Nonton mulmednya plis nonton. His voice was killed me :"
--
cherrybomb
❤💬
Liked by kimkai, oohsehun and 69.6969 others
cherrybomb HE IS TOTALLY MINE NOW! ❤ -Mrs. Park-
Ps. capt dan fotonya dipaksa sama @real__pcy
view all 6969 comments
kimkai NGUKUK BANGSAT
l.lucy long time no see, bby!❤
--
Cherry's POV.
PLAK!
Gue, Chanyeol, Kai, dan Sehun yang tadinya lagi ketawa rame-rame karna ulah gue sama Kai tiba-tiba kaget dengan kedatangan seseorang yang sama sekali kita gak undang dan menampar Chanyeol.
Jalangkung.
Yes she is.
Semua orang berbalik ke arah kita berlima.
"WHAT THE FUCK ARE YOU DOING?!" Tanya Kai emosi.
Gue diem aja.
Gue nggak mau image gue sebagai cewek cantik nan anggun ini hancur karna kedatangan cacing alaska di sini.
Gue liat Chanyeol juga diem aja.
"Calm down, Ka.." ucap gue berusaha menenangkan Kai yang kalo udah marah gak mandang tete lagi.
"Hey.. long time no see." Sapa Lucy ke gue.
BITCHIH!
Gue balas dengan senyuman.
Gue liat tangan Lucy menggandeng tangan Chanyeol.
Gue masih diam.
"He is mine, bitch!" Kata Lucy ke gue dengan suara kecil.
"So what?" Tanya gue.
"FUCK YOU!" Teriak Kai ke Lucy yang bikin Lucy tertawa menang.
SHIT!
FUCK OFF!
BRENGSEK!
PLAK! PLAK! PLAK!
Tamparan bolak balik dari tangan gue mengenai pipi gak mulus punya Lucy.
"YOOOO MA FREENN!" Teriak Kai nyemangatin gue.
"Sayang kamu jan--" kata Chanyeol ke gue yang gue potong.
"You are mine now, if she touch you. I'll kill her.. and you, exactly." Balas gue sambil senyum ke Chanyeol.
Yap gue gak main-main kalo udah cemburu broh.
Apalagi sekarang Chanyeol yang statusnya udah jadi suami gue.
Hell.
Lo mau pegang-pegang suami gue?
Punya nyawa berapa lo?
Chanyeol juga bakal gue bunuh kalo membiarkan cewek lain nyentuh-nyentuh dia 😏
"Sayang kamu gapapa?" Tanya Mama Park ke gue.
"Sayang kamu gapapa kan?" Tanya Mama gue ke Chanyeol.
KITA TUKERAN IBU BHAY!
"Gapapa kok Mah." Jawab gue dan Chanyeol kompak.
"Maaf ya, kamu siapa?" Tanya Papa Park ke Lucy yang lagi megangin pipinya.
HAHAHA rasain.
"Saya Lucy om, saya hamil anak Chanyeol." Jawab Lucy sambil tersenyum yang bikin badan gue seketika tegang.
WHAT THE FUCK SHE SAID?!
"Ha-hamil?" Tanya Mama Park lemes banget, dikit lagi pasti pingsan.
"Kai, apaan sih dia ini?" Tanya Sehun ke Kai yang berada tepat di samping gue yang dibalas Kai dengan gidikan bahu tanda dia juga gak tau.
"GUE GAK PERNAH YA MASUKIN PUNYA GUE KE LOBANG LO BANGSAT!" Teriak Chanyeol ke Lucy yang bikin Kai nahan ketawa.
"Bung, lo kalo mau ngasih pembelaan jangan ambigu." Saran Kai ke Chanyeol.
Gue?
Gue udah panas.
Gue gak tau lagi mesti mengeluarkan kata-kata seperti apa dari mulut gue ini.
"Are you serious, Park Chanyeol? Gue ada kok buktinya, lo mau?" Tanya Lucy sambil merogoh tas kecil yang dia bawa.
Dia ngeluarin hpnya setelah itu memperlihatkan sebuah video ke gue, Chanyeol, Kai, Sehun, keluarga gue, dan juga keluarga Chanyeol.
WTF!
Itu beneran Chanyeol sama Lucy.
"Yeol.." lirih gue spontan pas ngeliat video yang dikasih liat sama Lucy.
Itu..
Itu bukan kejadian yang seperti gue lihat sebelumnya.
Di kejadian yang sebenarnya gue lihat di villa gue, Chanyeol dan Lucy masih pake bawahan.
Di video ini, mereka bener-bener telanjang dan..
Mereka berdua bener-bener bersetubuh..
Me-mereka nyatu..
Gue gak kuat lagi liatnya..
"Yeol.." lirih gue sambil terus melihat ke arah video itu.
Chanyeol memeluk gue dari samping sambil tangan nya yang kekar itu berusaha untum nutupin penglihatan gue biar gak liat ke video itu.
"BANGSAT! LO APAIN CHANYEOL FUCK!!!" Teriak Kai yang bikin Lucy tertawa menang sedangkan Mama gue dan Mama Park pingsan.
"MAMA!" Teriak Papa gue dan Papa Park kompak.
Sehun membantu kedua Papa gue itu untuk nolongin kedua Mama gue.
Sedangkan gue..
Gue menjauh dari pelukan Chanyeol.
Gue mengambil paksa hp yang lagi dipegang sama Lucy.
Gue terus memperhatikan video itu.
Desah demi desah gue dengar keluar dari mulut Lucy di video itu yang bikin gue tersenyum miris.
"JANGAN LO LIHAT GOBLOK!" Teriak Kai ke gue yang gak gue hiraukan sama sekali.
"CHANYEOL! APA MAKSUD SEMUA INI? JELASKAN KE PAPA!" Tanya Papa Park ke Chanyeol.
"Pah itu bukan Chanyeol Pah.. Chanyeol dijebak.." jawab Chanyeol.
BUGH!
Satu tonjokan mendarat mulus di pipi Chanyeol.
Bukan, bukan Papa nya yang nonjok. Tapi Papa gue.
Papa gue kurang lebih sama kayak gue kalo lagi marah, do more talk less.
"Papa, maafin Chanyeol.. itu bukan--"
"Lantas kenapa kamu minta maaf kalau itu bukan kamu?" Potong Papa Park.
"Yeol.." lirih gue lagi.
Chanyeol berbalik ke arah gue dan menghapus air mata gue.
"Jangan nangis sayang.. itu bukan aku, kamu salah paham sayang.. kamu tau kan dia ngejebak aku waktu itu? Kamu udah tau kan yang sebenarnya sayang?" Mohon Chanyeol ke gue sambil menatap mata gue intens.
Gue menatap ke arah mata Chanyeol yang udah merah banget.
"Yeol itu kamu.." jawab gue lirih.
Chanyeol menarik gue ke pelukan nya.
"Bukan sayang, cup cup.. jangan nangis, aku hanya punya kamu sayang.." balas Chanyeol sambil semakin mengeratkan pelukan nya ke gue.
Tiba-tiba Chanyeol mengambil hp Lucy yang ada di tangan gue lalu melempar hp itu tepat ke dinding beton yang ada di depan nya.
Hancur.
Hancur sudah hp Lucy.
"CHANYEOL! LO APA-APAAN SIH?!" Teriak Lucy gak terima karna hpnya dihancurin sama Chanyeol.
"LO YANG APA-APAAN BANGSAT! KENAPA LO LIATIN VIDEO BEGITUAN KE CHERRY!" Balas Kai.
"Sayang udah sayang.." mohon Chanyeol ke gue sambil berkali-kali mencium puncak kepala gue.
Gue nangis..
Nangis terus..
Gue gak percaya semua ini terjadi di hari yang gue pikir bakal jadi hari terbahagia buat gue.
"Oh.. kalian masih belum percaya? Bagaimana dengan.. ini?" Tanya Lucy sambil ngeliatin sebuah kertas ke arah kita semua.
Kertas itu..
Bukti hasil pemeriksaan kandungan Lucy.
Kai menarik kertas itu dari Lucy kemudian memeriksanya.
Gue liat wajah Kai yang menahan marah.
BUGH!
Lagi.
Satu tonjokan melayang di pipi Chanyeol.
Bye world.
Gue ngerti kenapa Kai mukul Chanyeol barusan.
Kai dan Chanyeol pun berdebat.
Gue gak tau kelanjutannya apa yang pasti gue denger terakhir kali adalah..
"Ini anak kamu sayang.."
Gue tau dengan pasti bahwa itu Lucy.
Haruskah ini semua terjadi?
--
Sejauh ini, suka sama ceritanya?
Tbc?
Vomment juseyo❤
Thanks for reading!💙
What do you think about this chapter?