"Nisa.. Maukah kamu menjadi pacarku?"tanya fano menyodorkan cicin itu
Seketika tubuh nisa kaku tak bisa bergerak. Jantungnya sudah mau copot. Pipinya memerah, tak tahan menahan senang didalam hatinya
"Saa... "Panggil fano
Nisa tersadar dalam lamunannya lalu menatap fano dan tersenyum
"Iya, aku mau"jawab nisa mantap, lalu fano memakaikan cicin itu kejari manis nisa
Setelah adegan romantis itu Mereka memakan makanan yang tersedia, hanya suara dentingan sendok yang tak sengaja terkena piring
"Fan... "Panggil nisa
"Hm?"sahut fano tanpa melihat nisa
"Lo masih marah sama roy ya?"tanya nisa
"B aja"jawab fano singkat
"Kenapa lo nggak turutin mereka aja? Cuma dance juga kan"
"Roy sama pandu tuh dah biasa gitu, buat masalah kecil jadi besar"
"Trus kalian mau berantem terus kaya gini?"
"Bsk gue sama radit mau ngomong sama mereka"
"Ehm yodah"
Setelah mereka makan fano mengantar nisa pulang kerumahnya
*****
Pagi sudah tiba, anis dan fano berangkat bersama kesekolah. Saat diparkiran fano melihat roy dan pandu baru saja datang. Fano berniat menghampirinya dan membicarakan masalah kemarin
"Roy, pan"Panggil fano
Roy dan pandu terkejut melihat kedatangan fano dan anis
"Ngapain lo?"tanya roy sinis
"Gue mau ngomong sesuati sama kalian"jawab fano
Roy dan pandu saling tatap
"Kita gada waktu"ucap pandu lalu pergi meninggalkan fano dan diikuti roy
"Sial"ucap fano
"Kita coba nanti lagi, mungkin mereka masih marah sekarang"ucap anis meyakinkan
"Yodahlah ntar pikirin dulu sama radit"jawab fano lalu berjalan menuju kelasnya
*****
Hari ini jam olahraga kelas nisa dan fano kembali bertemu dan lagi lagi pelajaran kelas fano free karna gurunya sakit
"Boring kaya gini fan"ucap radit
"Tumben lu boring"jwb fano
"Biasanya roy sama pandu berisik sama kita, sekarang.. Meraka kemana?"tanya radit menyadari
"Masih marah mungkin, tadi pagi ngga mau dengerin w ngomong"jawab fano
Lalu mata radit manyapu pandangannya kelapangan. Dan ya, radit melihat roy dan pandu bersama geng dino
"Fan, liat tuh mereka sama gengnya dino"ucap radit menunjuk mereka
"Kok mereka bisa sama mereka sih"heran fano
"Ini nggak bisa dibiarin dit"tambah fano
"Kita samperin"ajak radit lalu mereka berdua menghampiri roy, pandu, dan geng dino
"Wehh lo ngapain kesini? Mau gabung juga sama kita? Ayo"sambut dino
"Gada urusan sama lo"jawab fano dingin
"Trus urusan lo sama siapa?"tanya dino
"Sama roy dan pandu"jawab fano melirik roy dan pandu
Roy dan pandu tetap memasang muka datar mereka dan tidak memperdulikan fano dan radit
"roy, pan gue pengen ngomong sama kalian"ucap fano keroy dan pandu
"Gada waktu"jawab roy singkat
"Sebentar aja dengerin kita"bujuk radit
"kita sibuk"jawab pandu
"Kalian coba mi... "Ucapan fano terhenti
"Gue sama pandu dah bilang sama kalian kalau kita nggak ada waktu, kita sibuk, nggak penting dengerin kalian omong. Lo mau ngomong mikir pake otak kan? Kita dah pakai otak kita, dan kita nggak pantes sama kalian"potong roy
"Kok lo ngomong gitu sih roy, maksudnya apa?"tanya fano
"Masih tanya maksudnya juga? Maksudnya mereka tuh udah nggak mau temenan sama kalian, mereka tuh udah temenan sama kita"jawab dino
"Heh gue nggak nanya sama lo ya"ucap fano
"Gue cuman bantu jawab emang salah?"tanya dino
"Dahlah fan kita pergi, inget ya buat lo berdua... Ati ati temenan sama ular, licik soalnya.. Kalau kalian mau balik sama kita lagi no problem"ucap radit lalu pergi bersama fano
Roy dan pandu hanya terdiam, mereka tidak tau kenapa mereka bisa berbuat ini
*****
Disisi lain nisa, anis, yeni dan tiyas sedang olahraga bermain bola basket, mereka berkelompok untuk berlatihnya
Nisa, anis, tiyas, dan yeni disatukan dalam satu kelompok ditambah lina dan hito
"Kita melingkar ya"ucap hito lalu dilakukan oleh semuanya.. Mereka pun memulainy
Fano dan radit melihat kelas nisa sedang olahraga basket,mereka tertarik
"Fan, ikutan mereka yuk"ajak radit
"Kuy"jawab fano
Mereka berdua menemui pak broto, guru olahraga kelas ips dan meminta untuk bergabung dengan mereka
"Kita kekelompoknya nisa aja pak gapapa?"tanya fano
"Kelompok nisa udah penuh, kalian berdua kekelompoknya....nah, tuh 4 cewek disana, sherly, stevi, kenzi sama keysa"ucap pak broto menunjuk 4 cewek yang ada dipinggir lapangan
"Nggak ah pak.. Ntar digodain kalau disana, dikelompoknya nisa aja pak kan disana ada yeni pacarnya radit pak"bujuk fano
"Kok gue njir"radit kaget kenapa fano menggunakan alasan dirinya
"Udah lo diem aja"jawab fano
"Yaudah kalian kesana"pasrah pak broto
"Nah gitu kan kita friend pak"ucap fano lalu menarik radit menuju kelompok nisa
"Hay neng"goda fano mendekati nisa, anis, yeni dan tiyas
"Kalian ngapain disini?"tanya anis
"Kita mau gabung sama kalian, lo berdua pindah ke kelompok sana noh"ucap fano pada lina dan hito menunjuk kelompok sherly, stevi, kenzi dan keyza
"I.. Iya"jawab hito dan lina tanpa menolak karna mereka takut dengan fano
"Ngapain kalian pake ikutan jam kita?"tanya tiyas
"Kita gabut"jawab fano
"Yang 2 mana?"tanya anis
"Mereka masih marah"jawab fano
"Trus sekarang meraka kemana?"tanya anis lag
"Mereka gabung sama gengnya dino"jawan radit
"Hah?kok kalian biarin mereka gabung kesana?"tanya anis panik
"Gabisa dithan lagi"jawab fano
"Gabisa dibiarin nih"ucap anis lalu pergi begitu saja
"Mau kemana dia?"Tanya yeni
*****
Dikantin kini ada segerombol anak pria yang sedang bercanda dan tertawa ria
"Roy"seorang cewek datang menemui mereka
"Anis... Lo ngapain disini?"tanya roy menyadari anis datang menemuinya
"Harusnya gue yang nanya kenapa lo disini bareng orang orang ini?"tanya anis balik
"Gu.. Gue... "Roy bingung harus menjawab apa
"Lo mending pergi deh ya gausah ganggu kita"usir dino ke anis
"Gue nggak ada urusan ya sama lo"jawab anis berani
"Lo udah ganggu kita jadi sama aja lo cari masalah sama kita"ucap dino
"Bacot"jawab anis memutar bola matanya malas
"Lo udah gue baik baikin ya"Dino berdiri dan bejalan mendekati anis
Roy dan pandu takut dino akan melakukan sesuatu ke anis
"Gue dah bilang ya gue nggak ada masalah sama lo. Roy ikut gue, lo juga pandu"ucap anis lalu berbalik badan dan pergi
Namun sebelum anis melangkahkan kakinya, dino menahan tangan anis
"Lo apa apaan sih lepasin"anis berusaha melepaskan tangannya namun susah
"Lo dah dateng ke kita sama aja lo cari masalah sama kita, apalagi lo adeknya fano kan?"seketika anis menjadi takut, tak tau harus bagaimana. Bagaimana dino bisa tau kalau dia adiknya fano
"Kok... Kok lo tau?"tanya anis
"Apasih yang nggak gue tau?"dino lebih mendekatkan diri ke anis
"Lo gausah deket deket, lo mau apa?"anis berteriak dan mencoba menjauh dari dino
"Hajar din"
"Mantab lah"
"Pepet terus"
Kurang lebih begitu teriakan teman teman dino menyorakinya
Sekarang jarak antara muka anis dan dino hanya berjarak 1 cm. Saat dino mau mencium anis dino ditarik oleh seseorang dari belakang dan
Bukk, satu pukulan mendarat keras diwajah dino
"Jangan pernah lo sentuh dia apalagi lo cium dia"ucap roy
Dino memegangi ujung bibirnya yang sudah mengeluarkan darah segar
"Berani lo sama gue?"tanya dino
"Gue nggak pernah takut sama siapapun apalagi sama lo"jawab roy menunjuk wajah dino
"Cari masalah lo sama gue?"dino mendekati roy
Bukkk, satu pukulan lagi mendarat di wajah dino
"Siapapun yang berani sentuh dia, cari masalah sama dia sama aja cari masalah sama gue"ucap roy dengan keras
Bukkk, kini dino yang melayangkan pukulannya kewajah roy
"Brengsek"
Kini dino dan roy saling menghantam. Pandupun yang ingin melerai akhirnya ikut dihajar oleh teman dino
"Berhenti"teriak seseorang menghentikan kegiatan mereka
"Kakak"anis berlari menghampiri fano
"Lo kenapa?"tanya fano panik melihat wajah anis yg sudah menangis dan ketakutan
"Tadi dino mau cium gue trus roy halangin dan akhirnya mereka dihajar sama gengnya dino"jawab anis
"Kurang ajar, lo berani sentuh adik gue apalagi lo sentuh pake mulut busuk lo itu, nggak segan segan gue habisin lo"ucap fano dengan emosi kedino
"Wuuhh tampaknya ada yang nggak terima adeknya gue cium"ucap dino
"Brengsek lo"roy kembali melayangkan pukulannya kerahang dino
Fano, radit dan pndupun ikut membantu
Sekolah yang memang sudah waktu istirahat sejak 5 menit lalu bel bunyi.. Kini kantin sudah penuh, dan pastinya murid yang baru sja sampai dikantin sangat terkejud karna mereka langsung diberi pemandangan 3RP dan geng dino berantem
"Cukup"Pak warno selaku guru bk yang juga sedang lewat dan melihat adegan itupun melerainya
"Kenapa ribut ribut ini? Kalian udah bikin kekacauan disini. Kalian semua ikut bapak kekantor kepala sekolah"ucap pak warno
"Sialan,ini semua gara gara lo"dino menunjuk anis
"Gausah tunjuk tunjuk dia"bentak roy
"Roy udah"fano menenangkan roy
"Kita kesana sekarang"ucap fano berjalan keruang kepala sekolah
Diruang kepala sekolah sudah ada 3RP dan geng dino. Mereka masih saja saling lirik melirik, seakan amarah yang diberikan fano tadi belum cukup diberikan.
"Ada masalah apa ini?"tanya kepala sekolah
"Dia mau cium anis tadi pak"jawab roy cepat sebelum dino menjawab duluan dan mengarang jawaban
"Benar begitu dino?"tanya kepala sekolah ke dino
"Enggak pak, ceweknya yang kegatelan sama saya pak"jawab dino. Benarkan jawaban dia akan berbeda
"Lo nggak usah ngarang cerita deh"ucap fano tak terima
"Sudah sudah, Tindakan kamu termsuk pelacehan seksual. Kamu dino sama teman teman kamu saya skors seminggu. Dan kalian fano, roy, radit dan pandu, kalian bapak hukum bersihin halaman dan lapangan basket seminggu."
"Baik pak. Kita permisi dulu"fano mengajak 3 temannya keluar dari sana dan berjalan kekantin
Suasana kini hening tak ada yang bicara sama sekali kecuali denting sendok yang tak sengaja kena piring
"Sorry"satu kata terucap dari mulut roy
"Sorry"kata yang sama diucapkan oleh pandu
"Kalian nggak perlu minta maaf, ini kesalahan kita berempat. Kita sama sama egois"jawab fano
"Dah lupain mending kita sekarang ke aula aja... Kita ikutin lomba itu dan kita menangkan lomba itu"ucap radit semangat
"Ka... Kalian serius mau ikutan?"tanya roy
"Demi pertemanan kita"jawab fano dan radit
Kini masalah antara mereka berempat sudah selelesai. Sebenarnya pokok permasalahan antara mereka adalah keegoisan mereka masing masing.
*****
"Persahabatan kita nggak akan pernah hancur. Apapun masalahnya, kita selesaiin bareng bareng. Karna sahabat itu bukan perban yang dipake kalau sakit. Tapi sahabat itu kaya pakaian, susah senang pasti butuh"~3RP
*****
Hy gaes gimana ceritanya?
Maaf kalau ada salah kata atau typo:v
Makasih udah mau stay sama cerita aku, udah mau setia baca cerita aku, tanpa kalian cerita ini gabakal ada:)
Jangan lupa votmennya ya gaes, share juga cerita ini ketemen-temen kalian biar mereka juga bisa baca cerita ini;)
Thankyou
I love you readers:3