AFAF2 : OUR LIFE | ✔

Von nanu_ayessa

55K 3.1K 350

[Spiritual-Romance-Humor-Action] AFAF-2 [END] , Sequel Of Istiqomah Bersamamu. Hati-hati typo bertebaran d... Mehr

OUR LIFE -- Prolog
OUR LIFE -- Cast Pemain
OUR LIFE -- 1. TRIPLEKS...
OUR LIFE -- 2. CEREWET
OUR LIFE -- 3. PLAN ANEH
OUR LIFE -- 4. NEW SCHOOL
OUR LIFE -- 5. RASA..?
OUR LIFE -- 6. HOBAH!!
OUR LIFE -- 7. TOO FASTER
OUR LIFE -- 8. GONE
OUR LIFE -- 9. DUA SISI NASIB
OUR LIFE -- 10. IMAM DAN MAKMUM TERBAIK
OUR LIFE -- 12. ALAY
OUR LIFE -- 13. GAS PRIBUMI
OUR LIFE -- 14. BERBEDA
OUR LIFE -- 15. THE POWER OF NGIDAM
OUR LIFE -- 16. TERKEJOET AKUH!
OUR LIFE -- 17. CAT MOBIL
OUR LIFE -- 18. ZONA JOMBLO
OUR LIFE -- LEBAR-an
OUR LIFE -- 19. GARA-GARA TAHU GEJROT
OUR LIFE -- 20. TUKANG RIBUT
OUR LIFE -- 21. AKU DI SINI.
OUR LIFE -- 22. CABE-CABEAN
OUR LIFE -- 23. GAK GAY SUMPAH!
OUR LIFE -- 24. MASA(LAH)LU
OUR LIFE -- 25. SIAPA MEREKA?
OUR LIFE -- 26. PAHA AYAM
OUR LIFE -- 27. KHILAF
OUR LIFE -- 28. KUNO
FYI -- HAPUS CHAPTER

OUR LIFE -- 11. KALAH MABAR

1.5K 104 9
Von nanu_ayessa

08.00 WIB
G'Apart, Bandung.

"BANG.. BANG!!"

BRAK... BRAK... BRAK!!

"BANG OIII!!! LAHH BANG... LO GA MATIKAN? WOYY... BANG!!" teriak Zikra keras sambil menggedor pintu kamar Gibran. Masalahnya ini sudah siang. Dan ini juga hari pertama mereka untuk bekerja sebagai CEO.

Sedangkan didalam kamar bernuansa maskulin dan berbau harum parfum Bvlgari Extreme terlihat tenang dan damai.

Tepatnya di kasur dengan ukuran king size terdapat gundukan yang ditutupi oleh selimut. Suara gebrakan dari pintu memang terdengar namun si pemilik kamar enggan untuk keluar.

"BANG!!! LO GA MATI, KAN?" teriakan yang terdengar oleh telinga Gibran. Ia menggeliat kecil. Lengannya mengambil salah satu bantal dan menutupi telinganya yang sedikit terkontaminasi.

Beberapa saat suara itu tidak terdengar. Gibran menyingkirkan bantalnya dan duduk disisi ranjang. Kepalanya benar-benar berat. Ia bangkit dan melangkahkan kakinya guna melihat Zikra masih hidup atau tidak. Pasalnya ia sangat diam dan sepi.

Semoga saja Zikra masih bernafas. Tapi kalo ga bernafas juga Gibran ga masalah.

Klek.

Kunci pintu Gibran terbuka dan BRAKKKK!!

"auhh bang aduhhh.." Ringis Zikra yang sudah tengkurap Indah dilantai dingin kamar Gibran. Gibran menatap aneh adik gilanya yang sebelas duabelas dengannya.

Zikra bangkit menahan sakit didadanya. "Kok lo buka pintu ga permisi lagi sih? Tadinya gue mao dobrak nih pintu." Ucap Zikra memegangi perutnya.

"Yee.. Gue kira lo udah mati. Ayo ulangin lagi biar mati sekalian." Ucap Gibran sangat santai menuju dapur guna mencari sarapan.

"Lo mau kemana, bang?" Tanya Zikra yang masih berdiri memegangi dadanya. Untung aja dia gamati tadi.

"Mau makan, laper!" Ucap enteng Gibran. Tanpa aba-aba Zikra mengekor Gibran sampai ke dapur dan mereka mendapati seorang ibu paruh baya sedang menyiapkan nasi goreng beserta antek-anteknya.

"Pagi, Tuan. Silahkan, hari ini saya masak nasi goreng ayam. Kalo ada yang diinginkan panggil saya saja, tuan." Ucap Mbo Narsih sopan.

"Yaelah bi, santai aja gaperlu formal kaya tadi. Anggap aja kita ini anak-anak bibi. Setuju, bi?" Ucap lembut Gibran yang ditanggapi anggukan semangat dari Zikra.

"Iya, tuan." Ucap Bi Narsih sopan sambil menundukkan kepalanya santun.

"Ibam.. Panggil saya Ibam, bi. Dan ini adik sepupu saya, Yuyu." Ucap Gibran santai sambil duduk. Zikra yang merasa dipanggil 'yuyu' langsung menoleh menatap tajam dengan tatapan permusuhan.

"No!! Bibi bisa panggil saya Yunus atau gak Zikra." Ucap Zikra dengan nada kesal karna Gibran.

"Iya, tuan."

"Bi---" jengah Gibran karna Bi Narsih masih memanggilnya 'tuan'.

"Maaf, tuan rasanya saya tidak enak bila memanggil nama langsung tanpa embel-embel. Bagaimana kalau saya memanggil tuan dengan aden saja?" Usul Bi Narsih yang mendapati anggukan dari kedua bersaudara beda ayah dan ibu itu.

🦀🦀🦀🦀🦀

Zikra tengah duduk diruang utama apartemen milik unclenya, Arfan. Ia duduk dengan tidak tenang akibat Gibran yang terlalu lama berdandan melebihi perempuan.

Ia juga kesal karna teman unclenya selalu menelpon dirinya, bukan Gibran. Ini salah Gibran. TITIK GAPAKE KOMA!

"Ayo.. Jangan lama!" Ucap Gibran berjalan santai melewati Zikra yang tengah bersumpah serapah untuk Gibran.

"Ya Allah.. Mau nikah aja. Jangan ama abang yang gilanya akut kek gini." batin Zikra bersabar.

Mobil Range rover dengan warna silver sudah bertengger kokoh didepan Apartemen dengan nama G'apart.

Gibran memakai setelan jas berwarna biru Navy sedangkan Zikra memakai setelan jas berwarna biru Navy. Yang artinya mereka couplean. Ini siapa sih yang milihin baju? Membosankan.

Kalo sama doi sih boleh. Lah ini pisang ketemu pisang. Ya Allah ampuni dosa mereka. Author lelah karna sikap mereka yang begitu ahhmm.. Gila.

'Gak gitu dong thor! Lokan sendiri yang buat khayalan kita.' protes Gibran

'Tau nih gue lelepin juga lu di Madagaskar.' gerutu Zikra yang mendapat hadiah pukulan lembut ditengkuknya yang cukup membuat kulit itu panas atau bisa dibilang HOT.

'Madagaskar hutan! Kalo mau lelepin di amazon biar author dicaplok anakonda.' ucap Gibran yang minta di bumi hanguskan!

SKIP!!

Zikra dan Gibran duduk dikursi penumpang. Gibran tampak santai dengan wajah tampannya sedangkan, Zikra ia lebih memilih bermain game online kesukaannya di ponsel pintar miliknya.

Citttt..

Suara gesekan antara ban mobil dan aspal sehingga menimbulkan bekas di jalan Raya itu. Gibran dan Zikra tersentak kaget hingga tubuh mereka menubruk kursi yang ada dibagian depannya.

"Astagfirullah!!" Ucap Zikra.

"Allahuakbar!!" Ucap Gibran bersamaan.

Muka tampan nan rupawan mereka memaksa menubruk kursi yang ada dihadapannya. Wajah mereka memanas.

"Auhh bang... Aduhh... Muka ganteng gue..game gue!! ASTAGFIRULLAH!! GUE KALAH!!" Ucap Zikra melow.

"Sama, Yunus!! Gue juga sama. ----ada apaan si, pak?" Ketus Gibran yang langsung beralih ke supir yang ada dihadapannya.

"Maaf, tuan. Tadi ada truk yang oleng dan hampir nabrak mobil ini. Maafkan saya, tuan. Apa tuan baik-baik saja?" Ucap bodyguard yang ada didepan sebelah kursi supir dengan nada tenang.

"Oh yaudah gapapa. Lanjutkan." Ucap Gibran santai mengusap hidungnya yang sedikit memanas.

"Gapapa gimana, bang? Galiat muka gue begini? Ganteng gue luntur dah.. Idung gue panassss... Gue lagi mabar bang sama si tuyul Alex. Kalah gue bang kalah!! Huahhhh!!!" Histeris Zikra.

"Berisik banget si, Yunus!! Ok. Ok YUYU DIEM!!" Tegas Gibran.

Seketika sekujur tubuh Zikra diam membeku. Perintah ini lagi. Kelemahannya. Zikra menatap kesal ke arah kakak sepupunya. Ia menyumpahinya dalam hati.

Sedangkan di ibukota besar Jakarta. Terdapat seseorang sedang duduk dikursi kebesarannya dengan ponsel yang bertengger Indah ditelinganya.

"......Bersyukurlah pada Allah karna anak buah gue gerak cepat sebelum kejadian itu menimpa anak lo."

"Astagfirullah!! Cepat urus semua itu. Jangan sampai mereka tau kalo mereka dalam bahaya. Kita lindungi mereka tanpa sepengetahuan mereka kecuali bodyguard yang mengawasinya."

"Iya, gue setuju. Sepertinya orang-orang gue mengetahui siapa dalang semua ini." lewat orang yang diseberang telpon.

"Maksudnya?

"Kolega lo, gue yakin. Soalnya gue liat di cctv yang tersebar diseluruh dunia dan pelosok, nomor platnya sama. Dia pemilik D'son. Gue rasa kita harus memperketat pengamanan anak-anak lo. Setau gue juga Putri tunggal perusahaan itu lagi kuliah di London." Ucap laki-laki disebrang sana dengan nada serius.

"Gue percaya ama lo. Oh ya, pengamanan di London gimana?" Tanya laki-laki dengan rahang tegas, kerutan sudah mulai mewarnai wajah tampannya namun karna kerutan itu ia terlihat lebih berkharisma.

"Sejauh ini aman. Ok! Segitu aja laporan gue hari ini. Gara-gara problem dadakan gini gue jadi telat jemput anak gue." Ucapnya dengan terkekeh geli.

"Ya.. Ya.. Salam sama keluarga lo, Van. Thanks ya bro. Assalamualaikum."

"Wa'alaikumsalam."

____________________
__________

Assalamualaikum!!

Masih inget polisi temennya Fatah yang nyari pelaku pemukulan Eca dulu?

Kalo baca IBM pasti tau. So? Baca Istiqomah Bersamamu dulu. Biar ga bingung sama alur cerita yang ini.

.
.

Yes! Yes! Yes!

Silent riders yang caem vote and comment ya. Biar berkah bacanya wkwk..

Hargai jempol gue buat nulis 1000+ words. Kasian kan? Kasian dong....

See you dipart selanjutnya!!

Weiterlesen

Das wird dir gefallen

30.4M 1.6M 58
SUDAH TERSEDIA DI GRAMEDIA - (Penerbitan oleh Grasindo)- DIJADIKAN SERIES DI APLIKASI VIDIO ! My Nerd Girl Season 2 SUDAH TAYANG di VIDIO! https:...
556K 68.2K 19
Lentera Hati - Series keempat Lentera Universe Romansa - Spiritual - Militer "Dejavu paling berat adalah bertemu seseorang yang mirip dengan dia tapi...
31M 2M 103
1# Mavros Series | COMPLETED! MASIH LENGKAP DI WATTPAD. DON'T COPY MY STORY! NO PLAGIAT!! (Beberapa bagian yang 18+ dipisah dari cerita, ada di cerit...