ALETA (END)

By CewekHujan

66.4K 5.7K 1.1K

[ FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ] Menceritakan gadis cantik dengan segudang masalahnya yang membuat dia menjadi... More

Cast
Prolog
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
PENTING!!
11
12
13
14
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
E N D
HAIII

15

1.4K 114 23
By CewekHujan

H A P P Y  R E A D I N G

🍃🍃🍃

"Jauh-jauh deh dari gue, soalnya gue punya alergi kalo deket-deket sama playboy cap badak kayak Lo!"

-Adinda Clarita-

🍃🍃🍃

Athalla bersama kedua sahabatnya sekarang sedang merebahkan diri ditengah lapangan indoor setelah bermain basket bersama. Keringat mulai membasahi seragam yang mereka kenakan.

"Anjir capek gue." Ardian mengipasi ketiaknya menggunakan robekan kardus yang entah dia dapat dari mana.

"Jorok Lo." Rafa yang disebelahnya menutup hidung sedangkan Athalla hanya mendengus kesal.

"Apa? Ketek gue wangi kali," cowok itu terkekeh melihat wajah jijik teman-temannya. "Mau nyium nggak Lo, Raf?" Ardian menyodorkan keteknya membuat Rafa menggeser tubuhnya.

"Bangsat, jauh-jauh Lo."

"Haha," tawa Ardian menggema memenuhi lapangan indoor.

"Gila," gumam Athalla melihat kelakuan kedua temannya.

Ketiga cowok itu mengalihkan pandangan saat tak sengaja melihat Aleta berjalan bersama kedua temannya sambil sesekali melempar candaan.

"Eh ada neng Dinda, mau kemana neng?" sapa Rafa yang dibalas tatapan malas cewek cantik dengan rambut yang sengaja dia ikat itu.

"Kepo Lo, kek Dora!"

Aleta dan Irene terkekeh mendengar balasan sahabatnya itu.

"Jangan galak-galak neng, nanti Abang nambah cinta." Rafa mengerling nakal menatap Dinda.

"Gas Raf!" Ardian yang dibelakang berteriak seakan-akan mendukung apa yang temannya itu lakukan.

Rafa mengacungkan jempol membuat Dinda mendengus kesal.

"Jauh-jauh deh dari gue, soalnya gue punya alergi kalo deket-deket sama playboy cap badak kayak Lo!"

Sontak semuanya tertawa melihat tingkah keduanya. Sedangkan Athalla yang melihat Aleta tertawa kecil membuatnya tersenyum.

"Sakit hati Abang dek." Rafa memasang wajah melas yang langsung mendapat toyoran keras dari Athalla disampingnya.

"Geli gue, Raf."

"Kak kita duluan ya." Irene berpamitan saat mengingat jika mereka akan keruang guru untuk mengambil tugas yang diberikan guru mereka setelah pengumuman jika hari ini akan diadakan rapat.

"Aleta gue perlu bicara." Athalla membuka suara saat melihat Aleta yang akan beranjak pergi.

"Gue sibuk, ayok Ren, Din," ketus Aleta tanpa mau mendengarkan Athalla.

"Tunggu!"

"Ih apaan sih, Lo!" sentak Aleta saat Athalla yang menahan pergelangan tangannya. "Lepas nggak?!"

"Lo pulang bareng gue."

"Ogah!"

"Nggak nerima penolakan." setelah itu Athalla melepaskan cekalnya membuat Aleta menatap dirinya tajam.

"Kenapa sih Lo, suka banget maksa-maksa gue?" ucap Aleta kesal.

"Masih untung si Athalla maksa ngajak pulang, dari pada maksa ngajak kawin," ucap Ardian lantas membuat Athalla mendelik tajam.

"Anjerr si Bambang," tawa Ardian dan Rafa pecah saat melihat wajah masam Athalla.

"Ampun Bos! canda," ucap Ardian sembari meredakan tawanya.

"GILA!" maki Aleta sebelum meninggalkan ketiga cowok tersebut.


🍃🍃🍃


"Woy Aleta! dicariin noh!" teriakan Rico membuat atensi ketiga gadis yang sedang memasukan buku-buku yang berserakan di atas meja mereka pun beralih.

"Siapa?" tanya Aleta saat melihat Rico yang hendak keluar sambil menenteng tas nya.

"Athalla."

Aleta berdecak kesal saat mengetahui si cowok rese lah yang sedang mencarinya.

"Ngapain tuh bocah?" tanya Dinda yang sudah mengenakan tas nya.

"Lo lupa dia ngajak si Aleta pulbar?" sahut Irene membuat Aleta memutar bola mata malas.

"Maksa lebih tepatnya," ucap Aleta malas.

"Udahlah terima aja kali, lagian kata emak gue nggak baik nolak cogan," usul Irene dengan senyum jail nya.

"Itu sih Lo nya aja yang kecentilan," balas Dinda membuat Irene terkekeh.

"Lo berdua mau balik kagak? apa masih mau disini?" tanya Aleta dan meninggalkan kedua mahkluk sok cantik yang menjelma sebagai sahabatnya itu.

"Assalamualaikum, cantik." Aleta terlonjak saat melihat bukan hanya Athalla tapi kedua mahkluk gaib juga ikut menunggu dirinya.

"Ngapain Lo?" ketus Aleta

"Astaghfirullah, jawab dulu salam gue kali," ucap Ardian sambil mengelus dada.

Rafa yang disampingnya menoyor kepala Ardian membuat laki-laki itu berdecak.

"Pala gue kena toyor mulu perasaan."

"Mangkanya jangan pake perasaan," sahut Athalla yang sedari tadi memperhatikan tingkah mereka.

"Anjir, kesambet apaan Lo?" ucap Rafa dibalas decakan oleh cowok tersebut.

"Pulang?" Tanya Athalla tak memperdulikan kegilaan kedua temannya.

"Nginep!" ucap Aleta singkat.

"Jangan judes-judes neng, nanti Abang makin sayang, " sahut Ardian.

"Nginep di rumah gue aja lebih enak." Athalla mengerling nakal menatap Aleta.

"Mesum!"

"Emang Lo mikir apa sampe bilang gue mesum?"

Aleta terdiam skakmat. Lebih memilih diam dari pada melanjutkan debat unfaedah yang bisa menguras emosi.

"Al, gue duluan ya." Dinda dan Irene berjalan melewati Aleta begitu saja membuat Aleta memaki dalam hati.

"Ath, gue duluan mau nyusul calon pacar dulu." pamit Rafa sambil menepuk pundak Athalla.

"Woy tunggu, gue ikut!" setelahnya Ardian menyusul Rafa yang sedang menghadang kedua gadis yang barusan Aleta maki dalam hati.

"Pulang sekarang?"

"Gue nggak ada rencana pulang bareng Lo."

"Tapi gue ada."

"Dan gue nggak peduli."

"Tapi gue peduli, sekarang ikut gue."

Aleta lelah menghadapi cowok rese ini lebih baik mengalah mengikuti kemana cowok rese ini membawanya.

°°°

Aleta menatap cafe didepannya dengan malas.

"Ngapain sih?" tanyanya.

"Mampir dulu. Ayo."

Dengan malas Aleta menuruti ucapan Athalla.

"Mau pesen apa Mas, Mbak?" tanya seorang pelayan yang menghampiri meja mereka.

"Lo pesen apa?" tanya Athalla melihat Aleta.

"Hot chocolate," jawab Aleta dan lebih memilih memainkan ponselnya.

"Hot chocolate sama cappucino nya satu."

"Ditunggu pesanannya." Athalla tersenyum tipis menanggapi ucapan pelayanan tersebut.

Athalla menghembuskan nafas pelan saat melihat Aleta yang lebih tertarik dengan ponsel dibanding dengannya.

Apa ponsel lebih menarik darinya??

"Aleta."

"Hm," balas gadis itu tanpa melihat Athalla yang sedang memandangnya.

"Ada yang mau gue omongin."

"Tinggal ngomong," jawab Aleta cuek.

"Tatap gue Al." suara tegas Athalla membuat Aleta mendongak menatap Athalla yang juga sedang menatapnya.

"Ck. Apa?"

"Gue serius.." ucapan Athalla terhenti saat pelayanan tersebut membawakan pesanan mereka.

"Maaf Mas, Mbak ini pesanannya."

##

Alhamdulillah bisa up yeayy🎉

Nggak kerasa ya kita udah ditinggal bulan Ramadhan aja dan kemarin lebaran :(( Happy eid Mubarak ya. ❤️

Aku harap kalian nggak bosen buat nunggu ALETA up :) Vote & komen nya jangan lupa :D

Next??

Continue Reading

You'll Also Like

882K 41K 41
Menjadi istri antagonis tidaklah buruk bukan? Namun apa jadinya jika ternyata tubuh yang ia tepati adalah seorang perusak hubungan rumah tangga sese...
11.6K 1.6K 37
"Lo ngapain ngikutin gue sih Sa!!" "Kan Aksa mau nemenin Bella." "Yakali lo mau ngikutin gue sampe ke toilet!" Aksa nyengir. - - - kehidupan seorang...
35.2K 1.9K 40
[FOLLOW SEBELUM BACA!] Acha, gadis korban broken home dan keegoisan sang Ayah yang menikahi perawan yang bersikap semena-mena padanya. "Alisa! Sopan...
3.7M 294K 49
AGASKAR-ZEYA AFTER MARRIED [[teen romance rate 18+] ASKARAZEY •••••••••••• "Walaupun status kita nggak diungkap secara terang-terangan, tetep aja gue...