The Hot Daddy's (BTS) {COMPLE...

By vreyalene

336K 39.4K 3.4K

"Omo..! Jin Hyung..kau bawa bayi siapa ?!! Apa dia anakmu ? Anak kita ?! Tapi..kapan kau hamil dan melahirkan... More

Perkenalan Tokoh
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M (real)
N
O (real)
P
Q
R (real)
T
U
V
W
X
Y
Z (Last)
Bonus (Real)

S

8.5K 1.2K 80
By vreyalene

Yoongi terdiam dimeja makan dengan sebelah tangan masih memegang gelas berisi air dingin, sesekali ia menyesap isinya sambil memikirkan sesuatu yg menurutnya cukup aneh terjadi akhir-akhir ini. Otak jeniusnya menyatukan semua puzzle-puzzle yg berserakan, mencari beberapa bagian penting untuk mendapatkan jawaban yg ia inginkan.

Oh, ngomong-ngomong ini bukan masalah serius sebenarnya. Hanya masalah tingkah laku Nana yg menurut Yoongi sedikit berubah akhir-akhir ini dan Yoongi berfikir itu masalah besar. Yoongi itu tipe yg cuek dan malas tahu sebenarnya tapi semua itu tidak berlaku jika berkaitan dengan puteri manis kesayangannya. Perubahan sekecil apapun pasti akan ia sadari seperti yg terjadi seminggu terakhir ini.

Bukannya apa tapi Yoongi sering mendapati Nana sedang tersenyum sendiri sambil memperhatikan ponselnya, atau gadis itu bersenandung ria sambil melompat-lompat riang mengelilingi rumah mereka, Namun sesekali Nana akan cemberut sambil menatap ponselnya lalu mendengus dan melempar ponselnya begitu saja di sofa.

Setahu Yoongi Nana memang gadis yg ceria tapi rasanya tidak seceria ini deh.

Oh benar satu lagi...jika Nana mengunjungi mereka di Bighit, Nana akan langsung berlari keluar ruangannya setelah memberikan makan siang Yoongi ditutup dengan kecupan manis dikedua pipi pemuda itu tanpa mengucapkan apapun. Dan Yoongi bersumpah beberapa kali ia mendapati gadis mungilnya itu tengah bercanda diiringi derai tawa bahagia bersama salah satu Traineer yg ia ketahui bernama Cha Eunwoo.

Tunggu...Cha Eunwoo ?

Mata sipit Yoongi membulat seketika lalu memicing curiga..

Jangan bilang mereka......

BRAK..!!!

"Omo kamjagiya..!! Yak hyung..! Kenapa membanting gelasnya ? Kalau pecah gimana ?!" Protes Jungkook kesal masih berusaha menenangkan debaran jantungnya yg abnormal karena kaget. Dan Jungkook berjengit saat Yoongi melayangkan tatapan tajam disertai rasa penasaran.

"Kook..Apa kau sadar sesuatu ?"

"Hah ? A-apa hyung ?"

"Nana...sikapnya akhir-akhir ini berubah..apa kau tidak sadar ?"

Tanpa sadar Jungkook menelan ludah gugup, "Apa sih hyung..Perasaan Nana biasa aja deh"

Yoongi menggeleng cepat, menolak asumsi Jungkook. "Tidak..tidak..ada sesuatu yg aneh yg sedang terjadi dan entah kenapa feelingku mengatakan kau juga terlibat" Tuduh Yoongi dengan tatapan tajamnya.

Mampus aku..!!

Jungkook tertawa hambar berusaha menghilangkan perasaan gugupnya, "Hyung..jangan bercanda deh..aku tidak mengerti maksudmu"

Yoongi menarik nafas jengah, "Apa Eunwoo dan Nana pacaran ?" Tanya Yoongi To do point.

Jungkook tersedak, berusaha mengatur ekspresi wajahnya setenang mungkin meski kenyataannya ia gagal.

"Ah..itu aku___"

"Mom..!!!! Kami pulang...!!!!" Teriak Nana semangat dari arah pintu rumah mereka.

"Sayang..jangan teriak-teriak..!!" Balas Seokjin yg mengikuti gadis itu dari belakang, mereka baru saja habis belanja bulanan lagi. Jimin dan Taehyung yg masing-masing membawa 2 kantong berukuran besar itu langsung berjalan menuju dapur untuk meletakkan belanjaan mereka. Nana sendiri hanya tertawa geli lalu melanjutkan menuju sofa ruang tamu untuk duduk sebentar.

"Loh..tumben kalian berdua didapur.." Tegur Seokjin heran saat melihat Jungkook dan Yoongi yg masih terdiam diposisinya masing-masing. Kalau Taehyung tadi langsung memeluk Jungkook dari belakang setelah ia meletakkan belanjaan mereka, sedikit mengecup pipi gwmbil istrinya atau hanya sekedar menyesap aroma strowbery dari tubuh Jungkook. 

"Aish..hyung hentikan.." Lirih Jungkook sambil mendorong kepala Taehyung yg malah semakin masuk diceruk lehernya.

Jiminpun tak jauh beda, setelah meletakkan belanjaannya ia pun menghampiri Yoongi dan duduk disamping istri mungilnya itu setelah mengecup keningnya sekilas.

"Sial..! Kuharap Namjoonie segera pulang.." Gerutu Seokjin saat ia mendapati momen romantis para sahabatnya.

"Hyung..kau baik-baik saja ?" Tanya Jimin saat melihat raut wajah Yoongi yg tak bisa ditebak, perlahan ia meraih jemari Yoongi dan menyelipkan jari-jarinya disana, selalu terasa pas ditangannya.

Yoongi hanya diam tapi ia langsung meneguk habis air putihnya lalu beranjak dari tempatnya, "Aku harus memastikan sesuatu dulu" Ucapnya lalu pergi menuju ketempat dimana Nana berada.

"Dia kenapa ?" Tanya Seokjin yg masih sibuk membongkar dan mengatur belanjaannya.

Jimin saja bingung istrinya kenapa.

(Ruang tamu)

"Nana.." Panggil Yoongi.

Nana yg sedang berbaring ria disofa sambil merasakan dingin AC yg menyegarkan, maklum saja diluar sedang sangat panas sekarang. Ia menoleh sambil tersenyum.

"Ne Mom ?"

"Duduklah..ada yg ingin Mommy bicarakan denganmu sayang" Ucap Yoongi yg juga duduk di sofa yg berhadapan dengan Nana.

Gadis itu bingung namun ia mengikuti perintah Mommy-nya hingga kini ia sudah terduduk manis di sofa juga.

Hening sejenak.

"Bocah bernama Eunwoo itu...apa kau menjalin hubungan dengannya ?" Tanya Yoongi berusaha selembut mungkin tapi entah kenapa terdengar begitu tajam dan mengancam.

Nana tercekat dengan mata membola, seketika ekpsresi wajahnya jadi berubah panik dan pucat. Darimana Yoongi Tahu ? Apa Jungkook memberitahunya ?

"Eh..Na-Nana ti-tidak..ka-kami...."

"Jujur saja sayang..kau tahu Mommy benci orang yg berbohong dan Mommy tidak pernah mengajarimu untuk berbohong"

Glek..!!

Pelan tapi ragu, Nana mengangguk kaku hingga lehernya terasa agak kebas, "Ne Mommy..Na-Nana pacaran dengan Eunwoo Oppa" Nana mengakui dengan suara pelan serta kepala yg ditundukan tidak menyadari ekspresi Yoongi yg terkejut.

"Berapa lama ?" Tanya Yoongi lagi berusaha kembali tenang.

"S-sudah seminggu lebih" Cicit Nana.

"Apa ?!" Suaranya tidak meninggi tapi Nana bisa merasakan adanya penekanan disana, "Dan kau tidak memberitahu Mommy sama sekali ? Apa kau sudah tidak menganggap Mommy sebagai Eomma-mu lagi ?"

Nana mendongak tiba-tiba lalu menggeleng cepat, "ti-tidak..bukan begitu Mom..!"

"Lalu ? Kenapa tidak mengatakan apapun ?" Tanya Yoongi lagi.

"I-itu....."

"Eoh..ada apa ini ? Kenapa aura disini mencekam ?" Interupsi Jimin tiba-tiba saat ia baru saja dari dapur diikuti Jungkook dan Taehyung dari belakang.

Nana yg mendapati sosok Jungkook langsung menatap pemuda cantik itu meminta pertolongan, Jungkook paham lalu mengambil tempat disamping Nana. Begitupun dengan Jimin yg mengambil tempat disamping Yoongi dan Taehyung yg langsung duduk disamping Jungkook, ia tak betah lama-lama berjauhan dengan istri montoknya ini.

"Hyung..ada apa ini ?" Tanya Jungkook.

"Kau sudah tahu ini kan Kook ?" Tuduh Yoongi tiba-tiba.

Jungkook cengo, "Hah ? Apa ?"

Yoongi berdecak, "Tentang hubungan Nana dan Eunwoo..kau sudah tahu kalau mereka berpacaran kan ?"

"APAAAA ?!!!!" Pekik Jimin dan Taehyung bersamaan dengan ekspresi Horror.

Nana kini sudah memeluk tubuh Jungkook, meringkuk dipelukan hangat Mommy-nya itu demi meredam ketakutannya. Melihat reaksi kedua Daddy-nya, Nana jadi ragu jika hubungannya akan direstui.

"Tunggu..sayang..apa benar yg dikatakan Yoongi Mommy ?" Tanya Jimin penasaran sambil menatap Nana.

Gadis itu tak menjawab.

"Kim Nana..apa yg sudah Daddy ajarkan soal tata krama ? Tatap lawan bicaramu.." Titah Taehyung tegas.

Nana berjengit meraskan aura ototriter sang Ayah yg sudah menguar, ia menggigit bibir bawahnya ragu lalu perlahan melepas pelukannya dan menatap wajah Jimin yg sedang berekspersi datar.

"Jawab sayang.." Ucap Taehyung lagi.

"Hyung..jangan terlalu keras padanya.." Lirih Jungkook sambil mengelus punggung tangan Taehyung. Ia tahu Nana sedang ketakutan kini, bisa dilihat dari gerak-gerik Nana.

Perlahan Nana mengangguk takut-takut tapi itu cukup membakar Jimin.

"Bocah tengik sialan..!! Berani sekali memacari puteriku tanpa ijin dariku ?!!!" Geram Jimin yg langsung bangkit hendak pergi membuat Nana panik hingga tanpa pikir panjang ia langsung berlari memeluk Jimin dan terisak pelan.

"Hiks...D-daddy..ja-jangan...hiks...Jangan sakiti Eunwoo Oppa..hiks.."

Jimin kaget tentu saja. Ia marah sebenarnya karena merasa Eunwoo tidak sopan telah memacari Nana tanpa seijinnya tapi ia tak pernah bermaksud membuat gadis kesayangannya ini sampai menangis.

Yoongi melotot mendengar isakkan Nana, sudah dibilang kan..ia benci melihat puterinya menangis.

"YAK..! PARK JIMIN..!! KAU MEMBUAT PUTERIKU MENANGIS BODOH...!!" Pekik Yoongi lalu menarik Nana dan memeluk tubuh mungil gadis itu.

"sudah sayang..sudah..jangan menangis lagi hum.." Bujuk Yoongi dengan elusan dikepala Nana. Nana semakin memeluk erat tubuh Yoongi, ia ketakutan sungguh..ia takut Jimin akan melakukan sesuatu pada Eunwoo. Nana tidak mau kalau sampai hal itu terjadi.

"Astaga..Baby..maafkan Daddy..Daddy tidak bermaksud membuatmu menangis" Ucap Jimin gelagapan.

"Jangan menyentuh anakku..!" Hardik Yoongi sadis dengan tatapan tajam, membuat Jimin semakin merasa bersalah.

Jungkook menghela nafas, "Inilah alasan kenapa Nana takut memberitahu kalian...jangan terlalu berprasangka buruk terhadap Eunwoo..kupikir ia pemuda yg baik. Jika kalian menyayangi Nana..biarkan Nana menentukan pilihannya sendiri"

"Kau...sudah tahu tentang ini Kook ?" Tanya Taehyung yg ikut-ikutan berdiri sambil merangkul pinggang ramping Jungkook.

Jungkook mengangguk sambil tersenyum, "Harusnya kalian lihat wajah bahagia puteri cantik kita saat ia sedang merona..bahkan aku tak bisa berhenti untuk tersenyum"

"Ya ampun..kalian membuatku semakin merasa bersalah sekarang..!" Erang Jimin frustasi.

Nana melepas pelukan Yoongi saat ia merasakan sedikit lebih tenang namun ia masih menundukkan wajahnya.

"Maaf Mom..Dad..karena merahasiakan hal ini dari kalian..Nana..Nana hanya takut kalian tidak setuju..Nana tidak mau dipisahkan dari Eunwoo Oppa...Nana sayang sama Eunwoo Oppa.." Ucapnya masih sesenggukan.

Taehyung mendekati Nana lalu mensejajarkan tubuh tingginya dengan tubuh mungil Nana lalu mengangkat dagu gadis itu agar menatapnya, ia tersenyum lembut.

"Sayang..dengarkan Daddy...Kami marah bukan karena kami tidak setuju..kami marah karena kau tidak memberitahu hal ini pada kami..kau itu kesayangan kami..kalau sampai kau terluka kami akan merasa sangat bersalah karena lagi-lagi gagal menjagamu. Lagipula..seharusnya Eunwoo datang kepada kami jika dia memang benar-benar mencintaimu dengan begitu..kami akan merestui kalian"

"Ja-jadi Daddy tidak marah ?"

Taehyung mengecup kedua mata indah Nana lalu kembali tersenyum, "Sekarang sudah tidak kok..tapi ingat..kau itu masih sekolah. Jadi jangan karena hal ini malah berdampak buruk dengan nilai-nilaimu..kalau sampai terjadi, Daddy tidak akan mengijinkan kalian pacaran"

Sontak saja Nana menggeleng panik, "Anya..anya..!! Nana berjanji akan semakin rajin belajar..dan nilai-nilai Nana takkan turun.."

"Sungguh ?" Itu suara Jimin.

Gadis itu menoleh dan mengangguk semangat.

"Kalau begitu beri Daddy pelukan dan ciuman disini dan disini" Titah Jimin sambil merentangkan tangannya dan disambut ceria oleh Nana. Gadis itu memeluk Jimin erat lalu mengecup pipi kiri dan kanan Daddy-nya dengan senyuman.

"Terimakasih Daddy..maaf tidak memberitahumu"

"It's okay sweetheart" Jawab Jimin.

Jimin melepaskan pelukannya dan membiarkan Nana menghampiri Yoongi, "Maaf Mommy..Nana tidak bermaksud untuk menyembunyikannya"

"Kwencahan Baby..berjanjilah kau takkan merahasiakan apapun lagi dari kami mulai sekarang"

Nana sedikit tercekat, namun ia mengangguk dengan senyuman manisnya.

Maaf Mom..Dad..Nana tidak bisa berjanji untuk yg satu itu...Lirihnya dalam hati.

"Wow..wow..ada apa ini ?!" Pekik Seokjin kaget saat melihat semua orang sedang berdiri mengelilingi Nana, ia membelalak saat melihat mata puteri kesayangannya basah.

"Yak! Siapa yg membuat kesyanganku menangis eoh ?!!"

Dengan kompak semua menunjuk Jimin membuat Jimin membola kaget serta Nana yg terkikik geli.

"PARK JIMIN..!! KAU TIDAK BOLEH MENYENTUH MAKANANKU MALAM INI..!!!"

"Ahh..hyung~~~~maafkan aku..~~Yoongi hyung...kenapa malah ikutan ? Kau jahat sekali~~~" Rajuk Jimin.

Yoongi hanya mendengus, "Siapa suruh membuat gadisku menangis" Jawab Yoongi Cuek lalu beranjak menuju lantai dua menuju kamarnya.

"AAAAaaaahhh...Waaaeeee..?!!! Kenapa kalian jahat padaku...Nana-ahh~~~tolong Daddy-mu ini~~"

"Abaikan dia sayang..ayo, temani Daddy bermain game" AJak Taehyung dan langsung menarik Nana menuju ruang keluarga dilantai atas diikuti Jungkook yg tertawa geli sendiri. Sementara Seokjin hanya mendengus dan kembali ke dapur untuk memasak makan malam mereka minus Jimin.

Dilantai atas..

"YAK..! KIM TAEHYUNG..! BERHENTI TERUS MENERUS MENGAJAK NANA BERMAIN GAME...SEBENTAR LAGI IA AKAN UJIAN SEMESTER BODOH...!!" Teriak Yoongi.

"ASTAGA..!! HYUNG..! TIDAK USAH MEMUKULKU JUGA..!! DASAR UKE BAR-BAR..!!

"MWO..?!! SIAPA YG KAU SEBUT BAR-BAR EOH ?!! KEMARI KAU..KUTEBAS PERKUTUT SIALANMU ITU..!!"

"AAAAARGHHHH...!! JUNGKOOKIEE..!!! TOLONG AKU SAYAAAAANG...!!!!!"

"BERHENTI BERTERIAK ATAU TIDAK ADA MAKAN MALAM UNTUK KALIAN SEMUA.....!!! KECUALI NANA.." Itu teriakan Seokjin dari dapur omong-omong.

Dan oh..Jimin sedang pundung dipojokkan karena tidak ada yg membelanya serta diabaikan. Duh, Jimin kan lelah dinistain mulu.

Apa salah Brad Pitt yg tampan ini Tuhan...!!

Tbc

Vreyalene^^

Yuhuuu...tinggal namjoon dan Seokjin nih yg belom..wkwkwkwkw...tapi ini belum kelar loh..karena meski Tae, Jimin dan Yoongi sudah kasih lampu hijau tapi tetap saja Eunwoo harus siap diinterogasi...Jadi..belum bisa bernafas lega..

Nah, setelah semua beres lalu ditutp dengan satu konflik yg sudah kusiapan dan..THE END..!! yeyyy.....!!! Pada semangat gak nih ?!! Gue semangat dong krna dah mau kelar nih ff..berkurang lagi utangku yg tiada habisnya... :V

Udah..itu ae...Vomment jangan lupa kuyy...

P.s : Baca ff-ku yg lain kalo sempat XD

Continue Reading

You'll Also Like

66.2K 11.5K 8
Kata mereka Takdirmu ditentukan dengan tingkat statusmu.. lalu bagaimana denganku ? WARNING..! BOYS LOVE AREA..! FUJHOSI AREA..! YAOI AREA..! GA...
15.5K 1.1K 5
Up hanya ketika mendapat ide✨ "Ingat pesan ku baby. Jangan nakal!" Taehyung ⚠️bxb⚠️ Top!tae! Bott!kook! Rank🏆 🥇#1 - namjin
238K 32K 33
Di usia ke dua puluh, Taehyung memutuskan ia benar jatuh cinta. Pada Jeon Jungkook dan segala teka-teki mengenai laki-laki itu yang sialnya membuat T...
1M 86.6K 30
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...