"Aku? Kau ingin bicara padaku?" Tanya Lian bingung. Kris mengangguk.
CEO Yang menyerahkan naskah sebuah acara radio pada Lian, Lian ragu untuk menggantikan DJ radio sebelumnya yang akan absen untuk beberapa hari ini, dia tidak takut akan kegagalanya tapi.. Yang dia khawatirkan karena dia akan bersama dengan Kris.
Saat itu Kris sudah tau bahwa dia akan menjadi bintang tamu di acara radio yang akan di serahkan kepada Lian, jadi.. Kris meminta Lian untuk bicara padanya seperti tak pernah terjadi sesuatu, tapi siapa yang menjamin soal acara itu akan selamat?
"Jadi.. Sore nanti kau harus ke studio, kita akan melakukan on air, akan ada beberapa penelpon, mungkin 4 penelpon di 2 jam on air itu cukup, sisanya kau bisa membacakan surat" yang dikirim penggemar," CEO Yang duduk di depan Lian.
"Aku akan usahakan untuk yang terbaik," Senyum Lian yang sedikit ragu.
"Kalau kau berhasil, kita akan bicarakan debut untukmu 2 bulan dari sekarang,"
"Ya. Aku mengerti, aku permisi,"
Lian keluar dari ruangan CEO Yang, ia akan berangkt ke studio untuk persiapan siaran perdananya, ia sudah pernah melakukan sebagai DJ saat ia masih trainee dan dipercayai oleh manager dan CEO Yang, dia adalah aset Y.Entertaiment setelah melepas Luhan kembali ke SM.Ent.
Manager mengemudikan mobilnya dengan kecepatan sedang, ia sesekali melirik ke arah Lian,
"Ada masalah?" Tanya manager. Lian hanya menggeleng ia masih fokus dengan naskahnya,
"Aku tau semuanya, bersikaplah seperti biasa, kau harus profesional, kau beruntung jika sudah memiliki penggemar, ah, tadi malam Luhan menelpon, dia bilang jika sempat dan ada waktu telponlah dia dengan video call, dan jawab pesan dari semua member EXO, apa kau benar" akan menjauhi mereka karena tidak enak soal masalah Kris?"
"Bukan begitu.. Aku tidak mau jika mereka mendapatkan masalah lagi,"
"Kau ini, beruntung sekali aku menjadi managermu," manager Lian tertawa bangga.
"Tertawalah sepuasmu,"
:On Air:
Lian dan Kris memasuki ruang untuk siaran, suasana hening, bahkan ini sedikit tegang,
Lian menatal Kris seolah, 'tolong jaga sikapmu dan jangan buat masalah'
Lian memulai siaran langsung itu,
"Selamat sore pendengar House'radio star, ini adalah Gwan Lian, aku menjadi dj sementara untuk acara ini, jadi.. Mohon bantuanya," senyum.
"Ah, hari ini aku mengajak seorang tamu special, Kris Wu,"
Kris hanya tersenyum simpul,
"Ini aku, Kris, lama tidak berjumpa, aku menjadi tamu di acara ini bersama dengan rekanku, mari buat agar ini menjadi rating yang tinggi" Kris tersenyum ke arah Lian, tapi Lian memandang ke arah lain.
Ada komentar yang masuk, dan seorang penulis membacanya..
"Aku harap acara ini akan baik-baik saja sampai akhir"
"Kris? Oh.. Aku harap jangan ada masalah"
Lian memulai untuk penelpon pertama setelah satu segmen berlangsung,
"Ah, kau beruntung kau adalah penelpon pertama hari ini, jadi.. Kau ingin lagu apa? Atau ada pesan-pesan yang ingin kau sampaikan disini?" Canda Lian.
("Ah benarkah? Wah... Aku sangat senang, ah, pertama.. Aku penggemarmu Lian, aku melihat soal berita persiapan debutmu tinggal 25% persen lagi, semangat ya, ah aku ingin bagaimana jika putarkan lagu EXO-M History? Ah, dan juga.. Kris, bisa kau nyanyikan beberapa baris saja? Aku ingin mendengarnya darimu..aku juga merindukan saat kau di EXO-M")
Lian menelan ludah kasar, melihat ekspresi Kris.. Itu adalah topik pembicaraan yang sensitif..
Kris menarik nafas panjang.
"Kita langsung saja putar musiknya." Jawab Kris langsung mematikan sambungan tlp. Dan editor di luar langsung memulai lagunya.
Lian yang kecewa menatap Kris.
"Apa yang kau lakukan? Apa itu permintaan berat?"
Tanya Lian yang lebih dulu berdiri.
"Kau tau apa?. Kenapa dia berkata seperti itu? Berani-beraninya." Kris tertawa sinis.
"Kau bilang ingin kembali dengan EXO? Tapi bagaimana tentang sikapmu ini!" Teriak Lian.
Kris berdiri. Tapi dia tidak sengaja menekan tombol on air.
"Ya. Aku ingin. Tapi aku juga tidak ingin masalah ini menjadi semakin rumit. Kembali ke EXO? Itu adalah keinginanku! Tapi ini sudah berbeda! Aku membencimu! Membenci mereka semua!"
Editor langsung masuk.
"Ini on air!" Teriaknya dengan panik.
Lian dan Kris saling pandang lalu CEO Yang masuk ke dalam ruang radio itu.
~~~
"Wah... Berani sekali dia bilang ingin kembali ke EXO? Dengan sikapnya itu?"
Komentar buruk mulai berdatangan kembali, dan suara rekaman Kris sudah tersebar luas.
"Whoa.. Mengejutkan"
"Bisa-bisanya dia bilang ingin dan sudah berbeda. Lalu apa yang dia pikirkan?"
"Aku kira dia org yang bijak"
"Bagaimana jika dia benar kembali ke EXO?"
"Dulu aku menyukai Kris, tapi sekarang sudah berbeda ㅋㅋㅋㅋㅋ"
CEO Yang geram membaca komentar itu semua. Dia menatap kearah Kris yang ada di depanya.
"Kau semakin di benci.. Bagaimna bisa kau.."
CEO Yang marah. Kris hanya diam dan sesekali bergumam maaf.
CEO Yang menerima tlp dri korea, dan itu dri manager EXO.
"Bagaimana? Apa mereka mau? Ah, perwakilan saja, aku ingin member China dan sang Leader saja."
CEO Yang menyimak setiap kata yang di balas oleh manager.
"Tlp dia. Kita tlp dia saja." CEO Yang mengangguk mengakhiri tlp itu.
"2 hari dari sekarang, kita akan mengadakan pertemuan mediasi untukmu." CEO Yang menatap Kris.
"Pertemuan mediasi?" Tanyanya bingung.
"Ya. Dan selesaikan masalahmu yang lainya."
Kris hanya mengangguk dan keluar dari ruangan CEO Yang.
"Ah.. Aku senang bertemu denganmu lagi,"
"Jadi.. Hanya kita saja?"
"Di atas gedung ini aku selalu berpikir, dulu.. Aku bukan siapa-siapa.. Bahkan tanpa nama belakang EXO"
Next? Vote juseyoo