kepada y/n.

Y/n lantas mengagguk dan berdiri dari tempat duduk nya lalu berjalan dengan tenang. Orang di sana mengagumi bagaimana Orcale itu berjalan dengan lembut.

Y/n sudah ada di tempat duduk nya dan mulai memainkan sebuah musik.

Setelah bermain, y/n menunduk sebagai tanda hormat, tepuk tangan memenuhi aula tersebut tanpa sadar mata y/n bertemu dengan mata Izekel di sana mereka berdua langsung tersenyum.

Y/n kembali ke tempat duduk nya, memakai sepatu bot berhak sekitar 2-3 cm benar benar membuat tubuh nya menunggi walaupun tidak tinggi tinggi juga sih...

Y/n memandang ayah ngya lagi bukan apa apa tapi kenapa ayah nya sekarang begitu mirip dengan sang paman nya Athanasius?

Sesaat kemudian y/n mengalihkan perhatian nya ke arah pintu yang ada di depan nya. Kenapa perasaan nya jadi tidak enak begini?

"Tu-tuan putri Athanasia de Alger Obelia masuk" teriak si penjaga nyaring.

Ok, y/n entah mengapa dia tidak ingin Athanasia datang ke pesta ini, jujur saja perasaan nya ini sungguh benar benar tidak enak.

'kenapa perasaan ku semakin tidak enak?' ucap nya di dalam hati nya.

Kejadian berikut nya membuat y/n membulatkan nata nya, adik nya Athanasia berlutut di hadapan sang raja. Bukan cuman hanya diri nya tapi semua orang yang ada di sana juga ikut terkejut.....

"Athanasia...
Dengan belasbkasih yang tak bisanya ku berikan, aku telah membuarkan bocah perempuan yang beraninnya mempermainkan hidup ku" ucap Calude yang membuat semua orang di sana tampak lebih terkejut, y/n memandang sang ayah tidak percaya begitu juga dengan Felix.

"tapi kau bahkan membuat ku tidak nyaman di hari seperti ini, apa yang harus ku lakukan pada mu?" tanya sang raja.

"ayah"

" yang mulia, yang mulia tenang dulu!" ucap Felix

"Felix Robane
Apakah kau mau mati atas tuduhan menghianatan?"

"dan y/n apa kah kau ingin ku hukum karena membela perempuan ini?" y/n bungkam dia tidak bisa membantah kata kata ayah nya lagi

"bukan kan kepala bocah itu menjadi besar dan sombong karena kalian memperlakukan nya seperti seorang putri, bahkan dia benar sekali mengirimkan surat pada putra ku" jelas Calude pada semua orang di sana, y/n masih tidak menyangka bahwa sang ayah bisa berbicara seperti itu. Dan bagaimana bisa ayah nya tahu tentang surat menyurat itu?

"tuan padma" panggil Claude

"iya yang mulia?" sahut tuan padma

"menurut mu siapa bocah yang sekarang berlutut di depan ku sekarang?" tanya Claude pada tuan Padma

"Bukan nya dia adalah putri Athanasia de Alger Obelia, serta adik sang pangeran y/n de Alger Obelia yang mulia" jawab tuan Padma tanpa ragu.

"salah...
Anak itu bukan lah putri ku atau pun seorang tuan putri, dia yang berlutut di depan sana itu hanyalah seorang pendosa. Aku hanya memiliki satu orang putra dan dia ada duduk di samping kiri ku sekarang, dan mulai hari ini y/n de Alger Obelia akan ku anggkat menjadi Putra Mahkota" ucap Claude Final, orang orang di sana menatap sang raja tidak percaya.

"AYAH!" y/n berdiri dari duduk nya menatap sang ayah menuntut penjelasan dari sang raja.

"kau tidak ada hak untuk menolak hal ini, aku tidak suka di tentang dan perintah ku itu mutlak jadi jangan melawan perintah ku " Claude berucap demikian, y/n tidak mampu berbuat apa apa dia hanya membuang muka nya, dan Athanasia dapat melihat raut kecewa,dan sedih dari sang kakak tercinta nya Athanasia menjadi merasa bersalah sekarang.

"sekali lagi aku melihat nya, pasti akan ku bunuh......." ucap Claude sadis
" namun sayang nya hari ini aku tidak ingin melihat darah,kegembiraan sudah selesai, pesta berakhir sampai di sini "

"Cepat, singkirkan bocah itu dari hadapan ku" perintah nya

"yang mulia!"

" i-ini perintah yang mulia"

Namun terjadi sesuatu saat tangan para si penjaga itu memegang lengan Athanasia.

"Lepas!" Athanasia berteriak dan mengeluarkan sihir listrik nya menyebabkan kedua penjaga itu melepaskan genggaman tangan mereka.

"Sihir?!"

"Athanasia?!"

"aku tidak pernah mengatakan kalian boleh menyentuh tubuh ku" ucap Athanasia yang masih di kelilingi olah listrik listrik kecil.

"tak perlu seperti ini pun saya akan keluar dengan kaki saya sendiri" ucap Athanasia yang membuat Claude membuat ekspresi terkejut.

Hening

"sepertinya anda bahkan tidak menginginkan ucapan di hari berbahagia ini.....karena itu saya akan pergi sesuai dengan harapan yang mulia" ucap Athanasia dengan membungkuk hormat, pandangan mata nya menatap sang raja lalu menatap sang kakak yang memasang wajah berasalah.

'aku tidak akan pernah membenci kakak, kakak harus bahagia'

"segala keagungan dan berkat pada mata hari Obela dan Terang bagi pelindung Obelia" ucap Athanasia

"dengan segenap hati saya ucapkan selamat ulang tahun yang mulia"

Setelah Athanasia berucap demikin dia membalikan badan nya dan bersiap pergi dari sana,

Tap

Tap

Tap

tapi beberapa langkah kemudian tangan nya di cekal oleh seseorang, mood Athanasia yang sedang buruk membuat nya mengekuarkan lagi sihir nya.

"Lepas ku bilang!"

Tapi Athanasia tidak tahu bahwa yang mencekal tangan nya adalah sang kakak nya sendiri.....

"akhhh!"

Athanasia terkejut bukan main, dia baru saja menyakiti sang kakak dengan tangan nya sendiri, y/n meringis kesakitan lengan baju kanan nya robek sampai ke siku.

Semua orang di sana menutup mulut mereka tidak percaya, Izekel membulatkan mata nya dia berharap yang dia lihat ini adalah mimpi belaka.

"kakak...maaf"

"Athy...dengar kan dulu....tenang ok, tenagkan diri mu"

Athanasia menggeleng brutal lalu langsung pergi setelah meminta maaf pada sang kakak.

Y/n menatap kepergian Athanasia dengan tatapan sedih milik nya,

TBC

Cieee yang up 2 kali cieee yang ngasih vote makasih ya

Capter selanjut nya
Hilang nya Athanasia

Sayonara MotherF*cekres!

Continua a leggere

Ti piacerà anche

54.4K 5K 31
° WELLCOME TO OUR NEW STORYBOOK! ° • Brothership • Friendship • Family Life • Warning! Sorry for typo & H...
120K 16.8K 85
Di suatu semesta lain, Adel dan Oniel adalah Kakak Beradik yang dibesarkan di panti asuhan, sampai suatu kejadian memaksa mereka untuk menjadi pelind...
643K 31K 38
Alzan Anendra. Pemuda SMA imut nan nakal yang harus menikah dengan seorang CEO karena paksaan orang tuanya. Alzan kira yang akan menikah adalah kakek...
82.5K 7.2K 79
Kisah fiksi mengenai kehidupan pernikahan seorang Mayor Teddy, Abdi Negara. Yang menikahi seseorang demi memenuhi keinginan keluarganya dan meneruska...